Diduga Depresi, Suami di Bogor Bunuh Diri dengan Pisau Dapur
Ketika ditemukan, DA dalam kondisi tidak sadar dan bersimbah darah. Istri DA pun panik dan meminta pertolongan warga sekitar rumah kontrakannya. Namun, nyawa DA tidak tertolong karena kehabisan banyak darah.
Lelaki berinisial DA (32), ditemukan tewas diduga bunuh diri di sebuah rumah kontrakan, Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Minggu (27/12) malam. DA sekitar pukul 23.00 WIB hendak menjemput istri dari rumah mertuanya usai menggelar hajatan.
Ketika itu keduanya langsung pulang. Sekitar satu jam kemudian, setibanya di rumah, kata Rachmat, korban sempat akan mengutarakan sesuatu kepada istrinya tapi urung diutarakan.
-
Apa yang keluar dari sumur di Bogor? Beredar di media sosial semburan gas bercampur air di lahan belakang bangunan kontrakan, Kampung Leuwi Kotok, Desa Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/10).
-
Kenapa kuliner Bogor patut dicoba? Sebab, cita rasa makanan yang ditawarkan di Kota Bogor pasti nggak akan mengecewakan lidahmu.Dari yang rasanya pedas, manis, gurih, hingga kuliner yang anti mainstream dapat kamu temui dengan mudah di Kota Bogor. Tetapi, apabila kamu bingung harus mencicipi mulai dari mana dulu, mungkin rekomendasi kuliner satu ini akan dapat membantu kamu. Yuk, intip apa saja makanan enak di Bogor yang wajib dicoba!
-
Di mana letak Kubur Kalang di Bojonegoro? Kubur Kalang ditemukan di Desa Kawengan, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro.
-
Kenapa Bogor disebut Kota Hujan? Karena jumlah milimeter air yang tercurah berada di atas angka 2.000, maka bisa dipastikan jika intensitas air hujan bisa terus turun sepanjang tahun. Ini yang membuat Bogor masih diselingi kondisi hujan saat musim kemarau karena jumlah kandungan air di awan yang tinggi.
-
Di mana letak Pondok Boro? Di Kota Semarang, terdapat sebuah penginapan yang harga sewanya cukup murah. Penginapan itu bernama Pondok Boro.
-
Bagaimana Pawai Dongdang di Bogor dirayakan? Dalam kegiatan tersebut, ratusan warga mengarak beberapa alat pikul padi yang terbuat dari potongan batang bambu setinggi orang dewasa. Tidak hanya itu, Pawai Dongdang juga dimeriahkan oleh arak-arakan hasil bumi dan makanan yang dihias dalam beraneka bentuk dengan diiringi suara kendang, angklung, serta pukulan lesung.
"Lalu DA keluar kamar meninggalkan istrinya menuju dapur. Tidak lama, istrinya itu mendengar suara gaduh dari arah dapur. Istrinya lalu keluar dan melihat DA sudah tidak sadar," kata Pau Subbag Humas Polresta Bogor Kota, Ipda Rachmat Gumilar, Senin (28/12).
Ketika ditemukan, DA dalam kondisi tidak sadar dan bersimbah darah. Istri DA pun panik dan meminta pertolongan warga sekitar rumah kontrakannya. Namun, nyawa DA tidak tertolong karena kehabisan banyak darah.
"Saat warga mau menolong, korban sudah meninggal dunia di lokasi. Jenazahnya sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk autopsi," ujar Rachmat.
Usai mendatangi lokasi, dari hasil penyelidikan sementara korban diduga mengalami depresi hingga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara menusukkan pisau ke bagian perutnya berkali-kali.
"Diduga depresi. Barang bukti ada sebilah pisau hitam bergagang biru," tandasnya.
Baca juga:
Diduga Depresi, Aksi Percobaan Bunuh Diri Wanita di Sumut Berhasil Digagalkan Warga
Pria Ini Berkali-kali Coba Bunuh Diri Tapi Masih Selamat
Diduga Stres karena Bercerai, Pria di Serdang Bedagai Nekat Gantung Diri
Ibu di Nias yang Gorok 3 Anaknya karena Himpitan Ekonomi, Meninggal Dunia
Pria Ditemukan Tewas di Bengawan Solo, Diduga Bunuh Diri Karena Masalah Keluarga
Diduga Depresi Penyakit Tidak Sembuh, Pemuda di Bandung Barat Loncat dari Jembatan