Gua Paling Mematikan di Dunia yang Bisa Padamkan Api dalam Sekejap
Sebuah gua kecil di Kosta Rika dikenal sebagai Gua Kematian. Mengapa bisa mematikan? Begini jawabannya.
Sebuah gua kecil di Kosta Rika dikenal sebagai Gua Kematian. Mengapa bisa mematikan? Begini jawabannya.
Gua Paling Mematikan di Dunia yang Bisa Padamkan Api dalam Sekejap
Saat menjelajahi keindahan alam dunia, banyak demukan keajaiban alam yang menakjubkan sekaligus menyimpan misteri yang menegangkan.
Salah satu fenomena alam yang menarik perhatian adalah gua paling mematikan di dunia.
Gua ini tidak hanya memukau secara visual, tetapi juga menyimpan bahaya yang luar biasa.
Keunikan gua ini terletak pada kondisi ekstremnya, di mana api bisa padam seketika karena adanya faktor yang tak terduga.
Untuk mengetahui lebih lanjut, baca artikel berikut ini!
-
Apa yang ditemukan di dalam gua tersebut? Dengan memindahkan batu besar yang menyumbat pintu masuk ke gua tersebut, para arkeolog berhasil menemukan sisa-sisa kerangka beberapa individu.
-
Bagaimana gua ini terbentuk? Gua kuno dari zaman es ini terbentuk akibat dari pelarutan batuan dasar oleh air tanah. Gua-gua semacam ini disebut sebagai gua-gua solusional.
-
Apa yang ditemukan di Gua Baiyan, China? Ilmuwan menemukan makhluk aneh dengan delapan mata dan alat kelamin berbentuk "kait" di dalam sebuah gua di Provinsi Guizhou, China.
-
Bagaimana bentuk Gua Kemang? Berbentuk Tidak Simetris Melansir dari kebudayaan.kemdikbud.go.id, Gua Kemang sendiri berbeda dari gua-gua lainnya yakni memiliki bentuk yang tidak simetris.
-
Kapan gua tersebut dihuni? Berlokasi di Umm Jirsan, para peneliti menemukan banyak bukti yang sudah ada sejak periode Neolitikum hingga Chalcolithic/ Zaman Perunggu atau sekitar 10.000-3.500 tahun yang lalu.
Letak Gua yang Paling Mematikan di Dunia
Meskipun ukurannya kecil dan tampak tidak berbahaya saat dilihat sekilas, gua ini dipenuhi dengan karbon dioksida, gas yang tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak berasa namun sangat beracun.
Untuk membuktikan betapa mematikannya Gua Kematian, peneliti menempatkan obor yang menyala di dalam gua, dan obor tersebut langsung padam karena kurangnya oksigen dan tingginya konsentrasi karbon dioksida.
Asal Usul Penyebab Gua yang Mematikan
Tak ada yang benar-benar mengetahui dengan pasti asal muasal karbon dioksida di Gua Kematian.
Namun, beberapa peneliti berpendapat bahwa karakter organik gas tersebut menandakan bahwa gas ini dihasilkan dari endapan mineral yang terpapar suhu dan tekanan tinggi di dalam magma bumi, di mana oksigen tidak tersedia.
Letak gua yang dekat dengan gunung berapi aktif mungkin juga berperan dalam kemunculan gas tersebut.
Para ilmuwan menemukan bahwa La Cueva de la Muerte memproduksi sekitar 30 kg karbon dioksida setiap jam.
Sifat Mematikan dari Gua Ini
Bahaya dari gua kecil ini terungkap secara tidak sengaja saat pembangunan kompleks Recreo Verde sedang berlangsung.
Seorang pekerja yang berada di dekat pintu masuk merasa mual, sehingga penyelidikan lingkungan pun dilakukan.
Gua ini memiliki beberapa tanda peringatan untuk mencegah orang masuk. Di dalamnya, terdapat konsentrasi tinggi karbon dioksida (sekitar 80-90 persen kemurniannya).
Karbon dioksida yang menumpuk di dasar gua membuat tempat ini sangat berbahaya bagi hewan kecil, yang akan mengalami sesak napas beberapa saat setelah memasuki gua.