Cara Mengaktifkan BPJS Kesehatan, Mudah dan Anti Ribet
Cara mengaktifkan BPJS Kesehatan perlu diketahui para peserta.
Jangan khawatir, cara mengaktifkan BPJS saat ini sudah bisa dilakukan secara online.
Cara Mengaktifkan BPJS Kesehatan, Mudah dan Anti Ribet
Cara mengaktifkan BPJS Kesehatan perlu diketahui para peserta.
BPJS Kesehatan adalah program jaminan sosial yang diselenggarakan pemerintah. Program ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mewujudkan jaminan kesehatan yang berkualitas bagi seluruh masyarakat Indonesia, tanpa diskriminasi.
Melalui program ini, pemerintah memberikan jaminan kesehatan yang menyeluruh, adil, dan merata kepada seluruh penduduk Indonesia. Bagi masyarakat yang termasuk dalam sasaran program BPJS Kesehatan bisa mendaftarkan diri langsung melalui kantor-kantor yang tersedia di berbagai daerah.
-
Bagaimana cara para artis ini memanfaatkan BPJS untuk pengobatan? Mereka mendaftarkan diri dan keluarganya sebagai peserta BPJS Kesehatan, kemudian menggunakan kartu BPJS saat mendapatkan perawatan medis di rumah sakit atau klinik.
-
Siapa yang bisa memanfaatkan POROS BPJS Kesehatan? "POROS BPJS Kesehatan dapat diakses oleh peserta JKN yang sedang mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan, baik tingkat pertama maupun tingkat lanjutan melalui x-banner atau poster yang tersedia di area pendaftaran maupun pelayanan," tambah Ghufron.
-
Bagaimana BPJS Kesehatan menangani pengaduan peserta di rumah sakit? Petugas rumah sakit yang ditunjuk akan bertugas memberikan informasi dan menangani pengaduan peserta JKN terkait pelayanan. Selanjutnya, petugas akan mencatat pada aplikasi Saluran Informasi dan Penanganan Pengaduan (SIPP)," jelas Ghufron saat peluncuran yang terpusat di RSUP Dr. Sardjito, Jumat (29/9).
-
Bagaimana BPJS Kesehatan meningkatkan layanan kesehatan bagi pesertanya? Salah satu upaya yang dilakukan melalui pertemuan antara Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti bersama Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud.
-
Bagaimana cara BPBD Banyumas membantu warga terdampak kekeringan? Berdasarkan data hingga Kamis (5/10) pagi, kata dia, jumlah warga yang terdampak kekeringan mencapai 20.625 keluarga yang terdiri atas 66.805 jiwa yang tersebar di 58 desa dari 17 kecamatan."Hingga saat ini, bantuan air bersih yang telah didistribusikan oleh BPBD bersama institusi lainnya mencapai 592 tangki yang setara 2.862.000 liter serta 510 galon air mineral. Bantuan air bersih juga didistribusikan untuk dua sekolah di Banyumas," jelas Budi dikutip dari ANTARA.
-
Bagaimana cara petugas kepolisian memeriksa status kepesertaan BPJS Kesehatan? Dalam prosesnya nanti, petugas kepolisian akan melakukan pemeriksaan status kepesertaan JKN melalui portal situs BPJS Kesehatan atau dicek melalui Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Kepesertaan BPJS Kesehatan bisa terhenti atau tidak aktif jika peserta telat bayar iuran sampai berbulan-bulan. Akan tetapi, ada cara mengaktifkan kembali BPJS yang sudah tidak aktif secara online. Berikut cara mengaktifkan BPJS Kesehatan yang merdeka.com lansir dari laman resmi BPJS:
Cara Mengaktifkan BPJS Kesehatan Melalui Mobile JKN
1. Unduh aplikasi Mobile JKN di Play Store atau App Store.
2. Setelah itu, masuk ke aplikasi dengan melakukan registrasi pengisian data diri peserta. Seperti nomor kartu, password, dan kode captcha untuk melakukan verifikasi.
