Satu lagi korban sodomi di TK JIS melapor ke KPAI
Korban saat ini mengalami trauma dan ketakutan.
Belum tuntas penyidikan kasus pertama, seorang siswa TK Jakarta Internasional Scholl (JIS) lain mengaku menjadi korban sodomi. Siswa itu langsung melapor ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Rabu (23/4).
Sekretaris Jenderal KPAI Erlinda membenarkan hal tersebut bahwa pihaknya hari ini menerima laporan dari salah seorang korban sodomi. Pelaku diduga lebih dari satu orang.
"KPAI dengan tegas mengatakan iya ada korban baru dan sedang digali kesaksian dan hal-hal yang dibutuhkan," ujar Erlinda di kantor KPAI Jalan Teuku Umar No 10-12 Menteng, Jakarta Pusat.
Korban merupakan berjenis kelamin laki-laki. "Korban satu kelas dengan korban sebelumnya. Namun kejadiannya sendiri terjadi sekitar awal atau pertengahan akhir Januari lalu," tandasnya.
Erlinda mengatakan, ibunda korban merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) keturunan Jerman dan ayahnya orang Spanyol. Kondisi korban saat ini ketakutan sehingga belum berani melaporkannya ke pihak kepolisian.
"Saya shock ngomongnya, yang jelas kami akan memberikan perlindungan maksimal kepada korban. Langkah konkretnya yaitu perlindungan hukum, psikologi maupun sosial serta memberikan terapi-terapi agar lupa memorinya mengenai kejadian tersebut," katanya.
Ia berharap kepada pihak JIS untuk lebih kooperatif dan tidak menutupi kasus ini. "Kami juga meminta JIS untuk koperatif dan masih banyak yang ditutupi dan kita tak mau ada korban lainnya karena berdasarkan galian bahwa guru juga mengetahui terjadinya kasus ini," tegas Erlinda.
Baca juga:
Korban kedua siswa TK JIS disodomi oleh pelaku yang sama
Korban baru sodomi di TK JIS sempat dirawat 6 hari di RS
Korban kedua disodomi 3 cleaning service di kelas dan toilet JIS
Pekerja proyek bangunan tak luput diperiksa sekuriti JIS
JIS: Buron paedofil FBI berhenti mengajar tahun 2002
-
Bagaimana cara Fakultas Filsafat UGM menangani kasus pelecehan seksual? Pada prinsipnya Fakultas Filsafat UGM konsisten untuk penanganan kasus-kasus kekerasan seksual. Laporan tentang adanya korban dan lain sebagainya belum ada," urai Iva.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan seksual? Korban penyandang disabilitas tidak bisa berteriak atau menolak. Dia merasa takut dan ketergantungan," katanya.
-
Apa bentuk pelecehan seksual yang dilakukan oleh mahasiswa filsafat UGM? Dalam video itu, si pria mengaku ada delapan orang korbannya. Pria itu juga meminta maaf atas kekerasan seksual baik secara fisik maupun verbal yang telah dilakukannya.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Mengapa para pemijat difabel netra di Yogyakarta rentan terhadap pelecehan seksual? Arya sendiri tidak tinggal di losmen, melainkan di asrama sekolah dengan biaya yang cukup murah. Rawan terkena pelecehan Di tahun yang sama, Arya pertama kali memperoleh pengalaman tak menyenangkan dilecehkan oleh salah seorang pasiennya. Hari sudah hampir malam ketika ia sedang bersiap memulai kerja lepasnya sebagai pemijat di losmen itu. Tak lama kemudian, datanglah seorang pasien. Dari suaranya, Arya menduga kalau ia adalah seorang lelaki paruh baya.
-
Kapan pelecehan seksual terhadap korban terjadi? Menurutnya, korban mengalami pelecehan seksual oleh pelaku selama kurun waktu enam bulan.