Tetap bugar dengan olahraga singkat? Ini caranya!
Tak ada lagi alasan untuk bermalas-malasan olahraga karena tak ada waktu!
Kurangnya waktu untuk berolahraga seringkali menjadi kambing hitam bagi banyak orang yang tak berolahraga atau sibuk ketika kebugaran mereka menurun. Padahal olahraga juga bisa dilakukan dengan waktu yang singkat dan tak perlu terlalu banyak menyita waktu.
Dalam usaha untuk membantu banyak orang lebih sering berolahraga dengan waktu singkat, peneliti melakukan pengamatan mengenai berapa banyak waktu olahraga yang sebenarnya dibutuhkan oleh seseorang agar tetap sehat.
Hasil yang mereka temukan sangat menarik. Pasalnya, peneliti menemukan bahwa melakukan olahraga sebanyak 10 menit tiga kali seminggu saja sudah cukup untuk membuat seseorang tetap bugar. Martin Gabala, profesor dari McMaster University dan koleganya melakukan penelitian terhadap 14 partisipan yang mengalami obesitas selama enam minggu.
Meski mengalami kelebihan berat badan, namun partisipan diketahui tetap sehat. Tiga kali seminggu partisipan diminta untuk menggunakan sepeda statis dengan interval tertentu. selama dua menit mereka melakukan pemanasan, 20 detik melakukan kayuhan cepat, dua menit kemudian kayuhan pelan dan santai, 20 detik kayuhan cepat, dua menit kayuhan santai, 20 detik kayuhan cepat, dan tiga menit pendinginan.
Olahraga tersebut dilakukan 10 menit tiga hari seminggu. Meski terlihat mudah dan singkat, namun peneliti menemukan bahwa olahraga harian ini bisa meningkatkan kesehatan partisipan secara signifikan, seperti dilansir oleh Daily Health Post (23/12).
Ketahanan mereka meningkat hingga 12 persen dan tekanan darah mereka semakin terkontrol. Tak hanya itu, pria dalam penelitian ini juga menunjukkan tingkat gula darah yang lebih stabil. Namun hal tersebut tak berlaku untuk wanita.
"Perbedaan efek pada pria dan wanita dalam penelitian ini cukup signifikan. Kami masih perlu melakukan penelitian lanjutan untuk mengetahui sebabnya," ungkap Gabala.
Barangkali ini adalah salah satu interval olahraga paling singkat dan mudah, namun juga efektif untuk dilakukan demi menjaga kebugaran tubuh. Menurut Gabala, kurang dari waktu tersebut, olahraga tak akan efektif untuk menjaga kesehatan tubuh.
Jadi, tunggu apa lagi? Ayo segera berolahraga dengan rutin dalam waktu tersebut. Tak ada lagi alasan untuk malas berolahraga karena tak ada waktu.
Baca juga:
Waspadai bahaya botol plastik untuk kesehatan
Lepaskan stres dengan sejenak berpelukan!
Pertolongan pertama saat orang dewasa tersedak
Ingin tubuh tetap bugar? Cukup olahraga tiga menit seminggu!
4 Makanan ini bikin awet muda!
-
Kenapa olahraga bisa mencegah masalah kesehatan? Meskipun olahraga tidak menyembuhkan penyakit, tetapi dapat membantu mengelola kondisi dan mencegahnya semakin memburuk.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan dengan melakukan olahraga kekuatan? Latihan ini membantu membangun massa otot, meningkatkan kepadatan tulang, dan memperbaiki postur tubuh. Selain itu, olahraga kekuatan juga berkontribusi pada peningkatan metabolisme tubuh, menjaga berat badan, dan mengontrol kadar gula darah.
-
Bagaimana penelitian tersebut mengukur aktivitas fisik para peserta? Penelitian ini menggunakan data dari 75.629 peserta yang dikumpulkan dari UK Biobank, di mana aktivitas fisik mereka diukur menggunakan akselerometer.
-
Apa saja masalah kesehatan yang bisa dicegah dengan berolahraga? Berolahraga secara rutin bisa menjadi penangkal bagi sejumlah masalah kesehatan berikut: Penyakit Kardiovaskular Obesitas Diabetes Tipe 2 Osteoporosis Gangguan Kesehatan Mental Kanker Penyakit Pernapasan Kronis Gangguan Tidur Nyeri Sendi dan Arthritis Masalah Kesehatan Terkait Penuaan
-
Mengapa hobi olahraga dapat meningkatkan kecerdasan? Saat melakukan olahrafa rutin, sel di dalam tubuh akan memproduksi BDNF, sejenis protein yang membantu meningkatkan memori, fokus, konsentrasi, dan pemahaman terhadap sesuatu yang dilakukan oleh otak.
-
Apa yang diteliti oleh para ilmuwan tentang olahraga dan perempuan? Meskipun studi sebelumnya menunjukkan bahwa perempuan umumnya berolahraga lebih sedikit daripada pria, hasil penelitian terbaru menunjukkan bahwa perempuan mungkin hanya membutuhkan lebih sedikit olahraga untuk mendapatkan manfaat yang setara dengan pria.