Cara Ciamik Ketua DPR Jamu Delegasi Parlemen Pasifik
DPR menampilkan wajah Indonesia dengan berbagai jamuan kepada delegasi Sidang ke-2 IPPP, beberapa waktu lalu.
DPR menampilkan wajah Indonesia dengan berbagai jamuan kepada delegasi Sidang ke-2 IPPP, beberapa waktu lalu.
Cara Ciamik Ketua DPR Jamu Delegasi Parlemen Pasifik
DPR menampilkan wajah Indonesia dengan berbagai jamuan kepada delegasi Sidang ke-2 Indonesia-Pacific Parlementary Partnership (IPPP) yang baru saja selesai digelar pada 24-26 Juli 2024. Mulai dari sajian kopi khas Papua, hingga field trip ke Kebon Raya Bogor.
DPR mengusung kebudayaan Papua sebagai tema dalam Sidang ke-2 IPPP, terlihat dari penampilan budaya saat pembukaan konferensi. Selain itu, juga menampilkan berbagai produk UMKM Papua seperti produk makanan sagu dan tas dari kulit kayu, hingga sajian kopi Papua.
Dengan mengedepankan nuansa Papua dihadapan forum tersebut, hal itu senada dengan Puan dalam forum Melanesia yaitu DPR akan terus mendorong pembangunan Papua sebagai prioritas nasional demi kesejahteraan inklusif.
“Kita terus mendorong pembangunan yang menghormati hak dan martabat Orang Asli Papua dan mendorongnya menjadi pemimpin di tanahnya sendiri,” ujar Puan.
Selain menghadirkan nuansa Papua, DPR pun turut mengajak delegasi untuk field trip ke ke Institut Pertanian Bogor hingga ke Kebun Raya Bogor pada Jumat (26/7). Kegiatan ini menjadi salah satu sarana pertukaran informasi dan pengalaman Indonesia kepada negara-negara Pasifik untuk semakin mengeksplor potensi alam.
Dalam hal ini, Puan pun telah menyampaikan, terkait konektivitas global dan regional dapat terjalin melalui kerja sama ekonomi, perdagangan, investasi, dan pertukaran budaya, serta perkembangan teknologi dan informasi.
“DPR mengajak kerja sama people-to-people indonesia-pasifik melalui pendidikan, pariwisata, pertukaran budaya dan lain sebagainya,” tutur Puan.
Filed trip ini memberikan wawasan praktis tentang inovasi, teknologi, dan penelitian di bidang pangan maritim yang mendorong masa depan yang lebih sejahtera, stabil, dan berkelanjutan. Selain itu, sebagai upaya mempererat hubungan antar Parlemen Indonesia dengan negara-negara Pasifik.
Para delegasi sendiri merasa terkesan dengan hosting DPR dalam penyelenggaraan konferensi IPPP ke-2. Gloria yang merupakan delegasi dari Parlemen Tonga mengaku ingin bisa lebih lama berasa di Indonesia. Ia juga berterima kasih kepada DPR yang menginisiasi forum ini.
“Dari pertama kali kami datang, kami merasa sangat diterima dan tidak menyangka bahwa akan disambut sebegitu baiknya. Kami mengapresiasi keramahan dari orang-orang Indonesia,” kata salah satu delegasi Sidang ke-2 IPPP, Gloria Guttenbeil.
Gloria yang merupakan delegasi dari Parlemen Tonga mengaku ingin bisa lebih lama berasa di Indonesia. Ia juga berterima kasih kepada DPR yang menginisiasi forum ini.
“Forum ini dilaksanakan dengan sangat sempurna. Kami belajar banyak tentang protokoler dan Standar di Indonesia, baik anggota parlemen dan stafnya. Kami akan kembali lagi untuk belajar dan kami akan mengadaptasi serta mempraktikkan itu ke negara kami,” tutup Gloria.