7 Cara Mengolah Daging Kambing Agar Tidak Bau, Empuk dan Enak Dikonsumsi
Daging kambing merupakan salah satu pilihan daging yang cukup digemari oleh banyak orang di Indonesia karena bisa diolah dalam berbagai menu makanan lezat. Meskipun demikian tak semua orang menyukai bau daging kambing yang terlalu menyengat.
Daging kambing merupakan salah satu pilihan daging yang cukup digemari oleh banyak orang di Indonesia karena bisa diolah dalam berbagai menu makanan lezat. Meskipun demikian tak semua orang menyukai bau daging kambing yang terlalu menyengat.
Jika kamu ingin mengonsumsi daging kambing tapi tidak terlalu suka dengan baunya, kamu bisa mengatasinya dengan beragam cara. Mulai dari membubuhi garam sebelum dimasak atau juga menambahkan perasaan jeruk nipis.
-
Kenapa sate kambing seringkali berbau? Daging kambing sering kali memiliki bau khas yang dikenal dengan bau prengus. Namun, dengan pengolahan yang tepat, bau ini bisa diminimalisir.
-
Kapan daging kambing dimasukkan ke dalam masakan tongseng? Setelah mendidih, cicip rasa. Kalau sudah pas, masukan daging kambing, masak sampai daging empuk.
-
Apa perbedaan utama antara daging sapi dan daging kambing? Kedua jenis daging ini menawarkan berbagai keunggulan nutrisi yang unik, serta perbedaan dalam hal kandungan lemak, tekstur, dan aroma.
-
Apa saja bahaya dari makan daging kambing berlebihan? Berikut beberapa bahaya makan daging kambing berlebihan, antara lain: Dampak Makan Daging Berlebihan Makan daging kambing dalam jumlah yang wajar dapat memberikan manfaat nutrisi yang baik untuk tubuh. Namun, mengonsumsi daging kambing dalam jumlah berlebihan juga dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan kita. Berikut adalah beberapa efek yang perlu kita perhatikan ketika makan daging kambing secara berlebihan:
-
Apa yang menjadi ciri khas daging domba yang membedakannya dengan daging kambing? Daging domba dikenal lebih empuk dan tak berbau prengus serta begitu lezat saat diolah menjadi sate.
-
Apa perbedaan utama antara lemak daging sapi dan daging kambing? Serat pada daging sapi halus dan memperlihatkan garis-garis lemak yang mencolok. Lemaknya cenderung berwarna putih kekuningan. Sebaliknya, lemak pada daging kambing lebih berstruktur halus dengan warna putih.
Meskipun terkenal dengan kandungan lemak dan kolesterolnya yang tinggi sebenarnya daging kambing tetap aman dikonsumsi dengan catatan tidak terlalu berlebihan dan cara mengolahnya tepat. Pada 100 gram daging kambing mengandung sekitar 258 kalor dengan 8,8 gram lemak yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan daging sapi yang memiliki 217 kalori dan 4,2 gram lemak.
Bagi kamu yang memiliki masalah dengan kolesterol tidak disarankan mengonsumsi daging kambing karena dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh kamu. Sehingga memicu masalah kesehatan lainnya seperti berisiko terkena batu empedu hingga penyempitan pembuluh darah.
Berikut ini informasi lebih lanjut mengenai 7 cara mengolah daging kambing agar tidak bau, empuk dan enak dikonsumsi telah dirangkum merdeka.com melalui liputan6.
1. Menyimpan
Cara mengolah daging kambing agar tidak bau yang pertama adalah dengan memperhatikan proses penyimpanannya. Sebab, proses penyimpanan daging kambing ternyata bisa berpengaruh pada bau dan teksturnya saat dimasak. Cara masak daging kambing agar empuk dan tidak bau bisa dengan menyimpannya dalam freezer.
Selain dapat membuat daging jadi lebih empuk, juga akan membuat daging tidak mudah rusak. Menyimpannya dengan wadah kedap udara juga akan membuatnya bertahan lebih lama.
