Sosok Lukman Hakim, Teman Dekat Bung Karno yang Pernah Jadi Direktur Bank Dunia
Pria kelahiran Tuban ini tercatat pernah menduduki banyak jabatan strategis.
Pria kelahiran Tuban ini tercatat pernah menduduki banyak jabatan strategis.
Sosok Lukman Hakim, Teman Dekat Bung Karno yang Pernah Jadi Direktur Bank Dunia
Lukman Hakim lahir di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, pada 6 Juni 1914. Kedekatannya dengan Bung Karno terjalin karena keduanya aktif berkegiatan di Partai Nasional Indonesia (PNI).
(Foto: Wikipedia)
-
Kapan Teuku Muhammad Hasan menjabat sebagai Gubernur Sumatera? Kemudian pada tanggal 22 Agustus 1945, Teuku Muhammad Hasan diangkat menjadi Gubernur Sumatera I dengan ibukota Medan.
-
Kapan Sumatra Thawalib resmi didirikan? Pada tahun 1918, nama Koperasi Pelajar berubah menjadi Sumatra Thawalib yang dicanangkan oleh Ichwan, El Yunusy, Jalaluddin Thalib, dan Inyiak Mandua Basa pada tahun 1919.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Siapa Teuku Muhammad Hasan? Lalu, siapakah Teuku Muhammad Hasan ini? beliau adalah seorang pejuang kemerdekaan dan pegiat di bidang agama dan pendidikan. Ia juga banyak memberikan masukan untuk generasi muda Aceh saat itu dengan menghimpun dana belajar atau beasiswa untuk mereka.
-
Kapan Zulkarnain Lubis meninggal? Pada Jumat, 11 Mei 2018, Zulkarnain meninggal dunia di Rumah Sakit Pertamina Pali, Sumatra Selatan di usia 59 tahun.
-
Apa julukan Zulkarnain Lubis? Pria yang dijuluki Maradona Indonesia ini kembali ke Pulau Jawa dan meneken kontrak bersama Petrokimia Putra Gresik. (Foto: Bola.com) Ikut Skuad Garuda Mengutip dari kanal Bola.com, Zulkarnain sempat dipanggil Timnas Indonesia untuk ajang Pra Piala Dunia 1986.Saat itu, skuad garuda berada di bawah asuhan Sinyo Aliandoe. Skuad Garuda bermain cukup gemilang hingga hampir lolos ke putaran final di Meksiko sebelum akhirnya kalah dari Korea Selatan di fase akhir Kualifikasi Zona Asia.Zulkarnain juga sempat membawa Timnas Indonesia melaju hingga ke semifinal Asian Games 1986. Selain Zulkarnain, ada pula beberapa pilar Timnas yang juga tak kalah hebatnya, seperti Ponirin Meka, Jaya Hartono, Robby Darwis, Herry Kiswanto, Marzuki Nyak Mad, Sutrisno, Budi Wahyono, Patar Tambunan, hingga Nasrul Koto. Dijuluki Maradona Gaya permainan Zulkarnain ketika berada di lapangan hijau sungguh ikonik. Bermain sebagai gelandang sentral dan juga gelandang serang, ia kerap menunjukkan hiburan seperti gocekan-gocekan untuk mengelabuhi lawannya.Ia juga sering memberikan umpan-umpan ciamik dan terukur ke lini depan. Visi permainannya juga di atas rata-rata sehingga mampu membaca pergerakan kawan maupun lawan. Berangkat dari situlah, Zulkarnain dikenal sebagai 'Maradona Indonesia' sejak berada di klub Krama Yudha Tiga Berlian Palembang.Saat itu ia sukses membawa timnyameraih peringkat ketiga Asian Club Championship 1985-1986.
Pendidikan
Saat memasuki usia SMA, ia merantau ke Yogyakarta untuk menempuh pendidikan di Algemeene Middelbare School (AMS) Yogyakarta. Lulus dari AMS, ia melanjutkan sarjana di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (Rechtshogeschool) Jakarta dan lulus pada tahun 1941.
Perjalanan Karier
Sejumlah jabatan strategis pernah dirasakan Lukman Hakim. Kemampuannya di bidang keuangan tidak hanya diakui di tingkat nasional, tetapi juga di dunia internasional.
Jabatan yang pernah diembannya sebagai berikut.
- Inspektur Keuangan (1942-1945).
- Anggota Badan Pekerja Komite Nasional Pusat (1946)
- Komisaris Keuangan untuk Sumatra
- Direktur De Javasche Bank
- Gubernur Bank Indonesia
- Direktur Bank Dunia (World Bank)
- Direktur Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund, IMF)
- Wakil Menteri Keuangan dalam Kabinet Sjahrir II (2 Oktober 1946 – 27 Juni 1947).
10. Menteri Keuangan dalam Kabinet Hatta II (4 Agustus 1949 – 20 Desember 1949)
11. Menteri Keuangan dalam Kabinet Susanto (20 Desember 1949 - 21 Januari 1950) dan Kabinet Halim (21 Januari 1950 - 6 September 1950).
Mengutip Wikipedia, pada tahun 1949 – 1950 terdapat 2 orang Menteri Keuangan. Menteri Keuangan Republik Indonesia di Jakarta dijabat Lukman Hakim. Sedangkan Menteri Keuangan Republik Indonesia Serikat (RIS) di Yogyakarta dijabat Syafruddin Prawiranegara.
Akhir Hayat
Mengutip Instagram @kambangputih_heritaee, jabatan terakhir Lukman Hakim yakni sebagai Duta Besar Republik Indonesia di Bonn, Jerman Barat. Lukman Hakim meninggal di Bonn pada 20 Agustus 1966. Usianya saat itu 52 tahun.
Penghargaan
Sebagai bentuk apresiasi dan kebanggaan akan sosok Lukman Hakim, Pemkab Tuban menjadikan nama putra kebanggaan Bumi Ronggolawe sebagai nama salah satu jalan di pusat kota setempat.
(Foto: Google Maps)