Arkeolog Untuk Pertama Kalinya Temukan Makam Ibu dan Anak Romawi Kuno, Dikubur Bersama Seekor Kuda

Kerangka ibu dan anak ini ditemukan dalam posisi berpelukan.

sains
Arkeolog Temukan Jejak Vila Romawi dari Zaman Perunggu

Kompleks vila yang ditemukan di lanskap Zaman Perunggu ini memiliki plester dan mosaik rumit.

berita populer
Hilang Ribuan Tahun, Arkeolog Akhirnya Temukan Gereja dan Makam Kuno di Lokasi Tak Terduga

Ditemukan tujuh kerangka dalam makam tersebut, yang diduga merupakan keluarga penting di masa lalu.

sains
Hilang Ribuan Tahun, Arkeolog Akhirnya Temukan Gereja dan Makam Kuno di Lokasi Tak Terduga

Ditemukan tujuh kerangka dalam makam tersebut, yang diduga merupakan keluarga penting di masa lalu.

sains
Arkeolog Temukan Kota Kuno yang Hilang Ribuan Tahun, ada Istana Megah dan Perumahan Mewah

Kota yang hilang di bawah gurun pasir selama hampir 2.000 tahun ini didirikan osalah satu penerus Alexander Agung, Seleucus I Nicator.

sains
Arkeolog Temukan Makam Batu Romawi Kuno, Dijaga Dua Kepala Banteng Berhias Karangan Bunga

Makam ini ditemukan di pekuburan kuno Romawi di Turki.

sains
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Terkenal Romawi Kuno, Terkubur Abu Vulkanik Selama 2.000 Tahun

Penemuan ini dipimpin oleh ilmuwan dari Universitas Tokyo, Jepang.

sains
Arkeolog Temukan Kolam Renang di Sebuah Vila Mewah Milik Sosialita Romawi Kuno, Dilengkapi Mosaik dari Marmer

Para arkeolog memperkirakan vila tersebut hancur akibat gempa bumi.

sains
Di Bawah Lapangan Bola, Arkeolog Temukan Artefak Berusia 3.500 Tahun, Ada Guci dan Tungku Tanah Liat

Tunggu ini diduga digunakan pengrajin logam sejak Zaman Perunggu.

sains
Sedang Menggali di Basement Rumah, Arkeolog Temukan Alat Seluncur Es Berusia 1.000 Tahun

Alat seluncur es kuno ini terbuat dari tulang kuda.

arkeologi
Arkeolog Temukan Makam Berusia 4.000 Tahun di Dalam Gua, Berisi 7.000 Tulang Manusia

Gua ini berada di atas gunung, dari zaman Neolitikum hingga Zaman Perunggu.

sains
Gali Makam Kuno, Arkeolog Temukan Helm Yunani Berusia 2.500 Tahun

Arkeolog juga pernah menemukan helm lain di lokasi yang sama tahun 2020.

sains