Racun laba-laba mematikan ini bisa diubah jadi obat impotensi
Meski tercatat sebagai salah satu hewan paling berbahaya, laba-laba ini punya hal yang diidamkan para pria
Siapa sangka racun laba-laba yang dikenal berbahaya bagi hewan dan manusia menyimpan manfaat yang diidam-idamkan oleh banyak pria. Terutama bagi mereka yang bermasalah di ranjang, bagaimana bisa?
Ilmuwan dari Universitas Minas sukses melakukan penelitian terhadap racun laba-laba Phoneutria nigriventer asal Brasil dan menyatakan bila racun tersebut dapat dimanfaatkan sebagai viagra alias obat untuk membantu pria ereksi.
-
Di mana henbane hitam ditemukan tumbuh liar? Sisa-sisanya umum ditemukan di situs arkeologi di Eropa Barat Laut karena tumbuh liar di dekat pemukiman manusia, sehingga sulit untuk menentukan apakah itu sengaja digunakan.
-
Bagaimana Pohon Pelawan menjadi penghasil madu liar? Selain dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas manusia, pohon ini rupanya juga menjadi rumah atau sarang lebah liar sehingga menjadi penghasil madu lebah liar yang memiliki cita rasa pahit.
-
Kenapa hewan liar yang dipelihara bisa menyebabkan luka? Sebagian besar hewan liar seharusnya tidak dijadikan hewan peliharaan. Hewan seperti primata, harimau atau singa, dan beberapa jenis reptil bisa menyebabkan luka bagi orang yang memeliharanya.
-
Mengapa warga Sampangan panik dengan kucing liar? Warga menduga bahwa kucing liar itu terkena rabies.
-
Bagaimana cara mengatasi gigitan kucing liar? Jika Anda tiba-tiba digigit kucing liar yang kemudian timbul luka, pertolongan pertama yang perlu dlakukan adalah menghentikan pendarahan. Setelah perdarahan berhenti keluar di area gigitan, selanjutnya bersihkan luka dengan sabun dan air, serta oleskan salep antibiotik dan perban pada gigitan. Setelah melakukan pertolongan pertama, Anda bisa mengecek kondisi ke dokter untuk mengetahui apakah luka tersebut berisiko menimbulkan komplikasi lain.
-
Dimana balap liar ini terjadi? Aksi pembubaran balap liar ini terjadi di Jalan Sudirman, Kudus, Jawa Tengah.
Berdasarkan penelitian tersebut, racun laba-laba itu mengandung senyawa bernama PnPP-19 dengan fungsi mirip viagra. Senyawa itu bisa membuat darah terjebak di penis dan membuatnya ereksi dalam waktu lama.
Hebatnya, senyawa tersebut tidak berbahaya dan tidak menimbulkan efek samping apapun. Walaupun laba-laba Phoneutria nigriventer juga terkenal sebagai salah satu hewan paling mematikan di dunia.
"Hail penemuan ini menjadi 'kandidat' yang pas untuk obat baru bagi penderita impotensi," ujar ilmuwan Universitas Minas, Daily Mail (23/08).
Sebelumnya, di awal tahun 2015 ini, ilmuwan lain juga sempat meneliti senyawa PnTx2-6 yang ada di racun laba-laba itu dengan tujuan yang sama. Namun, senyawa itu ternyata hanya mampu menimbulkan ereksi sekitar 20 menit dan menimbulkan efek samping terhadap kerja jantung serta rasa sakit.
Di sisi lain, senyawa PnPP-19 yang ditemukan di laba-laba Phoneutria nigriventer sudah teruji tidak menimbulkan efek samping atau kerusakan terhadap organ tubuh mana pun.
Baca juga:
Fakta mengejutkan bila menatap mata seseorang selama 10 menit
Menakutkan, bernapas 1 jam di kota ini bisa kurangi umur 20 menit!
Ini bukti smartphone lebih kotor dari toilet duduk
5 Hal mengerikan ini bakal terjadi bila Amerika dihantam bom nuklir
Jangan ketinggalan, ini 5 gosip dunia teknologi terpanas saat ini