Kronologi Bocah 6 Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Jaktim
Seorang bocah laki-laki inisial QAK berusia enam tahun tewas setelah terjatuh dari lantai 8 di Gedung Rusunawa Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (25/6)
Seorang bocah laki-laki inisial QAK berusia enam tahun tewas setelah terjatuh dari lantai 8 di Gedung Rusunawa Rawa Bebek, Cakung, Jakarta Timur, Selasa (25/6) kemarin.
- Kronologi Ricuh Pendukung 2 Paslon saat Debat Pilkada Bungo Jambi, Empat Orang Luka-Luka
- Kronologi Terungkapnya Kasus Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi, Tusuk hingga 20 Kali
- Kronologi Tewasnya Anak Tamara Tyasmara, Muntah-Muntah Saat Les Renang di Jaktim
- Bocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi
Kronologi Bocah 6 Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Jaktim
"Iya betul, jatuh dari lantai delapan. Korban usianya 6 tahun, laki-laki inisial QAK," kata Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali Candra saat dihubungi, Rabu (26/5).
Panji menjelaskan kejadian bermula sekira pukul 16.15 WIB. Ketika QAK hendak berpamitan kepada orang tuanya untuk berangkat mengaji dari kamarnya di lantai lima di Rusunawa tersebut.
Pada saat itu, QAK yang sudah berada di lantai delapan sedang bermain-main dengan teman-temannya sambil menunggu guru ngaji.
Berdasarkan keterangan awal yang didapat polisi, bocah itu bersandar di sebuah jendela yang sudah lapuk.
"Kemudian korban bersandar di salah satu jendela yang ada angin-anginnya gitu. Ternyata itu sudah lapuk jendelanya, akhirnya terjatuh," ujarnya.
Akibat benturan dari atas, korban meninggal duniia dengan luka serius di bagian kepala.
Keluarga menganggap kejadian yang menewaskan QAK sebagai musibah. Mereka tidak ingin jenazah korban diautopsi.
"Korban meninggal, terluka di bagian kepala. Namun dari pihak keluarga tidak berkenan dilakukan autopsi karena itu murni musibah," tuturnya.
Panji menyebut sejauh ini belum ada unsur pidana dalam peristiwa tersebut. Namun, pihak kepolisian masih melakukan serangkaian penyelidikan.
"Kita tetap melakukan pemeriksaan, kemarin juga kita sudah panggil. Cuma karena saksinya anak-anak kecil semua di bawah umur 6 tahunan semua. Tadi malam sudah manggil sama pihak keluarganya juga. Kita sudah lihat CCTV di sekitar lokasi juga, itu murni musibah," pungkasnya