Pembunuh pelajar saat tawuran ditangkap ketika mau kabur ke Sulawesi
Tersangka diringkus saat tengah akan naik kapal ke Sulawesi pada Minggu sekitar pukul 15.30 WIB.
Tersangka pembunuhan pelajar berhasil diringkus petugas Polres Metro Tangerang dan Polsek Tangerang (Benteng) di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, kemarin. Menurut Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Agus Pranoto, tersangka berinisial STRD (18) diringkus saat tengah akan naik kapal ke Sulawesi pada Minggu sekitar pukul 15.30 WIB.
Penangkapan tersebut dipimpin langsung oleh AKP Priyatno. Menurut Kapolres, tersangka akan dibawa ke Polres Metro Tangerang untuk diperiksa dan diproses sesuai hukum yang berlaku.
Kini tim Resmob yang meringkus tersangka masih dalam perjalanan dari Surabaya menuju Tangerang. Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang AKBP Sutarmo mengatakan, saat ditangkap pelaku sedang bersama keluarga.
"Dia bersama keluarga, mau nyeberang ke Sulawesi. Petugas langsung menangkapnya tanpa perlawanan sekitar pukul 15.30 WIB," katanya.
Ditanya apakah pelaku akan melarikan diri ke Sulawesi, Kasat menduga demikian. Namun pihaknya masih harus melakukan pemeriksaan lebih jauh.
"Sepertinya demikian. Tapi kita belum periksa, karena tersangkanya masih dalam perjalanan dibawa ke sini," jelasnya.
Dia pun belum bisa menjelaskan terkait kronologi penusukkan yang dilakukan tersangka terhadap siswa SMK PGRI 2 Kota Tangerang, Ahmad Arifin (16) hingga tewas saat tawuran beberapa waktu lalu.
"Kita belum bisa beberkan lebih dalam. Tunggu dulu sampai tersangkanya kita periksa," papar Kasat.
Sebelumnya, tawuran antar yang terjadi di taman depan Samsat Cikokol, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang, pada 6 April 2015, menyebabkan tewasnya siswa kelas XI SMK PGRI 2 bernama Ahmad Arifin. Dia ditusuk di bagian wajahnya dengan samurai. Korban sempat dibawa ke RSU Kota Tangerang untuk diberikan pertolongan, namun dia tewas dengan kondisi samurai masih menancap di wajahnya.
Baca juga:
Usai ujian, pembacok siswa SMK PGRI 2 Tangerang akan ditangkap
Siswa 5 sekolah di Tangerang terlibat tawuran yang tewaskan Arifin
Tawuran telan korban, Wali Kota Tangerang keluarkan instruksi
Penusuk muka pelajar hingga tewas diciduk saat mau kabur ke Sulawesi
Bak gadis gangster, siswi SMA ikut tawuran bareng siswa di Depok
-
Kapan apel pengarahan untuk pelajar yang terlibat tawuran dilakukan? Diketahui, belakangan viral di media sosial (medsos) pelajar konvoi dengan dalih berbagi takjil di wilayah Jakarta Pusat. Pada apel pengarahan ini hadir Polda Metro Jaya, Kapolres Jakarta Pusat, Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, hingga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta.
-
Kenapa Kulat Pelawan mahal? Jika dijual, Kulat Pelawan amat mahal, harganya bisa mencapai jutaan rupiah per kilogram. Proses pertumbuhan jamur ini konon terbilang sulit, karena harus menunggu sambaran petir. Semakin jarang ditemukan, makin tinggi juga harganya di pasaran.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Apa yang dimaksud dengan tawakal? Tawakal adalah merelakan sepenuhnya segala sesuatu yang kamu cintai, namun dengan keyakinan bahwa Allah akan menggantinya dengan sesuatu yang lebih baik.
-
Bagaimana cara para pelaku tawuran saling menyerang? "Mereka saling tantang dan akhirnya bertemu. Mereka saling serang pakai senjata tajam jenis celurit panjang," kata Untung, Minggu (5/11).
-
Kapan Wali Kota Tarakan memimpin Kegiatan Jumpa Pagi? Wali Kota Tarakan Khairul Memimpin Kegiatan Jumpa Pagi Pemerintah Kota Tarakan, Selasa (12/9).