Mencicipi pedasnya sambal semut khas Oaxaca, Meksiko
Mencicipi pedasnya sambal semut khas Oaxaca, Meksiko. Dibuat dari semut terbang yang dikenal dengan nama chicatana. Biasanya mudah ditemui saat musim semi. Setelah diolah dengan bawang putih, cabai, dan daun alpukat, rasanya mirip seperti keju asap.
Belakangan serangga menjadi salah satu sumber protein yang digadang-gadang sebagai gizi potensial di masa depan. Tetapi warga kota Oaxaca, Meksiko selatan sudah mengonsumsi serangga sejak lama.
Dilansir BBC, Oaxaca memiliki hidangan sambal spesial yang terbuat dari serangga. Jenis serangga yang dipakai adalah sejenis semut terbang yang dikenal dengan nama chicatana. Bentuknya mirip laron, tetapi memiliki tubuh yang lebih besar.
-
Kuliner kekinian apa saja yang ditawarkan di Chillax Sudirman? Di sana, Anda bisa mencoba berbagai makanan dan minuman dari yang ringan sampai berat seperti sushi, steak, ramen, dan berbagai jajanan khas Korea atau Jepang.
-
Kuliner apa yang menjadi salah satu makanan khas Yogyakarta? Gudeg adalah salah satu makanan khas Yogyakarta yang paling terkenal.
-
Kenapa Kreco unik? Mengapa kreco ini disebut unik karena kreco ini sendiri agak sulit untuk ditemukan di daerah lain.
-
Kapan Sentra Kuliner Ikan Kabupaten Garut diresmikan? Dikutip dari ANTARA, Rabu (28/6) sentra ikan tersebut diketahui baru diresmikan pada Selasa 26 Juni 2023 lalu.
-
Kapan sentra kuliner PKL Sultan Agung buka? Saat ini, kawasan itu telah ditata oleh pemkot sehingga lebih rapi dan nyaman, dengan jam buka mulai pukul 07.00-17.00 WIB.
-
Kenapa sentra kuliner PKL Sultan Agung ramai? Diakui para pedagang, lokasi berjualan setelah ditata menjadi lebih rapi dan nyaman, ini tentu mengundang banyak pembeli.
Chicatana bisa ditemui sepanjang musim semi. Setelah hujan turun, chicatana meninggalkan sarang dan beterbangan di udara. Saat inilah warga mengumpulkannya untuk diolah kemudian. Sama seperti laron, semut-semut terbang ini sama sekali tidak sulit ditangkap.
Sambal tradisional chicatana tergolong mudah dibuat. Semut yang masih segar dipanggang di atas comal, wajan datar yang biasa digunakan untuk membuat tortilla. Setelah itu chicatana tinggal diuleg bersama daun avokad (alpukat) panggang, cabai chile de arbol, dan bawang putih. Sambal kemudian disantap dengan tortilla jagung. Menurut editor BCC, Susannah Rigg, rasanya tak beda jauh dengan keju asap. Aromanya pun tajam menyengat.
Menurut chef Ricardo Arellanora, tradisi menyantap serangga sudah dimulai sejak zaman Mesoamerika, terutama saat masa paceklik. "Ketika seorang ibu mencoba memberi makan keluarganya dan tidak ada bahan pangan, semut ini adalah pilihan yang baik karena memiliki rasa yang kaya dan mengandung protein tinggi," tuturnya.
Sekarang popularitas chicatana sebagai bahan makanan mulai meningkat. Mulai banyak restoran kelas atas yang menyajikan makanan dari serangga ini. Restoran Arellanora sendiri termasuk yang menghidangkan masakan khas ini.
Baca juga:
Tarantula goreng, kuliner ekstrem paling nikmat khas Kamboja
Berternak jangkrik untuk cemilan ekstrem
Mencicipi serangga goreng, cemilan ekstrem ala Kamboja
Pedagang Pasar Tomohon dilarang jual hewan lindung
Daging piton dipercaya tingkatkan keperkasaan pria