Maling di Simalungun Tewas Misterius di Lokasi saat Beraksi, Polisi Bentuk Tim Khusus
Seorang pria yang tengah mencuri di sebuah rumah warga di Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara (Sumut) ditemukan tewas pada Minggu (27/12) di lokasi pencurian.
Seorang pria berinisial YAP alias Yovan (21) yang tengah mencuri di sebuah rumah warga di komplek Cendana PT Bridgestone, Nagori Dolok Merangir I, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara (Sumut) ditemukan tewas pada Minggu (27/12).
Menurut keterangan yang dikeluarkan oleh Polres Simalungun, pelaku ini kepergok saat tengah mengumpulkan barang-barang yang diduga dicurinya di kediaman Husni, pemilik rumah tersebut.
-
Kenapa krim malam penting? Krim malam memiliki peran krusial dalam rutinitas perawatan kulit, terutama karena malam hari adalah waktu ideal untuk memperbaiki dan meregenerasi kulit. Saat tidur, kulit tidak terganggu oleh minyak, keringat, dan polusi yang biasanya dialami pada siang hari.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
-
Siapa saja penerus para Jenderal Polisi? Ipda Muhammad Yudisthira Rycko anak Komjen Rycko Amelza Dahniel. Yudisthira lulusan Akpol 51 Adnyana Yuddhaga. Ipda Jevo Batara anak Irjen Napoleon Bonaparte. Jevo polisi muda berparas tampan. Iptu Ryan Rasyid anak Irjen Hendro Pandowo. Ryan baru lulus dari Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK). Ipda Adira Rizky Nugroho anak Irjen (Purn) Yazid Fanani. Adira peraih Adhi Makayasa Dia lulusan Akpol Angkatan ke-53 tahun 2022. Iptu Danny Trisespianto Arief Anak mantan Kapolri Sutarman.
-
Siapa saja yang dibebani dengan pajak di Sumut? Pajak adalah pembayaran wajib yang harus dibayarkan oleh individu atau badan usaha kepada pemerintah sesuai dengan undang-undang.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kerja bakti di Sumut? Saat kerja bakti, tak jarang terjadi komunikasi yang intens antarwarga.
Husni dan keluarga, saat itu baru pulang dari Kota Medan. Perkelahian pun terjadi disertai teriakan. Namun anehnya, belum diketahui sebab dan kronologi kematian pelaku.
Melansir dari ANTARA, berikut informasi selengkapnya.
Polisi Bentuk Tim Khusus
Kapolsek Iptu Abdullah Yunus Siregar mengatakan, saat personel kepolisian sampai di lokasi setelah mendapat informasi, pelaku ditemukan tergeletak dan sudah tidak bernyawa lagi.
Pihaknya pun mengevakuasi jasad pelaku ke RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar untuk kepentingan penyidikan. Anehnya, kronologi dan penyebab dari tewasnya pelaku hingga kini belum diketahui oleh pihak kepolisian.
Sementara itu, Kapolres AKBP Agus Waluyo menjelaskan, pihaknya membentuk tim khusus yang dipimpin Kasat Reskrim AKP Rachmat Aribowo untuk mengungkap kronologi dari peristiwa tersebut.
Barang Bukti dari Lokasi Kejadian
Selain itu, petugas juga telah mengamankan satu unit sepeda motor, telepon genggam, sandal, baju dan celana milik korban tewas.
Tak hanya itu, petugas juga mengamankan barang-barang yang diduga hendak dicuri pelaku, yaitu satu untai kalung emas, dompet berisikan uang Rp2.609.000, tas berisikan kunci mobil dan rumah, surat mobil, paspor, buku rekening, telenan, dan piring beserta sendok garpu berisi sosis dilumuri saus.