VIDEO Tak Ada Makanan, Seorang Bocah di Gaza Mengikat Batu di Perutnya Agar Tak Kelaparan
Kelaparan merajalela di wilayah utara Jalur Gaza, Palestina.
Kelaparan merajalela di wilayah utara Jalur Gaza, Palestina.
- Rekaman Video Beraninya 3 Pejuang Gaza Palestina Serbu Bangunan Berisi Tentara Israel, Baku Tembak Jarak Dekat
- VIDEO Bayi 2 Bulan di Gaza Sekarat karena Kelaparan Akibat Blokade Israel Larang Masuk Bantuan Makanan
- Video Jurnalis Palestina Pingsan Saat Laporan Langsung di Gaza, Diduga Kelelahan dan Kelaparan
- FOTO: Kelaparan, Anak-Anak Palestina di Jalur Gaza Mengantre Panjang Demi Makanan
VIDEO Tak Ada Makanan, Seorang Bocah di Gaza Mengikat Batu di Perutnya Agar Tak Kelaparan
Bencana kelaparan mengancam warga Jalur Gaza, Palestina, di tengah semakin agresifnya serangan Israel. Kelaparan ini mulai merajalela di wilayah Gaza utara, yang hancur berkeping-keping dibombardir penjajah Israel sejak 7 Oktober 2023.
Bukti adanya kelaparan ini dipotret oleh seorang fotografer, yang mendapati seorang anak laki-laki sedang mengikatkan batu di perutnya. Mengikat batu di perut bertujuan untuk mengatasi rasa lapar.
Video aksi fotografer tersebut diunggah Middle East Eye di X. Fotografer tersebut mengatakan, karena makanan sangat langka di Gaza utara, setiap orang yang dia jumpai berjalan sambil tangan mereka menekan perut karena rasa lapar.
"Setiap orang, demi Allah, berjalan dengan tangan mereka menekan perut mereka seperti ini," kata fotografer tersebut sembari meletakkan kedua tangannya di perut untuk memberi contoh.
"Saya ingin mengambil foto yang menggambarkan (situasi) Gaza utara," cetusnya.
Seorang bocah dengan kaus singlet warna biru berdiri di samping sang fotografer. Sambil berurai air mata, dia memegang sebuah batu yang cukup besar, melebihi ukuran telapak tangannya dan meletakkannya di perut.
Seorang pria berbaju hitam dan sang fotografer membantu bocah itu mengikatkan tali agar menahan batu tersebut di perut si bocah. Fotografer tersebut lalu memotret bocah tersebut, dan ingin menunjukkan pada dunia bahwa begitulah kondisi yang dialami warga Gaza.
"Bau kematian menguar di seluruh lingkungan," cetus fotografer tersebut.
"Tidak ada air, tidak ada listrik, tidak ada makanan, tidak ada obat-obatan. Tidak ada rumah, tidak ada tempat berlindung, bahkan tidak ada satu rumah sakit pun."
"Ini bukan hanya sebuah foto, tapi ini realita. Saya harap setiap orang terhormat dan baik menyampaikan pesan kami ke seluruh dunia," ujarnya.
Fotografer tersebut juga berharap video tersebut dibagikan dan disebarkan agar dunia tahu terjadi kelaparan di Gaza.
"Kejahatan mengerikan dan pelanggaran seluruh hak asasi manusia sedang terjadi di hadapan mata seluruh dunia," pungkasnya.
Tonton videonya melalui link di bawah ini: