Kecelakaan KMP Yunicee: 6 Meninggal Dunia, 53 Selamat
Ia menerangkan, untuk proses pencarian masih berlangsung, dilakukan oleh tim Basarnas bersama pihak Angkatan Laut, dan juga kepolisian.
Gubernur Bali Wayan Koster mengunjungi Pelabuhan Gilimanuk, di Kabupaten Jembrana, setelah mengetahui adanya musibah tenggelamnya Kapal Feri KMP Yunicee, Selasa (30/6) malam.
Gubernur Koster menyampaikan, dari data yang diperoleh itu ada 41 penumpang menurut manifest-nya, dan 16 Anak Buah Kapal (ABK). Jadi, total ada 57 penumpang dengan ABK.
-
Kapan kapal itu tenggelam? Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Kapan kapal Uluburun tenggelam? Dengan usia sekitar 3.300 tahun, Uluburun tidak hanya menjadi contoh keterampilan teknik pembangunan kapal pada zamannya, tetapi juga menyimpan rahasia jaringan perdagangan global yang mengagumkan.
-
Kapan kapal-kapal itu tenggelam? Kapal ini berasal dari pertengahan Dinasti Ming (1368-1644).
-
Kapan bangkai kapal tersebut tenggelam? Para arkeolog mengatakan, temuan unik ini berasal dari periode Romawi dan Mamluk sekitar 1.700 dan 600 tahun lalu.
-
Kapan bangkai kapal itu diperkirakan tenggelam? Kapal berusia 3.300 tahun dan muatannya yang terdiri dari ratusan amphorae (bejana penyimpanan) yang masih utuh itu ditemukan di dasar laut Mediterania, seperti yang dilaporkan dalam siaran pers bersama hari ini dari Otoritas Purbakala Israel (IAA) dan Energean.
-
Kapan pulau itu tenggelam? Di area spesifik inilah para peneliti menemukan tanah liat merah yang terjepit di antara lava yang diketahui berusia sekitar 45 juta tahun, seperti dilansir Live Science.
"Tapi, yang sudah ditemukan data sementara totalnya 59, meninggal 6, (dan) 53 dalam keadaan selamat. Yang 9 (orang) itu masuk ke Gilimanuk, 6 yang meninggal dan 3 yang selamat. Yang, lain itu ke Ketapang semuanya dalam keadaan selamat," kata Koster.
Ia menerangkan, untuk proses pencarian masih berlangsung, dilakukan oleh tim Basarnas bersama pihak Angkatan Laut, dan juga kepolisian.
"Tadi, saya sudah bicara juga supaya terus dilakukan pencarian sampai ditemukan penumpang yang kemungkinan belum ditemukan. Supaya, ada kepastian berapa penumpangnya," imbuhnya.
Ia juga menyatakan, kalau dari data terlihat ada selisih antara yang tercatat dan jumlah korban yang ditemukan.
"Dari, data yang ada memang kelihatan ada selisih antara yang tercatat dengan jumlah yang ditemukan. Artinya, beda antara jumlah yang masuk dalam manifest dengan fakta yang sesungguhnya," jelasnya.
Sementara, yang meninggal ada enam orang. Namun, lima orang sudah teridentifikasi dan satu orang masih belum terindentifikasi.
"Ke enamnya sudah dibawa ke Rumah Sakit Jembrana. Dan besok keluarga untuk menengok ke sana dan juga yang belum ketemu identitasnya bisa ketahuan dalam waktu dekat ini," ujar Koster.
Baca juga:
6 Penumpang KMP Yunicee Ditemukan Meninggal Dievakuasi ke Puskesmas Gilimanuk
KMP Yunicee Tenggelam di Selat Bali, 44 Orang Berhasil Diselamatkan
Korban KMP Yunicee Tenggelam di Selat Bali Menjadi 6, Pencarian Masih Berlangsung
KMP Yunicee Tenggelam di Gilimanuk Angkut 41 Penumpang, 4 Orang Ditemukan Meninggal
Kapal Tenggelam di Pelabuhan Gilimanuk KMP Unice, Para Penumpang Masih Dievakuasi
VIDEO : Kapal Feri KMP Yunicee Tenggelam Dekat Pelabuhan Gilimanuk