Kelabui Petugas Bandara Ngurah Rai, 3 Pemuda Sembunyikan Sabu 1 Kg di Sandal
Terungkapnya sindikat ini, berawal BNNP Bali mendapatkan informasi, Sabtu (9/3) sekitar pukul 15.00, bahwa ada dua tersangka yakni Muhammad Ikhsan dan M Dani datang ke Bali melalui Pesawat Lion Air JT 960 Rute Medan-Denpasar.
Petugas Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Provinsi Bali berhasil membekuk tiga tersangka sindikat jaringan Medan, Sumatera Utara, yang membawa 1 kg sabu ke Bali.
Ketiga tersangka ini, bernama Muhammad Ikhsan (23) M. Dani (28) dan I Putu Mas Wira Adi Kusuma alias Gus Mas.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Kenapa I Nengah Natyanta merantau ke Denpasar? Pria kelahiran asli Sidemen, Karangasem, Bali itu tidak pernah membayangkan dapat mendirikan bisnis yang menjelma menjadi besar saat ini. Nengah hanya seorang anak keluarga petani dan pedagang desa yang bertekad merantau ke Denpasar untuk mengubah nasib.
-
Bagaimana polisi menangani kasus narkoba di Makassar? Doli mengaku, menjelang tahun baru 2024 pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap lokasi atau titik rawan peredaran narkotika di Makassar."Tentunya kita sudah mulai melaksanakan operasi dan gencar-gencar kita gelar razia di tempat-tempat yang sudah kita mapping di Makassar raya, dan di tempat hiburan juga kita gelar jelang tahun baru," terang Doli.
-
Apa yang terjadi jika seseorang kecanduan narkoba? Bukan hanya itu, narkoba bisa menimbulkan ketergantungan atau adiksi alias kecanduan yang berujung mengancam nyawa penggunanya.
"Mereka ini jaringan Medan yang datang ke Bali melalui pesawat," ucap Kepala BNNP Provinsi Bali Brigjen Putu Gede Suastawa, di Kantor BNN Provinsi Bali, Rabu (13/3).
Terungkapnya sindikat ini, berawal BNNP Bali mendapatkan informasi, Sabtu (9/3) sekitar pukul 15.00, bahwa ada dua tersangka yakni Muhammad Ikhsan dan M Dani datang ke Bali melalui Pesawat Lion Air JT 960 Rute Medan-Denpasar.
Selanjutnya, petugas BNNP Bali menunggu kedua tersangka di Terminal Kedatangan Domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai dan langsung melakukan penangkapan.
Saat dilakukan penggeledahan, ditemukan barang bukti sabu yang disembunyikan di dalam sandal bertuliskan Cannes dan Santos yang digunakan oleh kedua tersangka. Sepasang sandal yang digunakan tersangka Muhammad Ikhsan ditemukan seberat 236,70 gram bruto atau 233,45 gram netto (kanan). Kemudian di sebelah kiri 260,36 gram bruto atau 257, 11 gram netto.
Sementara, sandal yang digunakan oleh M. Dani bertuliskan Santos yang di dalamnya juga ditemukan sabu di sebelah kaki kiri seberat 260,36 gram bruto atau 257,11 gram netto.
"Modus operandinya, mereka meletakan sabu-sabu ini di sandalnya. Jadi sandal itu dibuka dan di dalam di letakan barang bukti itu dengan dibungkus plastik bening. Jadi barang bukti ini diinjak, dan barang bukti itu sebanyak 1 kilo gram," jelas Suastawa.
Tak sampai disitu, setelah tertangkap kedua tersangka tersebut, BNNP Bali kembali melakukan pengembangan dengan melakukan controlled delivery, yang akan mengambil sabu di Hotel Puri Nusantara, Badung, Bali. Kemudian pada pukul 17.00 Sabtu (9/3) tersangka Gus Mas datang untuk mengambil sabu tersebut dan langsung dilakukan penangkapan oleh petugas BNNP Bali.
"Saat ditangkap kita juga mendapatkan 105 butir ekstasi dari tersangka Gus Mas," ujar Suastawa.
Suastawa juga menjelaskan, untuk tersangka Muhammad Ikhsan dan M Dani adalah pengedar dengan membawa sabu dari Medan ke Bali, dengan masing-masing di bayar Rp 50 juta.
"Kemudian mereka menyampaikan kepada Gus Mas dengan diongkos Rp 10 juta, dan si Gus Mas yang akan mengedarkan di Bali, jadi beda ongkos sebagai kurir," ujarnya.
Dari keterangan ketiga tersangka tersebut baru pertamakali melakukannya dan akan diedarkan di wilayah Bali.
"Namun kita akan terus melakukan pengembangan. Karena, dari pengakuan mereka baru pertamakali melakukannya," ujar Suastawa.
Baca juga:
Bawa Alat Isap Sabu, ASN Ditangkap di Bandara Kualanamu
BNN Bekuk 4 Pengedar Narkoba Jaringan Taiwan, 20 Kg Sabu Diamankan
Polisi Tembak Mati Kurir Narkoba, Sabu 5 Kg Asal Malaysia Disita
BNNP DKI Jakarta Amankan Puluhan Ribu Butir Ekstasi Asal Jerman
Bawa Sabu 10 Kg Pakai Motor, Kurir Jaringan Malaysia Ditembak Polisi
Dua Anggota TNI AD Kedapatan Bawa Sabu di Bandara Soekarno Hatta