Tentara Israel Kabur dari Liburan di Brasil, Takut Ditangkap Karena Terlibat Genosida di Gaza
Pengadilan Brasil memerintahkan penyelidikan terhadap tentara Israel ini terkait keterlibatannya dalam genosida di Gaza.
Seorang tentara penjajah Israel yang dituduh terlibat kejahatan perang di Gaza kabur dari Brasil setelah pihak berwenang Brasil melakukan penyelidikan atas tindakan tentara tersebut.
Organisasi advokasi pro-Palestina, Hind Rajab Foundation (HRF) mengajukan gugatan pidana pekan lalu terhadap tentara yang sedang berlibur di Brasil tersebut atas keterlibatannya dalam penghancuran sistematis rumah-rumah warga sipil di Gaza. Dalam gugatan ke pengadilan, HRF menyertakan lebih dari 500 bukti termasuk tayangan video, data geolokasi, dan foto-foto yang menunjukkan tentara tersebut memasang bom dan terlibat dalam menghancurkan seluruh permukiman di Gaza.
- 50 Tentara Israel di Luar Negeri Diadukan ke Pengadilan Atas Kejahatan di Gaza, Belum ada yang Ditangkap
- Diselidiki Lakukan Kejahatan Perang di Gaza, Eks Tentara Zionis Dibantu Pemerintah Israel Kabur dari Brasil
- Israel Larang Tentaranya ke Luar Negeri Setelah 8 Prajuritnya Diusir dari Negara-Negara yang Mereka Kunjungi
- Tentara Israel Mengaku Sudah Lelah Berperang di Gaza, Menolak Bertugas Karena Tak Ada Kepastian Kapan Pulang
"Orang ini secara aktif terlibat menghancurkan rumah-rumah dan mata pencaharian, dan pernyataan serta perilakunya jelas sejalan dengan tujuan genosida di Gaza," kata pengacara HRF, Maira Pinheiro, dikutip dari Middle East Eye, Senin (6/1).
Keluarga-keluarga Palestina yang rumahnya dihancurkan oleh tentara Israel ikut menjadi penggugat dalam laporan HRF.
Pada Sabtu, pengadilan Brasil memerintahkan kepolisian menyelidiki tentara tersebut atas kejahatan perang.
Dalam pernyataannya, HRF menyampaikan Israel mengatur kaburnya tentara tersebut dari Brasil untuk menghindari pengadilan.
"Ada juga indikasi bukti-bukti dihancurkan," kata HRF.