8 Cara Membuat Nata De Coco Lezat & Praktis, Bisa Jadi Bisnis Rumahan
Berikut cara membuat nata de coco yang lezat dan bisa menjadi bisnis rumahan.
Berikut cara membuat nata de coco yang lezat dan bisa menjadi bisnis rumahan.
8 Cara Membuat Nata De Coco Lezat & Praktis, Bisa Jadi Bisnis Rumahan
Bagi sebagian besar orang mungkin sudah tidak asing dengan nata de coco.
Makanan bertekstur kenyal dan berwarna putih ini sangat cocok dijadikan sebagai campuran pada hidangan penutup.
Terlebih nata de coco memiliki rasa yang sangat menyegarkan.
Oleh karenanya, nata de coco banyak menjadi favorit masyarakat luas.
-
Bagaimana cara membuat Es Bunga Telang Nata de Coco? Panaskan 250 ml air bersama bunga telang sampai warnanya keluar, kemudian diamkan. Setelah agak hangat, tambahkan perasan air lemon.Rebus sisa 250 ml air dengan gula pasir untuk membuat sirup sederhana.Ambil sekitar 2 sendok makan nata de coco dan letakkan ke dalam gelas.Tambahkan es batu dan sirup sederhana yang telah dibuat sebanyak 3-4 sendok makan.Taburkan selasih.Terakhir, tuangkan campuran air bunga telang dan lemon ke dalam gelas. Nikmati saat dingin dan segar.
-
Bagaimana cara membuat es nata de coco blewah? 1. Siapkan semua bahan bahan. Rendam biji selasih dgn air hangat. Setelah lunak sisihkan.2. Larutkan gula pasir dgn air hangat, sisihkan.3. Belah buah blewah, hilangkan bijinya kemudian cuci bersih.4. Serut buah blewah diatas mangkok es.5. Tambahkan syrup coco pandan, 6. Nata de coco, biji selasih dan gula pasir yang sudah dilarutkan.7. Tambahkan air, aduk hingga tercampur kemudian koreksi rasa.8. Simpak kulkas agar dingin, sajikan saat sudah bedug maghrib.
-
Bagaimana cara membuat Kue Cocorot? Setelah semua adonan sudah jadi langsung dituang ke bungkus cocorot yang sudah dianyam itu. Setelahnya, kue dikukus selama setengah jam,” terang dia.
-
Bagaimana cara membuat Es Coklat? Campur susu cair, stroberi, dan 1 sekop es krim vanilla dalam blender. Setelah itu, tuangkan campuran tersebut ke dalam gelas saji. Letakkan 1 sekop es krim di atasnya, kemudian taburkan coklat bubuk. Hiasi dengan daun mint atau potongan stroberi untuk mempercantik tampilan.
-
Bagaimana cara membuat kue natal mocca? Pertama, campur pasta mocca dengan kuning telur sampai rata. Lalu campurkan ke semua bahan menjadi satu, aduk dengan mixer spiral untuk memudahkan. Setelah itu uleni dengan spatula atau tangan supaya mulus. Jangan terlalu lama diulen tangan supaya adonan tidak berminyak.
-
Apa makna dari coklat hitam? Coklat hitam sering dianggap sebagai simbol kekuatan cinta yang mendalam.
Nata de coco sendiri sebenarnya berasal dari negara Filipina.
Namun, penamaan nata de coco sendiri menggunakan Bahasa Spanyol. Hal ini lantaran Filipina pernah menjadi koloni dari Spanyol.
Nata de coco memiliki arti sari kelapa atau krim kelapa. Seperti maknanya, nata de coco trebuat dari sari kelapa.
Di mana nantinya melewati proses fermentasi menggunakan bakteri bernama Acetobacter Xylinum atau lebih dikenal bibit nata de coco.
Akan tetapi seiring berjalannya waktu, nata de coco kini banyak dikreasikan dengan sejumlah bahan dasar lainnya sebagai alternatif.
Seperti misalnya menggunakan bahan dasar lidah buaya, nanas hingga singkong.
Lantas bagaimana cara membuat nata de coco yang lezat dan bisa menjadi bisnis rumahan?
Melansir dari berbagai sumber, Kamis (29/2), simak ulasan informasinya berikut ini.
