Firaun Tutankhamun Pakai Kondom Terbuat dari Benda Ini, Begini Bentuknya
Mesir Kuno adalah peradaban pertama yang menggunakan kondom.
Firaun Tutankhamun Pakai Kondom Terbuat dari Benda Ini, Begini Bentuknya
Firaun Tutankhamun Pakai Kondom Terbuat dari Benda Ini, Begini Bentuknya
Ketika makam Firaun Tutankhamun pertama kali ditemukan pada 1922, arkeolog Howard Carter terkesima dengan sejumlah benda yang juga ditemukan di dalam makam tersebut. Ada 5.000 lebih artefak dikubur bersama raja muda itu.
Kondom Tutankhamun
Di antara emas, perak, gading, kayu arang, perhiasan berharga, senjata, furnitur, kain linen, dan parfum langka, ditemukan juga sehelai kain kecil yang menarik perhatian para ahli. Ternyata, sehelai kain tipis itu adalah kondom Firaun Tutankhamun. Kondom ini dianggap benda penting sehingga ikut dikubur bersama jasad raja Mesir kuno itu.
-
Apa yang ditemukan di makam Firaun Tutankhamun? Di dalam makamnya, ditemukan juga dua mumi kecil, yang diyakini mumi manusia.
-
Kapan patung Firaun Tutankhamen dilelang? Tutankhamen merupakan salah satu firaun Mesir yang paling terkenal. Pada masa pemerintahannya dia melakukan restorasi agama dan memperbaiki hubungan diplomatik antara penguasa manusia dengan penguasa dewa melalui karya seni yang diciptakan selama masa pemerintahannya.
-
Di mana makam Firaun Tutankhamun berada? Firaun yang mati muda ini dimakamkan di Lembah Para Raja, nekropolis atau pemakaman kuno terkenal di Mesir.
-
Apa yang ditemukan di dalam makam Tutankhamun yang menjadi fokus penelitian para ahli? Penemuan bintik-bintik hitam di dalam makam tersebut menjadi fokus penelitian para ahli, yang menyakini bahwa fenomena ini mungkin dapat menjelaskan beberapa misteri Mesir kuno.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog di Mesir Kuno? Pada awal milenium pertama, banyak mumi di Mesir ditemukan dengan potret seperti aslinya yang memperliahatkan mata mumi yang cerah, gaya rambut, dan perhiasannya.
-
Kapan Tutankhamun meninggal? Pada usia sekitar 18 atau 19 tahun, Tutankhamun meninggal secara mendadak, meninggalkan Ankhesenamun sendirian tanpa ahli waris di usia awal 20an.
Kondom ini berisi jejak DNA Tutankhamun. Alat kontrasepsi kuno ini terbuat dari sehelai kain linen, yang direndam dalam minyak zaitun, dan ada sebuah tali dari kain yang dapat diikatkan ke pinggang.
Tak Efektif Cegah Kehamilan
Kondom ini berasal dari tahun 1350 SM, diperkirakan sebagai kondom tertua di dunia.
Kondom dengan bahan kain ini dinilai tidak terlalu efektif jika bertujuan sebagai alat kontrasepsi, bukan untuk tujuan ritual atau mencegah penyakit.
Mumi Janin
Di dalam makam Tutankhamun juga ditemukan dua mumi janin. Hasil tes genetik mengungkapkan Tutankhamun adalah ayah janin tersebut. Ini dapat dijadikan bukti bahwa kondom kain itu tidak efektif.
Orang Mesir kuno memiliki metode kontrasepsi tersendiri yang tertulis dalam Papirus Medis Kahun yang juga dikenal dengan Papirus Ginekologi, berasal dari sekitar tahun 1825 SM.
Foto: Public Domain
Alat Kontrasepsi Orang Mesir Kuno
Papirus Ginekologi tersebut merekomendasikan penggunaan kotoran buaya dan beberapa bahan lainnya yang belum terungkap, sebagai alat kontrasepsi. Menurut salah satu hipotesis, kotoran buaya mengandung alkaline, yang bisa berfungsi mematikan sperma (spermisida).
Macam-Macam Kondom Zaman Kuno
Mesir adalah peradaban yang pertama kali menggunakan kondom, yang kemudian diikuti peradaban lainnya. Orang Romawi kuno membuat kondom dari kain linen dan usus atau kandung kemih hewan.
Orang China kuno juga membuat kondom dari sehelai kain sutra yang direndam dalam minyak. Sedangkan orang Jepang membuat kondom dari cangkang penyu atau tanduk hewan.
- Potret Pernikahan Adinda Thomas dan Raka Akmal, Mas Kawin dalam Bentuk Logam Mulia 100 Gram dan Uang Tunai Rp8.104.523
- 110 Makam Kuno dari Zaman Sebelum Kerajaan Firaun Ditemukan di Mesir, Begini Isinya
- Ditemukan Dua Mumi Anak Kecil di Makam Firaun Tutankhamun, Ternyata Ini Identitasnya
- 10 Firaun Termasyhur Mesir Kuno, Dua di Antaranya Perempuan
Suku Djukas di New Guinea memiliki kondom khusus wanita terbuat dari tumbuhan khusus. Orang Muslim dan Yahudi selama Zaman Pertengahan merendam penisnya menggunakan jus bawang merah.
Sumber: Ancient Origins