3. Klik pilihan “Peserta”, kemudian klik “Cek ke pesertaan”
4. Pilih “Segmen Peserta” dan klik “Selanjutnya”
5. Tunggu hingga muncul pilihan pembayaran autodebet yang sesuai dengan bank pribadi muncul di layar.
6. Setelah itu, akan muncul informasi pendaftaran rekening autodebet dari BPJS Kesehatan, klik “Saya Setuju” dan klik “Selanjutnya”.
7. Peserta BPKS akan diminta untuk mengisi data, seperti nomor kartu BPJS, nomor rekening, nomor HP. Kemudian klik “Daftar Autodebet”.
8. Lakukan pembayaran iuran bulanan wajib atau tunggakan iuran BPJS Kesehatan pada peserta bersangkutan.
9. Jika sudah, klik “Selanjutnya”
10. Jika beberapa saat kemudian menerima kode verifikasi yang masuk HP, silakan klik “Verifikasi”.
11. Setelah selesai dipastikan status ke pesertaan BPJS Kesehatan sudah aktif.
Cara Mengaktifkan BPJS Kesehatan Melalui WhatsApp
1. Langkah pertama, buka aplikasi WhatsApp, kemudian kirim pesan “Hi Chika” ke nomor resmi WhatsApp BPJS Kesehatan: 0811 8750 400.
2. Nantinya, BPJS Kesehatan akan membalas pesan Anda dengan beberapa pilihan informasi layanan.
3. Balas pesan tersebut dengan mengetik “6” untuk Layanan Pandawa.
4. Setelah itu, balas dengan nomor yang sesuai dengan provinsi dan kabupaten/kota domisili Anda.
5. BPJS Kesehatan akan mengirimkan nomor kontak layanan baru.
6. Mulailah mengirim pesan baru ke kontak yang dikirimkan oleh BPJS Kesehatan dengan mengetik “Pandawa”
7. BPJS kesehatan akan mengirimkan informasi layanan, termasuk link formulir online.
8. Isi formulir yang sudah diberikan sesuai instruksi, lalu klik “Berikutnya”.
9. Pilih “Pengaktifan Kembali Kartu”, lalu klik “Berikutnya”
10. Pilih alasan pengaktifan kembali, lalu klik “Kirim”
11. BPJS Kesehatan akan mengirimkan pesan konfirmasi di WhatsApp
12. Masukkan nomor kartu BPJS Kesehatan atau NIK KTP
13. BPJS Kesehatan memberikan pilihan beberapa jenis kepesertaan yang ingin diaktifkan, lalu klik nomor jenis kepesertaan yang diinginkan.
14. BPJS Kesehatan memberikan syarat dokumen untuk pengaktifan kembali, seperti foto selfie peserta dengan KTP, foto KTP, foto KK, dan foto buku rekening. Kirim semua syarat yang diperlukan, lalu ketik “Selesai”
15. BPJS Kesehatan memberi formulir online dan nomor tiket untuk diisi di formulir tersebut.
16. Isi formulir online sesuai data yang diminta, termasuk nomor tiket, lalu klik “Berikutnya”
17. Pilih menu “Pengaktifan Kembali Kartu”, lalu klik “Berikutnya”
18. Pilih jenis transaksi, kemudian klik “Berikutnya”. Isi data faskes terdekat dengan domisili, lalu klik “Berikutnya”
19. BPJS Kesehatan memberikan informasi seputar pengaktifan kembali. Ceklis “Setuju” jika sudah mengerti dan menyetujui informasi tersebut, lalu klik “Kirim”
20. Kirim pesan “Selesai” di WhatsApp BPJS Kesehatan setelah mengisi seluruh data isi formulir online. BPJS Kesehatan akan menanyakan jenis kelas kepesertaan yang diinginkan, lalu balas sesuai kelas yang dipilih.
21. BPJS Kesehatan memberikan informasi kanal pembayaran untuk pembayaran iuran pertama agar kepesertaan aktif kembali.
22. Peserta tinggal membayar iuran pertama, lalu status kepesertaan akan segera aktif.