Sejumlah tokoh nasional dijadwalkan hadir Haul Bung Karno di Blitar
Tradisi Haul Bung Karno telah dimulai sejak lama, yakni semasa Orde Baru berkuasa dan selalu dihadiri oleh masyarakat luas, baik kalangan nasionalis, nahdliyin, maupun masyarakat umum lain.
Sejumlah tokoh nasional dijadwalkan menghadiri Haul Ke-48 Presiden pertama RI, Soekarno, di Kompleks Makam Bung Karno di Kota Blitar, Kamis (21/6).
"Haul ini dimulai sore hari hingga sebelum Isya dan rutin digelar untuk mengenang wafatnya Bung Karno, 21 Juni 1970," ujar Wakil Sekjen DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah ketika dikonfirmasi wartawan di Surabaya, Rabu (20/6).
-
Kenapa Soekarno dipenjara di Jalan Banceuy? Di tahun 1929, orator ulung itu sempat ditawan Belanda karena gerakan pemberontakannya terhadap kolonialisme di Partai Nasional Indonesia (PNI).
-
Dimana Soekarno diasingkan? Penganan Pelite rupanya juga menjadi kue favorit Bung Karno saat berada dipengasingan di Kota Muntok sekitar tahun 1949.
-
Bagaimana reaksi Soekarno saat bertemu Kartika? Bung Karno yang mengetahui kedatangan istri dan putrinya, seketika mengulurkan tangan dan seolah-olah ingin mencapai tangan Kartika.
-
Kapan Soekarno diasingkan di Bengkulu? Masa pengasingan Soekarno mulai tahun 1938 sampai 1942 ini telah muncul jalinan asmara dengan Fatmawati setelah sang presiden aktif dalam kegiatan kepemudaan Bengkulu.
-
Bagaimana cara Soekarno meresmikan Hotel Indonesia? Sukarno menggunting pita sebagai tanda peresmian hotel ini, setelah merencanakan pembangunannya selama 2 tahun.
-
Apa yang dilakukan Soekarno untuk menyerap aspirasi warga Bandung? Menyandang gelar baru sebagai pemimpin partai dia mulai bergerilya, menjadwalkan mencari aspirasi dari kampung ke kampung.
Sejumlah tokoh nasional, antara lain putri Bung Karno sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, cucu Bung Karno sekaligus Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno, beserta keluarga besarnya.
Selain itu, dijadwalkan hadir Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj dan Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar serta Mahfud MD dari BPIP (Badan Pembinaan Ideologi Pancasila).
Puluhan kiai sepuh NU dan pejabat-pejabat negara lain juga dijadwalkan hadir pada kegiatan yang menjadi rangkaian momentum 'Juni Bulan Bung Karno' itu.
Menurut dia, momentum Haul Bung Karno tahun ini membahagiakan karena dihadiri keluarga Bung Karno dan tokoh-tokoh bangsa, sekaligus menegaskan hubungan kultural dan kebersamaan para ulama NU dan kaum nasionalis yang erat.
Wakil Ketua MPR RI itu, menjelaskan Haul Bung Karno akan didahului pembacaan Surat Yasin dan Tahlil untuk mendoakan arwah Bung Karno, setelah itu dilanjutkan tausyiah agama yang akan disampaikan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj.
"Ibu Megawati akan menyampaikan sambutan untuk mewakili keluarga besar Bung Karno," ucap Mas Bas, sapaan akrabnya.
Tradisi Haul Bung Karno, kata dia, telah dimulai sejak lama, yakni semasa Orde Baru berkuasa dan selalu dihadiri oleh masyarakat luas, baik kalangan nasionalis, nahdliyin, maupun masyarakat umum lain.
"Apalagi tradisi ziarah kubur sudah menjadi bagian dari praktik Islam Nusantara yang sudah sejak zaman dulu. Dan, tradisi ini menjadi bagian dari kepribadian Bangsa Indonesia," katanya.
Baca juga:
Putra Mega rilis lagu 'Bung Karno Bapak Bangsa' di Haul ke-45 BK
Blitar gelar kenduri 1.000 tumpeng peringati Haul Bung Karno
Gus Ipul sebut Bung Karno adalah inspirator
Lily Wahid: Selama masih bertikai, bangsa ini tak akan ke mana-mana
Haul Bung Karno, PDIP Bandung gelar buka puasa bareng anak jalanan