Komplotan Pencuri Bitcoin Senilai Rp160 Juta di Sukabumi Ditangkap Polisi
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, kasus ini terungkap usai adanya laporan pada awal bulan Agustus 2019. Korban merupakan seorang marketing Bitcoin yang sempat bekerja di Aceh dan pindah ke Jakarta, di mana tersangka pernah ditipu saat membeli uang elektronik jenis Bitcoin.
Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap enam orang tersangka pencurian dengan kekerasan yang mengambil uang korban hingga Rp160 juta. Para tersangka sengaja mengambil uang korban dengan alasan balas dendam.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, kasus ini terungkap usai adanya laporan pada awal bulan Agustus 2019. Korban merupakan seorang marketing Bitcoin yang sempat bekerja di Aceh dan pindah ke Jakarta, di mana tersangka pernah ditipu saat membeli uang elektronik jenis Bitcoin.
-
Kapan kata penutup pidato penting? Seperti diketahui, bahwa ragam acara seperti seminar, perpisahan, pernikahan hingga acara formal lain membutuhkan sebuah penutup pidato yang penuh kesan yang membuat seluruh rangkaian acara berkesan.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Apa yang dilakukan Dudung Abdurachman di Pekan Raya Jakarta? Eks Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman kedapatan menghabiskan waktu luang bersama keluarga. Dia memilih untuk berkunjung ke Pekan Raya Jakarta (PRJ).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
"Berawal dari tersangka IM (35) dan DG (36), menurut keterangan tersangka ada cerita masa lalu di Aceh. Keluarga tersangka pernah investasi uang di dalam Bitcoin dan saudaranya banyak ketipu," kata Argo di Polda Metro Jaya, Senin (26/8).
Menurut Argo, kedua tersangka ini tahu jika korban pindah ke Jakarta. Lalu mengajak rekannya yakni SY (29), Rp(32), S (29) dan SWF (33) untuk ikut ke Jakarta dan membututi korban.
"Setelah sampai di Jakarta, para tersangka tinggal di wilayah yang berbeda dan mulai merencanakan aksi pencurian itu. Tersangka awalnya menghubungi korban dan mengajak korban bertemu di suatu tempat. Saat bertemu, korban dan tersangka menaiki mobil yang berbeda dan mengajak korban untuk bertemu di wilayah Jaksel dan diajak lagi pindah ke lokasi yang lebih jauh yakni di wilayah Tangerang Selatan," beber Argo.
Di sana mobil korban dihentikan oleh mobil pelaku dan akhirnya dianiaya. "Pada saat perjalanan korban gunakan mobil dan tersangka gunakan mobil di belakangnya, kemudian di daerah Bintaro tersangka hentikan mobil korban, kemudian korban diancam dengan sebilah golok. Korban matanya ditutup dan sempat dipukuli, ada memar-memar," ujar Argo.
Setelah berhasil melumpuhkan korban, para tersangka membawa korban ke arah Depok sembari mengancam korban agar memberitahu pin Bitcoin milik korban.
"Setelah berhasil mendapat pin itu, korban ditinggal di wilayah Depok dan para tersangka mengambil uang dari Bitcoin korban hingga mencapai Rp160 juta dan sudah dibagi bagi," kata Argo.
Merasa dirugikan, korban melaporkan kejadian itu ke kantor polisi. Polisi pun akhirnya menangkap seluruh pelaku.
"Penangkapan terhadap enam tersangka di tempat berbeda-beda. IM ditangkap di daerah Mardani, DG di Johar Baru, SY di rumahnya Jalan Kembang III, Rpdi tempat tinggalnya Jalan Kali Pasir, S di Jalan Percetakan Negara, dan SWF di Jalan Haji Mawar, Sunter," pungkasnya.
Atas perbuatannya, para tersangka dikenakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.
Baca juga:
Polda Metro Jaya Ringkus Pelaku Curat
Bule Surfing di Pantai, Harianto Beraksi Gasak HP dan Uang di Dalam Jok Motor
Coba Memerkosa dan Tikami Korban, Pencuri di Deli Serdang Ditembak
4 Maling Dibekuk Usai Beraksi di 21 Vila Kawasan Sanur, Denpasar dan Kuta
Diupah Tak Layak, Sopir Larikan Mobil dan Uang Majikan
Baku Tembak dengan Polisi, Pencuri Pistol Kanit Reskrim Polsek Pauh Tewas
Kepergok Pemilik Motor, Maling Nekat Terjun ke Sungai