Pangkat Polisi Korban Penyerangan di Polsek Wonokromo Dinaikkan Satu Tingkat
Febian disebut turut menjadi korban penyerangan. Sementara Heru berhasil melumpuhkan pelaku.
Polri memberikan kenaikan pangkat kepada anggota yang menjadi korban penyerangan oleh seseorang berinisial IM (30) di Polsek Wonokromo, Surabaya, Sabtu 17 Agustus 2019.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menyampaikan, anggota yang menjadi korban diberikan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi. Seperti Agus Sumarsono, dia dinaikan dari Aiptu menjadi Ipda.
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
-
Bagaimana polisi menangani kasus pencabulan ini? Adapun barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi antara lain hasil "visum et repertum", satu helai celana panjang jenis kargo warna hitam, dan satu buah jepit berwarna pink. Akibat perbuatan tersebut, pelaku dijerat Pasal 82 Ayat (1) Undang-Undang (UU) Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak Juncto Pasal 76 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara dan atau Pasal 6 C Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Kekerasan Seksual dengan ancaman maksimal pidana penjara paling lama 12 tahun.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Siapa yang ditangkap polisi? "Kami telah mengidentifikasi beberapa pelaku, dan saat ini kami baru menangkap satu orang, sementara yang lainnya masih dalam pengejaran," ujar Kusworo.
-
Bagaimana polisi berusaha menangkap para buronan? Polisi mendatangi rumah empat buronan penyekap dan pemerkosa secara bergilir siswi SMP selama tiga hari di Lampung Utara, Lampung, inisial NA.
-
Bagaimana polisi menangani kasus perundungan ini? Polisi akan menerapkan sistem peradilan anak terhadap kedua pelaku. Kedua pelaku terancam pidana penjara selama tiga tahun dan denda Rp72 juta.
Polri juga menaikkan pangkat dua anggota lainnya yaitu Heru Prasetyo dan Febian Lasadewa Kuncoro.
Febian disebut turut menjadi korban penyerangan. Sementara Heru berhasil melumpuhkan pelaku.
"Febian dinaikkan pangkat dari Briptu menjadi Brigpol. Sementara Heru dinaikkan pangkat dari Aipda ke Aiptu," tutur Dedi dalam keterangannya, Senin (19/8).
Kenaikan pangkat itu berdasarkan Surat Telegram Kapolri bernomor STR/509/VIII/2019 yang ditandatangani Karobinkar As SDM Brigjen Pol Permadi.
Sebelumnya, pada Sabtu (17/8) sekitar pukul 17.00 WIB, seorang pria tak dikenal menyerang anggota Polsek Wonokromo dengan berpura-pura melapor ke bagian SPKT.
Pelaku tiba-tiba menyerang menggunakan celurit hingga mengakibatkan seorang anggota polisi terluka dan harus mendapat perawatan di rumah sakit serta seorang polisi lainnya menderita luka lebam.
Polisi juga memeriksa keluarga IM, pelaku penyerangan terhadap anggota Polsek Wonokromo Aiptu Agus Sumartono di kawasan Sidosermo, Surabaya, Sabtu 17 Agustus 2019 malam.
Seperti dilansir Antara, istri dan tiga anak pelaku juga diminta ikut polisi. Selain itu, polisi juga menggeledah indekos serta mengamankan laptop, kertas, dan ponsel milik pelaku.
Ketua RT 03, RW 02 Sidosermo, Ainul Arif ketika ditemui wartawan mengatakan, perilaku pelaku IM memang berubah sejak setahun lalu.
"Kesehariannya biasa saja. Dia itu jualan sempol sama kirim kerupuk makaroni di sini. Jualannya keliling dan anaknya juga sekolah di sini," Arif.
Arif mengaku, selama ini tidak pernah melihat adanya gerak-gerik mencurigakan, tamu atau orang-orang berkumpul di tempat tinggal IM.
Reporter: Nanda Perdana
Baca juga:
Kapolri Sebut Penyerang Polisi di Wonokromo Memahami Jihad Sesat dari Internet
Kondisi Dua Polisi Korban Teror di Polsek Wonokromo Membaik
Polisi Dalami Penyerang Mapolsek Wonokromo Terafiliasi dengan ISIS
Terduga Teroris Serang Mapolsek Wonokromo, 2 Polisi Terluka
Polisi Dibacok di Mapolsek Wonokromo, Pelaku Ditembak
Penyerang Polisi Empat Lawang di Sumsel Diupahi Rp50.000/Orang