Kenapa hidung terus mengeluarkan ingus meski sedang tidak pilek?
Kamu pasti sering heran kenapa hidungmu terus mengeluarkan ingus walaupun kamu tidak pilek. Penyebabnya bisa jadi kamu mengalami alergi, adanya polip hidung, hingga trauma di tengkorak kepala.
Tidak peduli berapa kali kamu mengeluarkan ingus, namun tetap saja ingus itu terus muncul. Padahal kamu sedang tidak pilek atau flu. Kamu juga merasa kondisi tubuhmu baik-baik saja.
Seorang naturopati dari New York yaitu Serena Goldstein mengatakan bahwa selain pilek dan flu, kondisi kesehatan berikut ini turut memicu produksi ingus di hidung.
- Alergi
- Polip hidung
- Udara kering
- Radang di selaput lendir
- Terlalu sering menggunakan semprotan hidung atau decongestant
- Trauma tengkorak kepala
Selain kondisi tersebut, asma, infeksi paru-paru, dan gangguan saluran pernapasan juga bisa membuat hidungmu sering mengeluarkan ingus.
"Warna dan tingkat kekentalan ingus juga patut kamu perhatikan. Ingus yang berwarna hijau menandakan bahwa masih adanya bakteri yang hidup di hidungmu," ungkap penelitian dari U.S. Centers for Disease Control and Prevention.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Siapa yang melakukan penelitian mengenai keheningan? “Sejauh ini, sampai penelitian kami muncul, belum ada tes empiris utama untuk pertanyaan ini. Dan itulah yang ingin kami berikan,” kata Rui Zhe Goh, peneliti bidang Sains dan Filsafat dari Johns Hopkins University. Goh dan para profesornya mengerjakan ilusi sonik untuk memahami jika orang merasakan keheningan saat mereka memproses suara dari perspektif kognitif.
-
Mengapa penelitian ini penting untuk memahami perkembangan tubuh dan penyakit? Studi ini memberikan pemahaman lebih lanjut tentang proses perkembangan yang mendasari, yang dapat membantu dalam penelitian dan penanganan penyakit di masa depan.
-
Bagaimana petugas kesehatan dapat meningkatkan keselamatan pasien? Petugas kesehatan dapat meningkatkan keselamatan pasien dengan menerapkan beberapa praktik aman dalam memberikan pelayanan.
-
Di mana penelitian tentang hubungan antara teh dan sakit kepala dilakukan? Namun, hasil data yang dipublikasikan pada tahun sebelumnya dalam jurnal Scientific Reports menunjukkan bahwa tidak terdapat indikasi keterkaitan antara konsumsi teh dan risiko migrain pada populasi di Eropa.
-
Di mana para astronot ini melakukan penelitian tentang sakit kepala? Tim peneliti melakukan penelitian terhadap 24 astronot yang pergi ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS) selama 26 minggu.
Baca juga:
Bagaimana upil manusia bisa terbentuk?
Tak hanya untuk bernapas, ini 7 fakta menarik lain tentang hidung
Mengupil, penting atau tidak untuk dilakukan?
Bahaya, jangan mengeluarkan ingus dengan paksa dan keras!