Pastikan juga untuk tidak menyimpannya bersama jeroan, karena bisa membuat daging semakin bau prengus.
2. Memotong
Cara mengolah daging kambing agar tidak bau berikutnya adalah dengan memperhatikan saat hendak memotongnya. Sebelum mulai memasak daging kambing, usahakan untuk memotongnya.
Memotong daging kambing termasuk cara masak daging kambing agar empuk dan tidak bau. Caranya sangat mudah kamu hanya perlu memotong daging kambing secara berlawanan dengan arah serat daging. Memotongnya sesuai arah serat justru akan membuatnya sulit dikunyah.
3. Buang Lemak
Membuang lemak penting sekali dilakukan. Hal ini bukan semata-mata demi kesehatan pencernaan melainkan juga bisa jadi cara masak daging kambing agar empuk dan tidak bau. Hal ini disebabkan karena sebagian besar aroma prengus daging kambing berasal dari lapisan lemaknya.
Buang lemak berlebih yang menempel pada daging dengan mengirisnya. Agar lebih mudah, dinginkan dulu daging kambing di dalam lemari es. Jika lapisan lemak sudah beku, Anda bisa mengirisnya dengan lebih mudah.
4. Jeruk Nipis
Cara mengolah daging kambing agar tidak bau selanjutnya adalah dengan memanfaatkan jeruk nipis yang terkenal memiliki sifat asam yang cukup kuat. Hal ini membuat jeruk nipis bisa diandalkan untuk membuat daging kambing jadi lebih empuk dan tidak bau. Cara ini juga bisa dilakukan jika kamu ingin mencuci daging kambing sebelum mengolahnya.
Caranya cukup mudah yakni cuci daging kambing yang sudah disiapkan. Lalu beri perasan jeruk nipis untuk menghilangkan bakteri dan aroma amis.
Beri perasan jeruk nipis dengan membalurkannya pada permukaan daging. Tunggu dan diamkan selama kurang lebih 30 menit.
5. Garam
Selain jeruk nipis, bahan alami lainnya yang bisa kamu gunakan sebagai cara mengolah daging kambing agar tidak bau adalah garam. Cara ini cukup mudah diterapkan, hanya saja membutuhkan sedikit ketelatenan.
Hal ini juga bisa dilakukan jika ingin mencucinya terlebih dahulu. Usai dibersihkan, taburi daging kambing dengan garam.
Hal ini tak hanya menambah rasa pada daging tapi juga menghilangkan aroma tak sedap pada daging. Agar garam terserap sempurna diamkan beberapa saat.
6. Daun Pepaya dan Nanas
Daun pepaya dan nanas bisa diandalkan untuk cara masak daging kambing agar empuk dan tidak bau. Hal ini dipengaruhi oleh zat papain dalam daun pepaya.
Jadi, jika sudah menggunakan daun pepaya tidak perlu lagi memasaknya dengan waktu sangat lama. Kamu hanya perlu mencuci, kemudian remas, dan bungkus daging kambing dengan daun pepaya. Diamkan selama kurang lebih satu jam.
Jika tidak memiliki daun pepaya, gunakan saja nanas. Nanas juga dikenal ampuh membuat daging kambing lebih cepat empuk.
Caranya hanya perlu mengupas buah nanas dan menghaluskannya. Jika sudah balurkan pada potongan daging kambing dan diamkan selama satu jam.
7. Rempah
Rempah juga bisa digunakan sebagai cara mengolah daging kambing agar tidak bau. Segala macam jenis rempah bisa diandalkan.
Bahkan menggunakannya juga akan membuat aroma dan rasa khas masakan kambing lebih terasa, yang perlu kamu lakukan hanya melumuri permukaan daging kambing dengan parutan jahe.
Jika sudah, diamkan sebentar sebelum dimasak. Selain menggunakan jahe, bisa juga gunakan bumbu aromatik seperti jeruk, serai, kayu manis, dan cengkeh.