Ini 3 bahaya konsumsi kacang berlebihan!
Mengonsumsi kacang-kacangan secara tak terkendali? Tiga efek ini menanti kamu!
Kamu pasti sudah mendengar akan manfaat sehat yang dikandung oleh kacang-kacangan terkait dengan peningkatan kesehatan jantung, melawan kanker, mengurangi risiko alzheimer dan bahkan manfaatnya bagi program diet untuk menurunkan berat badan.
Tetapi meskipun sehat, mengonsumsi kacang-kacangan di luar kendali alias berlebihan justru mendatangkan bahaya bagi kesehatan kita, lo! Apapun yang berlebihan itu memang tidak baik, bukan? Termasuk juga dengan konsumsi makanan-makanan sehat seperti halnya kacang-kacangan. Melansir dari prevention.com, berikut ini merupakan tiga bahaya kesehatan jika mengonsumsi kacang-kacangan berlebihan.
-
Makanan apa yang baik buat menjaga kesehatan usus? Makanan fermentasi mengandung probiotik, yaitu bakteri baik yang memang dibutuhkan di dalam saluran cerna untuk membantu proses mencerna makanan. Jika ingin menjaga kesehatan pencernaan, jangan lupa juga untuk selalu mengonsumsi makanan tinggi serat. Bukan rahasia lagi kalau jenis makanan yang satu ini sangat penting untuk membantu kelancaran sistem pencernaan manusia.
-
Apa yang dimaksud dengan makan sehat? Menurut Davis pada dasarnya, makan sehat adalah mengisi tubuh dengan makanan bergizi dan utuh.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Bagaimana lemak sehat bekerja untuk membantu tubuh? Mekanisme mengenai bagaimana lemak sehat memengaruhi lipid belum sepenuhnya diketahui, tetapi penelitian telah menunjukkan bahwa lemak sehat memang dapat menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik di dalam tubuh.
-
Makanan apa saja yang baik untuk menjaga kesehatan jantung? Pilih makanan yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan.
-
Kapan kemarahan bisa berbahaya bagi kesehatan? Namun, ketika kemarahan menjadi kebiasaan yang tidak terkendali, dampaknya bisa berbahaya bagi kesehatan kita.
Menaikkan berat badan dengan cepat
Kacang-kacangan adalah salah satu makanan yang direkomendasikan sebagai sumber protein dan juga serat dalam menu diet kamu. Kacang-kacangan diyakini sebagai makanan yang berperan dalam menurunkan berat badan berlebih atau mempertahankan berat badan yang ideal. Tetapi, satu hal yang sering dilewatkan oleh banyak orang adalah porsi yang tepat untuk mengonsumsi kacang-kacangan tersebut.Â
Hal yang sebaliknya justru akan terjadi jika kamu mengonsumsi kacang-kacangan dalam jumlah yang besar. Konsumsi kacang-kacangan secara berlebih dapat mempercepat peningkatan berat badan kamu. Ini karena kandungan kalorinya yang cukup padat. Setiap ons kacang-kacangan mengandung lebih banyak energi dibandingkan dengan makanan lainnya. Sebagai contoh, satu ons kacang almond mengandung 163 kalori. Sedangkan satu ons kacang almond yang dimasak sebagai pasta mengandung sekitar 37 kalori.
Gangguan pencernaan
Jika kamu pernah merasa perut kembung setelah mengonsumsi kacang-kacangan, maka ini adalah efek samping yang umum terjadi. Penyebabnya adalah senyawa dalam kacang-kacangan yang disebut dengan phytates dan tanin. Kedua senyawa inilah yang membuat kacang-kacangan sulit dicerna. Saat masuk ke dalam tubuh, kacang-kacangan dapat melewati sistem pencernaan.Â
Inilah yang memicu adanya gas dan menyebabkan perut menjadi kembung jika kamu mengonsumsi kacang terlalu banyak. Selain itu, mengonsumsi terlalu banyak lemak yang ada dalam kacang-kacangan dalam satu waktu dapat menyebabkan diare.
Rambut rontok
Meskipun sehat, mengonsumsi terlalu banyak kacang-kacangan dapat memicu kerontokan pada rambut kamu. Selain rambut rontok, kerapuhan pada kuku, napas bau, dan otot sendi yang terasa sakit juga dipicu oleh kelebihan mengonsumsi kacang-kacangan. Biasanya gejala ini dipicu oleh kelebihan mengonsumsi kacang brasil. Keracunan selenium yang ada dalam kacang brasil adalah penyebabnya.
Satu porsi kacang Brasil (sekitar delapan biji) mengandung sepuluh kali lipat jumlah selenium harian yang direkomendasikan. Kacang Brasil pada kenyataannya memang sangat kaya kan kandungan selenium. Oleh karena itu, mengonsumsi kacang Brasil tidka lebih dari empat hari adalah saran yang direkomendasikan oleh para ahli.
(mdk/SRA)