Arkeolog Temukan Makam Bangsa Viking dari Abad ke-9 Masehi, Begini Isinya
Untuk saat ini makam itu usianya dihitung berdasarkan benda yang ditemukan di dalamnya.
Arkeolog menemukan sebuah makam dari masa Viking yang berisi sisa-sisa perisai dan sejumlah peralatan lainnya. Penemuan itu terjadi ketika sebuah rumah akan dibangun di Oslo, Norwegia.
Makam itu terletak di bawah lapisan tanah di sebuah bukit kecil yang berada di atas danau Holmendammen. Lokasi itu berada di kawasan permukiman di sebelah utara Oslo.
-
Mengapa penggalian arkeologi ini dianggap penting? "Situs ini memiliki (peninggalan) arkeologi yang luar biasa dan memudahkan kita mendapatkan pemahaman seperti apa kehidupan orang-orang yang menempati negeri ini pada abad ketujuh."
-
Siapa yang memimpin misi arkeologi ini? Misi arkeologi ini dipimpin Ramadan Helmy sebagai Kepala Misi dan Direktur Kepurbakalaan Sinai Utara.
-
Mengapa para arkeolog mempelajari makam ini? Wali kota Corinaldo Gianni Aloisi mengatakan temuan tambahan di pekuburan Nevola semakin menunjukkan pentingnya area tersebut dan mungkin "memungkinkan kita untuk mengenal, dan mungkin menulis ulang, sejarah koleksi kita."
-
Apa yang ditemukan para arkeolog di Inggris? Temuan ini disebut satu-satunya di dunia, telur yang masih utuh dengan cairan putih dan kuningnya. Ini satu-satunya telur di dunia yang ditemukan dalam kondisi utuh kendati telah berumur 1.700 tahun.
-
Mengapa penemuan ini penting bagi para arkeolog? Kementerian Pariwisata dan Kepurbakalaan Mesir yang mengumumkan temuan ini pada 23 Juli lalu menyampaikan, artefak ini bisa memberikan pemahaman lebih luas terkait "rahasia peradaban Mesir kuno", termasuk praktik penguburan pada masa itu dan juga peran kota pesisir tersebut dalam perdagangan dengan negara lain di zaman kuno.
Dilansir laman Heritage Daily, Jumat (23/12), makam itu ternyata adalah kuburan tempat kremasi. Selain perisai, di dalam makam itu arkeolog juga menemukan benda lain seperti bejana batu, gesper, bros Celtic, sepasang pisau, sabit, dan paku kuda.
Marianne Bugge Kramer dari Kantor Manajemen Peninggalan Budaya Oslo mengatakan kepada sciencenorway: "Untuk saat ini makam itu usianya dihitung berdasarkan benda yang ditemukan di dalamnya. Jenis bros berbentuk bulatan ini muncul sekitar 850 Masehi dan menjadi kian umum pada abad ke-10 Masehi."
Menurut dongeng Norse, Oslo dibangun sekitar 1049 Masehi oleh Harald Hardrada. Penelitian arkeologi belum lama ini menemukan makam umat Kristen yang dibuat sekitar sebelum 1000 Sebelum Masehi. Makam Viking terakhir yang usinya lebih tua dari temuan ini menandakan telah terjadi masa pendudukan lebih awal,
Arkeolog juga menemukan sebuah lempengan perisai yang ada tonjolan besi di bagian tengahnya meski bagian lain dari perisai itu sudah dimakan usia beratus tahun. Tonjolan besi itu dibuat untuk memantulkan hantaman yang mengarah ke bagian tengah perisai.
Baca juga:
Arkeolog Temukan Sembilan Kerangka Kepala Buaya di Dalam Makam Mesir Kuno
Ilmuwan Temukan Bukti Pertama Dinosaurus Makan Mamalia, Tidak Seperti Jurassic Park
20 Makam Kuno Berisi Mayat Berlapis Serpihan Emas Ditemukan di Mesir
Makam Pangeran Ksatria dari Abad ke-3 Ditemukan, Jasad Terbaring di Samping Kudanya
Makam Bidan yang Bantu Kelahiran Yesus Digali, Benda Mengejutkan Ditemukan dalam Gua
Gigi Manusia Purba Berusia 1,8 Juta Tahun Ditemukan, Lokasinya Mengejutkan
Misteri Darah di Atas Perkakas Batu Purba Akhirnya Terungkap