Universitas Batman Temukan Patung Berkepala Tiga, Ternyata Sosok Dewi Yunani
Penggalian berlangsung selama 36 tahun dan telah membongkar berbagai artefak penting, termasuk puing-puing pemandian Romawi.
Tim arkeolog dari Universitas Batman melakukan penggalian di situs bersejarah Kelenderis, terletak di Aydıncık, Provinsi Mersin, Turki.
Universitas Batman Temukan Patung Berkepala Tiga, Ternyata Sosok Dewi Yunani
Pusat perdagangan
Penggalian berlangsung selama 36 tahun dan telah membongkar berbagai artefak penting, termasuk puing-puing pemandian Romawi dan gereja berhias mozaik, yang membuka jendela menuju masa lalu yang penuh dengan kekayaan budaya dan sejarah. Menurut legenda, kota ini didirikan oleh Sandocus, putra Oceanid Clymene dan dewa matahari Helios. Bukti arkeologis menunjukkan bahwa situs tersebut pertama kali dihuni oleh orang Fenisia, muncul menjadi pusat perdagangan utama selama abad ke-4 dan ke-5 SM.
-
Bagaimana patung dewa dan dewi Yunani kuno ditemukan? Patung kepala ditemukan saat penggalian baru-baru ini di dasar danau di kota kuno Aizanoi.
-
Apa yang ditemukan di permukiman prasejarah Dikili Tash, Yunani? Sampel anggur tertua yang tercatat di Eropa berhasil ditemukan para arkeolog di permukiman prasejarah Dikili Tash, Yunani Utara.
-
Kapan patung-patung perunggu itu ditemukan? Namun, baru bulan lalu, muncul pecahan kecil yang tidak teridentifikasi dari genangan lumpur dan air.
-
Kapan pemukiman Atlit Yam tenggelam? Tentang penyebab tenggelamnya pemukiman ini, terdapat perdebatan. Ada yang menyebut tsunami akibat runtuhnya gunung berapi, sementara yang lain mengaitkannya dengan perubahan iklim yang mengakibatkan naiknya permukaan air laut.
-
Kenapa Yel Yel Kelompok Lucu penting? Tahukah kalian, yel yel kelompok lucu ini sebenarnya dibuat untuk mendukung dan menciptakan kekompakan tim. Bukan hanya itu saja, yel yel kelompok lucu juga dibuat agar suasana bisa semakin meriah dan menarik.
-
Kapan Patung Shigir ditemukan? Patung Shigir ditemukan pada Januari 1890 di wilayah Sverdlovsk, di pinggiran barat Siberia, Rusia.
Namun, sorotan terbesar dari penggalian ini adalah penemuan sebuah patung unik yang menggambarkan Dewi Hekate, tokoh berkepala tiga dalam mitologi Yunani.
Patung ini sering ditampilkan memegang sepasang obor, kunci, ular, atau ditemani anjing, dan di periode selanjutnya digambarkan bertubuh tiga dan diyakini berasal dari sekitar 2.300 tahun yang lalu.
Dr. Mahmut Aydın, anggota tim arkeolog menjelaskan, "Patung ini memiliki tinggi sekitar 20 sentimeter dan memiliki tiga kepala.
Kami tahu Dewi Hekate memiliki kuil di Kota Kuno Lagina di Muğla dan Kelenderis dinilai sebagai salah satu kota yang berpartisipasi dalam kompetisi yang diadakan setiap lima tahun untuk menghormati Hekate."
Kami tahu Dewi Hekate memiliki kuil di Kota Kuno Lagina di Muğla dan Kelenderis dinilai sebagai salah satu kota yang berpartisipasi dalam kompetisi yang diadakan setiap lima tahun untuk menghormati Hekate."
Penemuan ini menggambarkan peran penting Dewi Hekate dalam budaya kuno dan menunjukkan Kelenderis merupakan salah satu kota yang terlibat dalam kompetisi reguler untuk menghormati dewi tersebut.
Sumber: Heritage Daily
- Ilmuwan Akhirnya Punya Jawaban Mengapa Manusia Tidak Berumur 200 Tahun
- Pejabat Romawi Kuno Ini Dikubur dengan Posisi Tengkorak Menghadap Bawah, Liang Lahatnya Dipenuhi Paku
- Ukiran 500 Jejak Kaki dari Zaman Batu Bikin Takjub Ilmuwan, Setelah Ditelusuri Terungkap Pemiliknya
- Lempengan Batu Berusia 3200 Tahun Ini Ungkap Alasan Unik Karyawan Zaman Mesir Kuno Bolos Kerja, Digigit Kalajengking Sampai Meracik Bir
merdeka.com
Dalam mitologi Yunani, Dewi Hekate memiliki peran yang luas dan kompleks. Dewi Hekate sering dikaitkan dengan persimpangan jalan, malam, sihir, pengetahuan tentang tanaman obat, dan ilmu sihir.
Disembah penyihir
Dia disembah oleh para penyihir dari Thessaly dan memegang tempat perlindungan penting di antara Carian Yunani dari Asia Kecil di Lagina.
Penemuan ini menggarisbawahi pentingnya budaya dan keyakinan masyarakat kuno, serta cara mereka merayakan dan menghormati dewa-dewi mereka.
Dengan mengungkap patung Dewi Hekate ini, penggalian di situs Kelenderis telah memberikan pengetahuan yang lebih dalam tentang warisan sejarah yang kaya dan makna mitologis di balik artefak-artefak kuno.