Fosil Reptil Berusia 180 Juta Tahun Ditemukan di Danau, Hewan Purba Ini Selamat dari Peristiwa Kepunahan Massal
Fosil hewan purba ini ditemukan ketika air danau sedang surut.
Fosil Reptil Berusia 180 Juta Tahun Ditemukan di Danau, Hewan Purba Ini Selamat dari Peristiwa Kepunahan Massal
Para peneliti yang mendokumentasikan jejak fosil pada Maret lalu menemukan fosil tritylodontid pertama yang pernah ditemukan di Batu Pasir Navajo dan bergegas mengambilnya sebelum salju yang mencair kembali menggenangi Danau Powell.
Sumber: Live Science
Rendahnya permukaan air di Danau Powell telah mengungkap penemuan yang mengagumkan. Penemuan fosil-fosil yang sangat langka milik kerabat mamalia yang telah lama punah, yang pernah menjelajahi Amerika Utara pada 180 juta tahun yang lalu, diumumkan oleh pihak berwenang National Park Service (NPS) pekan lalu.
Peneliti menemukan fosil-fosil ini pada awal tahun ini di Kawasan Rekreasi Nasional Glen Canyon (NRA) di selatan Utah ketika mereka sedang mendokumentasikan jejak fosil. Biasanya, situs ini terendam dan hanya dapat diakses dalam waktu singkat sebelum air danau kembali naik seiring pencairan salju pada bulan-bulan musim panas.
-
Kapan fosil hewan purba ini ditemukan? Fosil-fosil tersebut ditemukan sekitar 25 tahun yang lalu oleh ahli paleontologi Elizabeth Smith dan putrinya Clytie ketika mereka sedang memeriksa sisa-sisa tambang opal.
-
Di mana fosil hewan purba ditemukan di Sumedang? Dua fosil hewan purba yakni gading gajah dan tempurung kura-kura belum lama ini ditemukan di Desa Jembarwangi, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
-
Di mana fosil hewan laut purba ini ditemukan? Penemuan ini bermula ketika pada 1983, anggota Royal Ontario Museum menjelajahi Canadian Rockies dan menemukan lapangan fosil yang sangat luas di Taman Nasional Yoho, menurut studi yang diterbitkan pada 21 Juni dalam Journal of Systematic Palaeontology.
-
Siapa yang menemukan fosil-fosil hewan purba tersebut? Ekspedisi untuk mengumpulkan fosil-fosil ini dilakukan pada tahun 2011 dan 2014 oleh para ilmuwan dari Zoological Society of London (ZSL).
-
Siapa yang menemukan fosil hewan purba ini? Fosil-fosil tersebut ditemukan sekitar 25 tahun yang lalu oleh ahli paleontologi Elizabeth Smith dan putrinya Clytie ketika mereka sedang memeriksa sisa-sisa tambang opal.
-
Apa saja fosil hewan purba yang ditemukan di Desa Jembarwangi? Dua fosil hewan purba yakni gading gajah dan tempurung kura-kura belum lama ini ditemukan di Desa Jembarwangi, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Apa yang membuat penemuan ini semakin menarik adalah, ini kali pertama fosil tritylodontid ditemukan di Navajo Sandstone, formasi geologis yang terdiri dari lapisan tebal batu pasir yang terbentuk di padang pasir kuno yang dikenal sebagai Glen Canyon Group.
Foto: Brian Engh/NPS
Tritylodontid adalah kelompok reptil yang memiliki kemiripan dengan mamalia, yang hidup pada periode Trias (251,9 juta hingga 201,3 juta tahun yang lalu) dan periode Jurassic (201,3 juta hingga 145 juta tahun yang lalu).
Makhluk-makhluk berdarah panas pemakan tumbuhan ini kemungkinan hidup berdampingan dengan mamalia awal selama jutaan tahun dan berhasil bertahan dalam peristiwa kepunahan massal di akhir periode Trias. Beragam spesies tritylodontid memiliki ukuran mulai dari seukuran tikus hingga seukuran serigala.
“Fosil-fosil yang sangat langka ini adalah salah satu penemuan fosil vertebrata yang paling signifikan tahun ini di Amerika Serikat,” kata pejabat NPS dalam sebuah pernyataan.
Sumber: Live Science
Menurut pernyataan tersebut, para ahli paleontologi yang menemukan fosil-fosil ini berada "di tempat yang tepat pada waktunya yang tepat." Mereka hanya memiliki waktu 120 hari untuk mengambil fosil-fosil tersebut sebelum permukaan air kembali meningkat.
Ratusan kilogram batu yang membungkus tulang dan kerangka telah dikumpulkan, yang akan dipindai dan dianalisis sebelum kemudian menjadi bagian dari koleksi Museum Prasejarah di Price, Utah.
“Mempelajari fosil-fosil ini akan membantu para ahli paleontologi untuk memahami lebih lanjut tentang bagaimana kerabat mamalia awal bertahan hidup setelah kepunahan massal di akhir Periode Trias dan berkembang melalui Periode Jurassic," kata pernyataan tersebut.
Menurut pernyataan itu, para ahli paleontologi juga menemukan lapisan tulang yang langka di Formasi Kayenta yang sedikit lebih tua, yang berjarak sekitar 100 kilometer ke tenggara dari NRA Glen Canyon, namun tidak ada rincian lebih lanjut yang diberikan tentang temuan ini.
- Sempat Dikira Tanaman Purba Selama Puluhan Tahun, Ternyata Fosil Bayi Kura-Kura Berusia 125 Juta Tahun
- Nyamuk Jantan Ternyata Pernah Jadi Serangga Penghisap Darah, Temuan Fosil Tertua Berusia 145 Juta Tahun Ini Buktinya
- Ilmuwan Temukan Fosil Bintang Laut Berusia 410 Juta Tahun, Lengannya Mirip Cambuk
- Fosil Kura-kura Laut Berusia 6 Juta Tahun Simpan Jejak DNA Hewan Purba
Pada bulan Juli, penurunan permukaan air di Sungai Paluxy, Texas, juga mengungkapkan 70 jejak dinosaurus, termasuk salah satu jejak dinosaurus terpanjang di dunia, di Taman Negara Bagian Dinosaur Valley.
Sumber: Live Science