Polda Riau belum mau usut dugaan ijazah palsu Wabup Rokan Hilir
Wakil Bupati Rokan Hilir merupakan anak dari Gubernur Riau Annas Maamun yang terjerat korupsi di KPK.
Mangkraknya kasus dugaan ijazah palsu Wakil Bupati Pelalawan Erianda yang ditangani Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Riau menimbulkan tanda tanya. Sebab, pelapor Faisal Reza yang pernah mengaku sudah diperiksa penyidik disebut hanya sebatas mengadu.
"Soal dugaan ijazah palsu (Erianda) belum ada laporannya mas. Masih pengaduan dan itu juga dilakukan pengumpulan bahan dan keterangan, untuk seterusnya diselidiki," ujar Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo saat dikonfirmasi merdeka.com Sabtu (6/6).
Menurut Guntur, Faisal Reza belum membuat laporan resmi terkait adanya dugaan ijazah palsu Erianda yang juga putra dari gubernur Riau nonaktif Annas Maamun tersebut. Sebab, Faisal dinilai tidak berani melapor karena bukti yang dimilikinya minim.
"Yang bersangkutan (Faisal Reza) tidak memiliki bukti yang cukup saat membuat laporan, nah itu baru sebatas pengaduan," terang Guntur.
Menurut Guntur, pihaknya akan melakukan penyelidikan jika Faisal Reza membuat laporan resmi, bukan hanya sebatas aduan.
"Jika membuat laporan, pasti akan kita tindaklanjuti. Yang jelas, kasus tersebut tidak mandek, tapi tetap akan diselidiki," tegasnya.
Sebelumnya, seorang warga kabupaten Rohil bernama Faisal Reza melapor ke Polda Riau pada 16 Juli tahun 2014 lalu. Dalam laporannya, sebagai saksi Faisal mengatakan Erianda diduga memalsukan ijazah strata satu (S1) ilmu ekonomi dari sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yayasan Administrasi Indonesia (YAI) Jakarta.
Faisal juga menyertakan bukti ijazah palsu yang terdapat nama Erianda dengan nomor ijazah 2561S-1MKPIV2006, menurut Faisal nomor ijazah yang sama dimiliki oleh Mahasiswa yayasan YAI atas nama Fitri Rahmadany. Hal itu yang membuatnya curiga hingga melapor ke polisi.
Bahkan dalam perjalanan kasus ini di Polda Riau, Pihak Yayasan YAI sendiri pernah menyatakan bahwa ijazah Erianda palsu dan sudah menyurati pihak inspektorat kabupaten Rohil terkait hal itu. Faisal pada saat itu juga sudah di BAP polisi.
Di hadapan wartawan pada 16 Agustus 2014 lalu, ia mengatakan bahwa selama di BAP ia diinterogasi 22 pertanyaan oleh penyidik. Namun Hingga saat ini kasus tersebut tidak berjalan penyelidikannya dan terkesan mandek.
Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau Kombes Pol Arif Rahman Hakim sebagai pihak yang berwenang menyelidiki kasus ijazah palsu tersebut saat dikonfirmasi tidak memberikan jawaban. Saat dihubungi melalui selulernya tidak diangkat, pesan singkat yang dikirimpun belum berbalas hingga saat ini.
Baca juga:
MUI sebut pejabat berijazah palsu rentan korupsi
Polda Riau belum mau usut dugaan ijazah palsu Wabup Rokan Hilir
Jusuf Kalla desak polisi bongkar pengguna ijazah palsu
Polisi sebut pemakai ijazah palsu diancam pasal pemalsuan dokumen
Luhut sebut ijazah Menteri Arif asli
-
Siapa Raja Ali Haji? Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau dikenal dengan nama pena Raja Ali Haji lahir di Pulau Penyengat, Kepulauan Riau pada tahun 1808 silam.
-
Kapan sidang perdana PHPU untuk Anies-Cak Imin? Pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Timnas AMIN, serta Tim Hukum hadir dalam sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 Mahkamah Konstitusi hari ini, Rabu (27/3).
-
Kapan Masjid Pusaka Baiturrahmah didirikan? Tanggal dan tahun ini juga dipercaya sebagai waktu berdirinya masjid ini.
-
Siapa Rizky Irmansyah? Rizky Irmansyah, sekretaris pribadi atau ajudan Prabowo, menjadi sorotan karena memiliki postur tubuhnya yang tinggi tegap serta kehadirannya yang sering mendampingi kegiatan Prabowo selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
-
Kapan Masjid Cheng Ho di Palembang diresmikan? Masjid ini berdiri di atas tanah hibah dari Pemerintah Daerah dan baru diresmikan pada tahun 2006 silam.
-
Kapan Masjid Raya Sumatra Barat diresmikan? Awal pembangunan masjid ini ditandai dengan peletakan batu pertama pada 21 Desember 2007 silam.