Raih Gelar Guru Besar Wanita Pertama di Indonesia Bidang Geodesi Fisis, Ini Sosok Prof. Leni Sophia
Leni menekankan pentingnya pengembangan ilmu geodesi fisis di Indonesia
Leni menekankan pentingnya pengembangan ilmu geodesi fisis di Indonesia
Raih Gelar Guru Besar Wanita Pertama di Indonesia Bidang Geodesi Fisis, Ini Sosok Prof. Leni Sophia
Prof. Ir Leni Sophia Heliani dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Geodesis Fisis di Universitas Gadjah Mada pada Selasa (16/1) . Dengan dikukuhkannya Leni sebagai guru besar, ia kini menjadi guru besar wanita pertama dalam bidang geodesis fisis di Indonesia.
Selain itu, ia juga menjadi guru besar kedua di bidang tersebut. Sebelumnya ada Prof. Dr. Ir. Joenil Kahar dari ITB yang menjadi guru besar pertama di bidang geodesis fisis di negeri ini.
-
Siapa yang telah dikukuhkan sebagai Guru Besar di UGM? Prof. Dr. apt. Puji Astuti, S.Si., M.Sc baru saja dikukuhkan sebagai Guru Besar Biologi Farmasi UGM.
-
Bagaimana Prof. Sarijaya mencapai gelar Guru Besar? Sarijaya kemudian melanjutkan S2 di Magister Teknik Elektro Fakultas Teknik dan lulus tahun 2002. Pendidikan doktornya diselesaikan di prodi Electrical Engineering, Chulalongkorn University, Thailand.
-
Kenapa dr. Soebandi gugur? Mengutip situs Begandring, dokter tentara sekaligus wakil komandan Divisi Damarwulan ini gugur ditembak tentara Belanda dalam sebuah penyergapan di Desa Karang Kedawung, Jember pada 8 Februari 1949.
-
Siapa yang menjadi guru di Lembata? Jerome Polin terjun langsung ke Lembata untuk mengajar anak-anak SD.
-
Apa perbuatan bejat yang dilakukan guru tersebut? Perbuatan pelecehan itu dilakukan pelaku pada saat jam pelajaran di lingkungan sekolah. Dia mengimingi-imingi korban dengan uang"Korban dicabuli pada saat jam pelajaran dengan diiming-iming uang. Aksi itu ada yang dilakukan pelaku di pustaka, dan ada juga di kelas. Kejadian sudah berulang-ulang," jelasnya.
-
Siapa yang mengintimidasi Rektor Unika Soegijapranata? Siapapun yang diperintah untuk mengintimidasi Rektor Unika Soegijapranata itu, anda akan menghancurkan institusi ini.
“Capaian Guru Besar di Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik pada dasarnya adalah ketentuan Allah SWT dan atas dukungan serta pertolongan berbagai pihak yang sangat baik dan mulia,” tutur perempuan yang akrab disapa Leni tersebut.
Dalam pelantikannya sebagai guru besar, Leni memberikan pidato pengukuhan yang berjudul “Geodesis Fisis dalam Optimalisasi Penyediaan Informasi Geospasial Dasar Sebagai Referensi Pembangunan Berkelanjutan”.
Dalam pidatonya itu ia menjelaskan bahwa geodesis fisis merupakan bidang ilmu yang berfokus untuk merepresentasikan bentuk dan ukuran bumi.
Ia menjelaskan istilah Geoid sebagai salah satu kajian utama dalam bidang ilmu geodesi fisis.
Ia mengatakan bahwa Geoid sebagai bidang geopotensial merepresentasikan distribusi massa bumi sehingga dapat digunakan sebagai bidang referensi tinggi yang ideal dan nyata.
Dalam pidatonya, Leni juga menekankan perlunya inovasi, integrasi, serta kolaborasi dari semua pengampu kepentingan dalam mengembangkan geoid di Indonesia.
Pengembangan geoid yang dimaksud adalah teliti, seamless, konsisten, dan terkini sesuai dengan kondisi geodinamika Indonesia.
“Ilmu geodesi fisis sebagai bidang pokok keilmuannya perlu senantiasa dikuatkan dan dikembangkan dalam bidang Teknik Geodesi-Geomatika,”
ujar Leni tentang pentingnya pengembangan ilmu geodesi fisis dikutip dari Ugm.ac.id.
Background Pendidikan
Leni Sophia Heliani lahir di Garut 53 tahun silam. Ia menempuh pendidikan sarjana di Teknik Geodesi Fakultas Teknik UGM pada 1988 hingga 1993.
Setelah itu ia melanjutkan pendidikan S2 di Kyoto University, Jepang selama dua tahun yaitu pada 1997-1999. Ia melanjutkan studi S3 di kampus yang sama pada 1999-2003.