Kampung Baru, lokalisasi langganan pria berkantong tipis
Lokalisasi ini sudah pernah ditutup, tapi tetap saja masih beroperasi.
Kampung Baru, begitulah orang menyebutnya. Nama kampung itu sangat melekat di benak masyarakat Palembang hingga pelosok daerah di Sumatera Selatan.
Meski sempat tenggelam akibat penutupan operasional oleh pemerintah setempat pada 2000 silam, namun lokalisasi yang beralamat di RT 28 dan RT 29, Kelurahan Sukarami, Kecamatan Sukarami, Jalan Kolonel H Burlian KM 9, Palembang itu, hingga kini tetap eksis.
Malah, lokalisasi Teratai Putih, nama lain Kampung Baru, masih menjadi pilihan pria hidung belang melampiaskan nafsu biologisnya. Sebab, selain dibilang 'aman', ongkos esek-esek terjangkau para pria berkantong tipis.
Untuk menjangkau kampung esek-esek yang sudah ada sejak 1975-an itu, tidaklah sulit. Pengunjung hanya melewati lorong kecil sekitar 200 meter dari jalan protokol. Namun, pengunjung harus hati-hati saat melintas ketika sudah masuk ke jalan itu karena kondisinya rusak.
Begitu tiba di lokasi, pengunjung akan disuguhi dengan pemandangan yang membuat mata terbelalak. Sebab, kampung esek-esek yang sudah ada sejak 1975-an itu mirip perkampungan kumuh.
Namun, jika melangkah lebih jauh, nampak rumah-rumah semi permanen dan bertingkat disulap menjadi kafe, karaoke, dan diskotek. Di setiap rumah, disediakan sejumlah kamar remang-remang sebagai tempat melepas hajat.
Wanita-wanita berpakaian minim pun siap menyapa dengan ramah sambil mengisap sebatang rokok. Terkadang, wanita seksi itu langsung menghampiri untuk menawarkan diri. Mengenai tarif, bisa dibilang harga ekonomis.
Pengunjung tinggal memilih kriteria teman kencan sekejap, mulai dari umur 18 hingga 35 tahun.
"Mampir kak, main sini yuk," sapa salah satu wanita yang berstatus pekerja seks komersial (PSK) saat merdeka.com menyambangi tempat itu, Sabtu (8/3) malam.
Ananda (bukan nama sebenarnya), seorang PSK Kampung Baru mengungkapkan, untuk berkencan singkat, tarifnya berkisar Rp 25 hingga Rp 150 ribu, tergantung nego.
"Itu sudah termasuk kamar lho, santai aja kak, di sini aman kok," kata Ananda yang mengaku berasal dari Indramayu, Jawa Barat.
Menurut dia, hidup para PSK dan warga di Kampung Baru sangat bergantung pada lokalisasi itu. Meski dilarang pemerintah, mereka tetap ngotot menjajakan diri di sana.
"Mau makan apa kak kalau di sini tutup, semua orang di sini hidup dari kunjungan orang," sambung dia.
Pernyataan Ananda itu diamini Karim (50), warga Kampung Baru. Menurut dia Kampung Baru menjadi sumber mata pencarian penduduk setempat. Ada warga yang membuka warung, rumah makan, penjaga parkir, counter pulsa, hingga menjadi mami PSK.
"Kalau ditutup bagaimana nasib kami. Memang di sini hidup sejak nenek moyang kami," ungkapnya.
Baca juga:
Prostitusi di Palembang, ABG perawan dijual Rp 5 juta
'Ayam kampus' di Palembang langganan bos sampai dosen sendiri
Buru pelanggan, 'main' lima menit terus mangkal lagi
Wajib pakai kondom, PSK Kampung Baru rajin cek kesehatan
Kampung Baru, lokalisasi langganan pria berkantong tipis
-
Siapa yang sering mengalami peradangan prostat? Pada pria dengan rentang usia 30–40 tahun, masalah umum yang sering dihadapi terkait dengan prostat adalah prostatitis, yang merupakan kondisi peradangan pada prostat.
-
Apa itu Prasi? Prasi adalah cerita bergambar, layaknya komik. Mengutip Liputan6.com, Prasi memuat cerita-cerita tradisional yang bersumber dari naskah kuno, termasuk memuat gambar makhluk-makhluk mitologi.
-
Apa itu prosa? Prosa adalah sebuah karya sastra dalam bentuk cerita yang disampaikan menggunakan narasi.
-
Apa saja gejala radang prostat? Gejala radang prostat bisa bervariasi, tergantung pada jenis dan penyebabnya. Beberapa gejala umum yang bisa muncul antara lain:Nyeri saat buang air kecil, buang air besar, atau ejakulasiNyeri di perut, pangkal paha, penis, testis, perineum (area antara pangkal testis dan anus), atau punggung bawahDemamMenggigilMual dan muntah Aliran urine melemahDarah dalam urine atau spermaUrine keruh, berbusa, dan berbau tidak sedapSering buang air kecil di malam hari (nokturia)Inkontinensia urine (kebocoran urine yang tidak terkontrol)
-
Siapa yang berisiko terkena radang prostat? Faktor risiko untuk infeksi bakteri radang prostat adalah perilaku seks berisiko, seperti hubungan seks tanpa pengaman, serta kondisi medis lainnya yang melemahkan sistem kekebalan tubuh.
-
Apa itu pronomina? Pronomina adalah Kata Ganti Nomina, Berikut Jenis dan Contohnya Penggunaan pronomina membantu menghindari pengulangan kata benda yang sama dalam sebuah wacana atau percakapan, sehingga membuat ungkapan lebih efisien dan jelas.