Jenazah Ridwan Saidi akan Dimakamkan di TPU Karet Bivak
Ridwan Saidi mengembuskan napas terakhirnya di RSPI Bintaro, Tangerang Selatan pukul 08.35 WIB.
Budayawan Betawi sekaligus politisi, Ridwan Saidi akan dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, hari ini. Ridwan Saidi mengembuskan napas terakhirnya di RSPI Bintaro, Tangerang Selatan pukul 08.35 WIB.
"Bakda Ashar akan djmakamkan rencananya di Karet Bivak," kata anggota DPR fraksi Gerindra Ahmad Muzani kepada awak media, Minggu (25/12).
-
Bagaimana cara Ridwan belajar? Ridwan: "Mudah sih Bu soalnya, tetapi jawabannya susah."
-
Siapa Brigadir Jenderal Sahirdjan? Bapak Itu Brigadir Jenderal Sahirdjan, Guru Besar Akademi Militer!
-
Apa yang Suwardi budidayakan? Suwardi memulai usaha itu hanya dengan modal Rp300 ribu. Suwardi mengembangkan budidaya belut di Dusun Sabrang Wetan, Desa Wukirsari, Kapanewon Cangkringan, Sleman.
-
Siapa yang menyambut Ridwan Kamil di Cagar Budaya Setu Babakan? Kedatangannya itu langsung disambut oleh mantan Gubernur Fauzi Bowo alias Foke, Rabu (4/9).
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Kapan Ridwan Kamil menyelesaikan kuliahnya? Selanjutnya adalah potret Ridwan Kamil saat menyelesaikan Sarjana S-1 Teknik Arsitektur Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995.
Ahmad Muzani baru saja berkunjung ke rumah duka. Dia mengatakan, Ridwan Saidi merupakan saksi hidup perjalanan bangsa Indonesia.
"Seorang yang menjadi saksi dari setiap peristiwa sejarah, almarhum H Ridwan Saidi bin Abdul Rahman. Beliau adalah ensiklopedia hidup yang bisa menceritakan setiap episode sejarah bangsa Indonesia, dan hari ini beliau telah wafat di usia 80 tahun," ucapnya.
Ahmad Muzani mengaku telah mengenal Ridwan Saidi sejak tahun 1990. Ridwan Saidi merupakan orang yang banyak menghabiskan waktu di bidang kebudayaan dan kesenian. Bahkan, sang budayawan itu mampu membahas agama dari berbagai sisi.
"Sehingga saya merasa kehilangan beliau," imbuhnya.
Kabar meninggalnya Ridwan Saidi diungkapkan pertama kali oleh politisi Partai Gerindra Fadli Zon lewat akun Twitternya.
"Selamat jalan Bang Ridwan Saidi … Innalillahi wainnailaihi raajiun. Kabar dari putra-putri beliau Bang Ridwan Saidi telah wafat pagi ini jam 08.35 WIB di RSPI Bintaro. Insya Allah husnul khotimah. Bang RS seorang teman diskusi yang luar biasa, wawasan dan pengalamannya luas. Al Fatihah," tulis Fadli.
Menurutnya, Ridwan Saidi adalah politisi kawakan, pemikir, penulis, sastrawan, dan budayawan. Fadli mengenalnya lebih dari 30 tahun lalu.
"Saya kenal lebih dari 30 tahun lalu. Ribuan koleksi buku kuno dan seratusan piringan hitamnya sudah terintegrasi di @FadliZonLibrary sejak 2009. Merasa kehilangan tokoh hebat ini," ucap Fadli.
(mdk/tin)