Pembunuh Wanita dalam Koper Curi Uang Korban Rp43 Juta untuk Biaya Nikah

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan dari aksi kejahatan, AARN turut menggasak Rp43 juta uang milik korban RM.

"Iya (uang) yang diambil pokoknya Rp43 juta," jelasnya.

Namun demikian, Ade Ary meminta untuk semua pihak menunggu hasil pemeriksaan yang masih berlangsung. Dia mengatakan kasus ini rencananya akan dirilis di Mapolda Metro Jaya, Jumat (3/ 5) besok.

"Besok (detailnya) pukul 10.00 WIB (rilis) di Polda," terang Ade Ary.

Sementara, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu sempat mengungkap alasan dari AARN membunuh RM, lantaran terdesak uang untuk menikah.

"Diambil duitnya (duit kantor yang mau disetor ke bank) dan ada motif kebutuhan ekonomi karena pelaku mau menikah," kata Rovan.

Terungkap pula fakta bahwa tersangka dan korban sempat menginap di Hotel Bandung, Jawa Barat.

Mereka diduga melakukan persetubuhan sebelum tersangka membunuh korban dan memasukkan jasadnya ke dalam koper. "Korban sempat disetubuhi," ujar Royan.

Sementara tersangka ditangkap di Palembang Sumatera Selatan pada Rabu (1/5) dini hari sekira pukul 01.30 WIB. Pelaku langsung dibawa ke Mapolsek di hari yang sama, dan tiba di Jakarta pada malam hari.

"Tadi subuh pukul 01.30 WIB telah diamankan di Palembang Sumatera Selatan, malam ini tiba kurang lebih pukul 21.30 WIB di Jakarta dan langsung dibawa ke Polsek Cikarang Barat," Kapolsek Cikarang Barat Kompol Gurnald.

Sebelumnya, sesosok jasad perempuan ditemukan di dalam tas koper berwarna hitam di pinggir Jalan Kalimalang, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Kamis (25/4). Diduga perempuan itu korban pembunuhan.