Cara Membuat Starter Acetobacter Xylinum (Bibit Nata de Coco)
Bahan:
- 1 buah nanas matang
- Air secukupnya
- Gula pasir
Cara Membuat:
1. Kupas nanas lalu cuci hingga bersih, setelah itu potong kecil-kecil agar mudah di blender.
2. Blender potongan nanas hingga halus, kemudian saring air nanas di atas baskom kecil. Peras ampas jus nanas yang ada di atas saringan sampai kering.
3. Campurkan sari nanas dengan air bersih dan gula, dengan perbandingan 6:3, ukur sesuai kebutuhan.
4. Aduk suplemen sampai semua bahan larut dan tercampur rata. Selanjutnya tuang ke dalam botol bening.
5. Tutup botol dengan kain bersih dan ikat dengan kuat. Simpan selama 2-3 minggu.
6. Cek setelah masa penyimpanan berakhir, jika sudah ada lapisan putih di atas sari nanas, berarti starter sudah jadi.
7. Lapisan putih di atas nanas itu disebut bakteri Acetobacter Xylinum atau bibit nata de coco.
- Deretan Artis Cantik Khas Indonesia dengan Kulit Eksotis yang Menawan
- Inspirasi untuk yang Mau Berbisnis, Usaha Degan Jelly Bisa Raup Omzet Rp72 Juta per Bulan
- Resep Es Nata De Coco Berbagai Bahan, Cocok untuk Minuman Buka Puasa
- Deretan Artis Indonesia Nyoblos Pemilu di Luar Negeri, Ada Natasha Wilona, Cinta Laura, dan Ivan Gunawan
1. Cara Membuat Nata de Coco dari Air Kelapa
Bahan:
- 100 gram gula
- 10 ml Bakteri starter Acetobacter Xylinum (bibit nata da coco)
- 10 ml Asam cuka
- 1 liter air kelapa
- 1 gram urea (harus food grade)
Cara Membuat:
1. Rebus air kelapa dalam panci sampai mendidih selama 3 menit.
2. Tuangkan gula pasir ke dalam air kelapa yang mendidih. Matikan kompor dan biarkan air kelapa menjadi dingin.
3. Tuang asam cuka sekitar 10 ml ke dalam larutan air kelapa hingga kadar keasaman sekitar 4,5. Pengukuran Ph bisa menggunakan kertas lakmus.
4. Tambahkan bakteri starter Acetobacter Xylinum ke dalam larutan, aduk-aduk hingga merata.
5. Tuang adonan ke dalam loyang atau baskom, tutup bahan nata de coco dengan koran dan ikat dengan tali. Pastikan koran bersih atau setidaknya telah dijemur dengan panas matahari.
6. Simpan loyang di dalam rak yang stabil, tidak mudah goyang, dan terhindar dari guncangan.
7. Tunggu selama kurang lebih 14 hari agar menjadi nata.Nata de coco yang sudah jadi, akan mengeras mengikuti pola loyang.
8. Selanjutnya, nata de coco yang sudah jadi dicuci dengan air dan rendam selama 2-3 hari. Ganti air bersihnya setiap hari.
9. Setelah direndam, baru direbus dengan air gula, supaya nata de coco kenyal dan manis.
10. Iris sesuai selara menggunakan pisau dapur dan nata de coco siap untuk disajikan bersama sirup atau minuman lainnya.
2. Cara Membuat Nata de Coco dari Air Kelapa Porsi Besar
Bahan:
- 250 gram gula pasir
- 100 ml bibit nata de coco
- 50 cc cuka
- 5 liter air kelapa
- 0,5 gram Urea/ZA
Cara Membuat:
1. Masak air kelapa dalam panci sampai benar-benar mendidih. Setelah itu tambahkan gula pasir, urea/ZA dan cuka. Aduk sampai larut dan matikan api, lalu tuang di atas loyang datar supaya cepat dingin.
2. Usahakan mengatur agar tinggi air rebusan dalam loyang sekitar 1,5-2 cm agar ketebalan nata de coco bagus dan optimal. Setelah dingin, campurkan starter dalam loyang lalu aduk sampai rata.
3. Tutup rapat loyang dengan koran bersih yang sudha dijemur di terik matahari, lakban tepinya supaya benar-benar rapat. Simpan loyang dalam suhu ruangan selama 7-10 hari. Jangan dibuka sebelum waktunya supaya fermentasi nata de coco bisa berhasil.
