'Alien akan muncul 10 tahun lagi'
alien bukan tidak ada, hanya belum berevolusi secara sempurna.
Pertanyaan apakah ada alien yang hidup di luar Bumi, atau bahkan di luar tata surya kita, masih menjadi misteri. Kalaupun alien memang ada di alam semesta ini, sepertinya mereka masih pada tahap awal, selayaknya manusia ketika di zaman purba.
Dilansir dari Daily Mail (03/02), seorang ahli astronomi dari Harvard bernama Dimitar Sasselov, punya teori yang menjelaskan hal tersebut. Teori Sasselov mengacu pada fakta bahwa ada jutaan galaksi di alam semesta ini, dan masing-masing tentu ada milyaran planet yang berpotensi dihuni makhluk hidup. Meski demikian, sampai saat ini kita masih belum bertemu alien.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Apa julukan internasional Jakarta? Istilah ini agaknya masih asing di telinga masyarakat Indonesia, terlebih bagi warga Jakarta itu sendiri. Padahal, kepopulerannya sudah lama melekat di kalangan internasional. Menariknya, sematan kata “The Big Durian” membuatnya sering disamakan dengan Kota New York di Amerika.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kenapa Jorien Wallast menelusuri jejak neneknya di Jakarta? Jorien mengatakan, baginya sang nenek sangat special.
Menurut Sasselov, hal ini bukan berarti alien itu tidak ada, mereka hanya belum berevolusi secara sempurna. Selain itu, karena planet dan kehidupan di Bumi ini umurnya masih cukup muda, Sasselov berasumsi bahwa kehidupan lain masih belum berkembang.
Sang professor juga menyatakan dalam bukunya yang berjudul 'The Life of Super-Earths,' bahwa lingkungan yang dapat digunakan secara stabil oleh kehidupan, terbentuk dalam waktu 9 juta tahun. Dia menyimpulkan bahwa kita harus menunggu munculnya kehidupan lain sebagai hasil dari stabilnya lingkungan sebuah planet yang memakan waktu jutaan tahun tersebut.
Sebenarnya, teori ini sudah pernah diungkapkan oleh seorang fisikawan asal Italia, bernama Enrico Fermi di tahun 1950. Fermi, dengan pemikirannya yang disebut 'Fermi Paradox,' menanyakan mengapa kita tidak pernah bertemu dengan alien. Padahal ada milyaran tata surya ada di sekitar kita, dan di antara milyaran tata surya tersebut pasti ada yang dapat menjadi habitat kehidupan.
Fermi percaya bahwa ada sebuah penghalang yang membendung lahirnya peradaban di luar Bumi. Sang Fisikawan tersebut berkesimpulan bahwa mungkin peradaban di luar Bumi memang sangat sedikit, atau mereka sudah mengalami kepunahan. Hal ini dipertegas dengan teori Sasselov, di mana ia berkesimpulan bahwa peradaban tersebut belum terbentuk secara sempurna.
NASA pun sependapat dengan Sasselov. Bahkan NASA mengklaim bahwa kehidupan alien akan muncul dalam 10 hingga 20 tahun.
"Saya percaya bahwa kita akan mendapatkan bukti kuat dari kehidupan di luar Bumi, di 10 hingga 20 tahun mendatang," ungkap Ellen Stofan selaku kepala ilmuwan di NASA.
Dari kontroversi ini, percayakah anda bahwa alien itu ada?
Baca juga:
Ini 5 bukti paling meyakinkan UFO pernah mampir ke bumi
CIA membuka arsip hasil penyelidikan UFO kepada publik
Hillary Clinton janji selidiki UFO bila terpilih jadi presiden AS
5 Foto penampakan UFO tertua di dunia, bukan hasil editan!
UFO raksasa muncul tiba-tiba di atas Australia
Obyek mirip bangunan raksasa ditemukan di luar galaksi Bima Sakti