Korban Bom di Sibolga Masih Dirawat, Mata Lebam dan Telinga Mengeluarkan Darah
Korban akibat bom bunuh diri yang dilakukan terduga teroris di Jalan Cendrawasih Gang Serumpun, Sibolga, Sumatera Utara, bertambah. Korban bernama Radiah Tamba (45).
Korban akibat bom bunuh diri yang dilakukan terduga teroris di Jalan Cendrawasih Gang Serumpun, Sibolga, Sumatera Utara, bertambah. Korban bernama Radiah Tamba (45).
"Saat ini kondisi korban sedang dirawat di RS Metta Medika Sibolga, tepatnya di lantai IV dengan kondisi wajah dan mata masih lebam dan telinga masih sering mengeluarkan darah," kata adik korban Rukiah Tamba (43) di Sibolga, Senin (18/3). Dikutip dari Antara.
-
Kapan Sibolga menjadi kotamadya? Ketika zaman kolonial Belanda, Kota Sibolga masih bagian dari Keresidenan Tapanuli hingga kemerdekaan Indonesia sampai tahun 1998 Sibolga menjadi Kotamadya.
-
Di mana TB Simatupang memimpin gerilya di Kulon Progo? Di Dusun Banaran, Desa Banjarsari, Kecamatan Samigaluh, terdapat sebuah rumah joglo tua.
-
Apa itu tenun Toba Sibandang? Tenun ulos menjadi salah satu potensi budaya dalam bentuk kerajinan ali Sibandang yang telah diajarkan secara turun temurun oleh masyarakat setempat.
-
Dimana lokasi Kota Sibolga? Kota Sibolga secara geografis terletak di pantai bagian Barat Sumatera yang membentang dari Utara hingga Selatan.
-
Mengapa Terowongan Silaturahmi dibangun? Pembangunan terowongan ini tidak hanya sekedar fasilitas saja, melainkan menjadi ikon keharmonisan antar umat beragama di Indonesia. Lebih dari itu, keberadaan terowongan dapat menjaga serta mempererat tali silaturahmi dan toleransi yang mendukung semangat kebangsaan “Bhinneka Tunggal Ika”.
-
Kasus apa yang berhasil dimenangkan oleh Darmawan Yusuf di Sibolga? Belum lama ini, Darmawan Yusuf menjadi sorotan lantaran berhasil memenangkan gugatan di meja pengadilan melawan Pemerintah Kota Sibolga dalam kasus perampasan lahan dan bangunan milik seorang warga bernama Kartono dan Sukino.
Ia mengatakan, Rabu (13/3) dini hari, kakaknya diminta adiknya yang lain Sakdiah Tamba menemaninya untuk mengambil jaket ke Gang Sedaun, yang lokasinya bersebelahan dengan Gang Serumpun, lokasi terjadinya ledakan bom.
Saat mereka hendak sampai di lokasi, terjadilah ledakan bom dan Radiah Tamba terpental hingga tergeletak di gang dengan kondisi wajah berlumuran darah, sementara Sakdiah Tamba berhasil lari menyelamatkan diri.
"Tinggallah kakak kami ini di lokasi dengan kondisi tidak sadarkan diri. Wargapun langsung mengangkatnya ke becak dan dilarikan ke RSU Metta Medika dini hari itu juga," lanjutnya.
Sejak kejadian itu menurut Rukiah, kakaknya belum pernah dikunjungi aparat pemerintah, padahal kakaknya telah menjadi korban.
Baca juga:
Kunjungi Sumut, Jokowi Sempat Tinjau Lokasi Bom Sibolga
Pascaledakan Bom Sibolga, 161 KK Masih Mengungsi
3 Wanita di Pusaran Teroris Sibolga Pimpinan Abu Hamzah
Perempuan Ditangkap di Klaten Terkait Kelompok Teroris Sibolga
Teroris di Sibolga Percaya Bunuh Diri Jalan Pintas Menuju Surga
Fakta-Fakta Terungkapnya Kasus Teroris di Sibolga