Mencicipi Manisnya Geplak Gula Jawa, Kudapan Unik Khas Bantul yang Punya Cita Rasa Khas
Makanan itu terbuat dari campuran parutan kelapa dan gula Jawa sehingga menghasilkan cita rasa yang manis dan legit
Makanan itu terbuat dari campuran parutan kelapa dan gula Jawa sehingga menghasilkan cita rasa yang manis dan legit
Mencicipi Manisnya Geplak Gula Jawa, Kudapan Unik Khas Bantul yang Punya Cita Rasa Khas
Geplak adalah makanan tradisional khas Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Makanan itu terbuat dari campuran parutan kelapa dan gula Jawa sehingga menghasilkan cita rasa yang manis dan legit.
-
Apa saja kuliner khas Jawa yang dijual di Warung Mbah Rajak? Warung Mbah Rajak menjual berbagai macam makanan tradisional Jawa, mulai dari kudapan, lauk pauk, hingga makanan berat dengan porsi kecil.
-
Kuliner apa yang menjadi salah satu makanan khas Yogyakarta? Gudeg adalah salah satu makanan khas Yogyakarta yang paling terkenal.
-
Apa menu andalan Gudeg Jogja Bu Iin? Kedai angkringan dengan menu andalan gudeg berserta masakan Jawa ini bernama Gudeg Jogja Bu Iin.
-
Kapan Ayam Kodok menjadi makanan khas Jakarta? Menurut kisah, menu ini sudah ratusan tahun digemari warga ibu kota, bersamaan dengan kuliner legendaris lainnya yakni ikan gabus pucung dan sup daging sapi.
-
Di mana kita bisa menemukan makanan khas Jawa? Kekayaan hayati di bumi Nusantara menjadi berkah untuk menciptakan ragam kuliner di Tanah Air.
-
Apa saja hidangan khas Jawa yang tersedia di Warung Khas Jawa Batu? Menu-menu makanan khas Jawa yang disajikan diolah dengan resep kuno. Menurut pihak warung, beberapa menu favorit pelanggan ialah Nasi Rawon, Nasi Campur, Nasi Gudeg, Nasi Krengsengan, Semur Lidah dan Sop Buntut.
Di daerah asalnya, ada dua versi geplak yaitu geplak gula jawa yang berbentuk lonjong dan geplak warna warni yang berbentuk bulat dengan warna putih, merah muda, hijau, cokelat, dan kuning.
Dilansir dari akun Instagram @humasjogja, salah satu kudapan khas DIY itu telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Domain Kemahiran dan Kerajinan Tradisional dari DIY pada tahun 2010.
Geplak Gula Jawa merupakan varian geplak yang memiliki ciri khas bentuk serta cita rasa yang berbeda dari geplak pada umumnya.
Penampilannya sangat sederhana, warnanya cokelat tua, dan bentuknya lonjong dengan garis-garis di sisinya. Makanan ini biasanya ditaburi dengan tepung ketan sangrai.
Salah satu pembuat geplak turun-temurun yang masih eksis hingga hari ini bernama Sulaswiyati. Perempuan yang akrab disapa Siwi itu membuat geplak, baik geplak gula Jawa maupun geplak warna-warni di kediamannya di Nglembu, RT 02, Panjangrejo, Pundong, Bantul.
Di rumah itu, proses pembuatan geplak masih dilakukan dengan cara tradisional dengan menggunakan tungku kayu karena panasnya cenderung stabil. Geplak gula Jawa yang sudah matang bisa bertahan hingga seminggu lebih di rak dalam suhu ruang.
- Tak Hanya Suka Makanan Manis, Ini Ciri Orang yang Kecanduan Gula, Salah Satunya Suka Makanan Asin
- Mencicipi Juhu Singkah, Makanan Berkuah Kuning Khas Kalimantan Tengah yang Terbuat dari Rotan
- Mencicipi Lezatnya Galamai, Makanan Manis nan Legit dari Sumatera Barat
- Mengenal Pudak, Kudapan Manis Khas Kabupaten Gresik
Apabila masuk ke lemari es, geplak gula Jawa bisa tahan lama hingga 20 hari. Sedangkan geplak warna-warni hanya mampu bertahan 10 hari. Geplak gula Jawa biasanya dinikmati dengan disandingkan bersama minuman kopi atau teh tanpa gula.