4. Setelah masa fermentasi selesai, buka penutup koran tadi. Bilas 3 kali dengan air bersih supaya bau asamnya hilang. Setelah itu rendam lagi nata de coco dalam air bersih selama 2 hari supaya bau dan rasa asamnya hilang. Ingat, ganti air rendaman setiap hari supaya hasilnya maksimal.
5. Terakhir, angkat nata de coco yang sudah direndam dan potong dadu kecil lalu rebus dengan air bersih sampai mendidih. Agar lebih nikmat, buat rebusan gula dan air sampai mendidih. Matikan api dan angkat, setelah itu masukkan potongan nata de coco lalu diamkan selama 1-2 jam agar manisnya meresap.
3. Cara Membuat Nata de Coco dari Air Kelapa Tanpa Urea
Bahan:
- 250 gram gula pasir
- 100 ml bibit nata de coco
- 50 cc cuka
- 10 gram tauge
- 5 liter air kelapa
Cara Membuat:
1. Masak air kelapa dalam panci sampai benar-benar mendidih. Setelah itu tambahkan gula pasir, tauge dan cuka. Aduk sampai larut dan matikan api, saring ampas tauge lalu tuang di atas loyang datar supaya cepat dingin.
2. Usahakan tinggi air rebusan dalam loyang sekitar 1,5-2 cm. Agar ketebalan nata de coco bagus dan optimal. Setelah dingin, campurkan starter dalam loyang lalu aduk sampai rata.
3. Tutup rapat loyang dengan koran bersih yang sudah dijemur di terik matahari, lakban tepinya supaya benar-benar rapat. Simpan loyang dalam suhu ruangan selama sekitar 10 hari. Jangan dibuka sebelum waktunya supaya fermentasi nata de coco bisa berhasil.
4. Setelah masa fermentasi selesai, buka penutup koran tadi. Bilas 3 kali dengan air bersih supaya bau asamnya hilang. Setelah itu rendam lagi nata de coco dalam air bersih selama 2 hari supaya bau dan rasa asamnya hilang. Ingat, ganti air rendaman setiap hari supaya hasilnya maksimal.
5. Terakhir, angkat nata de coco yang sudah direndam dan potong dadu kecil lalu rebus dengan air bersih sampai mendidih. Agar lebih nikmat, buat rebusan gula dan air sampai mendidih. Matikan api dan angkat, setelah itu masukkan potongan nata de coco lalu diamkan selama 1-2 jam agar manisnya meresap.
6. Nata de coco berbahan air kelapa siap disajikan bersama minuman menyegarkan atau sirup.
4. Cara Membuat Nata de Coco dari Nanas
Bahan:
- 100 ml bibit nata da coco
- 30 cc cuka
- 3 buah nanas matang yang sudah dikupas
- 2,5 liter air
- 0,25 gram urea atau ZA
Cara Membuat:
1. Potong kecil-kecil buah nanas dan blender hingga halus dan menjadi jus. Peras dan saring air sari nanas ke dalam panci. Tambahkan air, urea, dan cuka, lalu rebus sampai mendidih.
2. Setelah mendidih angkat dan tuang dalam loyang datar setinggi 1,5-2 cm.
3. Setelah benar-benar dingin, masukan starter bibit nata de coco dan aduk sampai rata. Tutup dengan kain bersih atau koran dan rekatkan dengan selotip atau ikat dengan tali.
4. Simpan dalam suhu ruangan selama 1-7 hari dan jangan dibuka sebelum jadi. Jika sudah melebihi, angkat dan lipat nata nanas sebanyak 3 kali dan rendam dengan air bersih selama 2 hari agar asam dari cuka berkurang. Setiap hari air rendaman harus diganti.
5. Terakhir, rebus air gula sampai mendidih, lalu masukan nata nanas ke dalamnya. Diamkan selama 1-2 jam agar manisnya meresap.
5. Nata de Coco dari Lidah Buaya
Bahan:
- 300 gram gula pasir
- 5 buah lidah buaya yang sudah cukup umur dan padat
- 1 liter air
- 1/4 sendok teh asam sitrat
- Garam secukupnya
Cara Membuat:
1. Kupas kulit lidah buaya, pisahkan kulit dan dagingnya. Cuci bersih sampai bagian lendir hilang.
2. Potong lidah buaya menjadi bentuk dadu. Panaskan air hingga mendidih dalam panci, setelah mendidih, masukkan potongan lidah budaya. Masak sebentar, kira-kira 5-10 menit. Setelah itu, angkat dan tiriskan lidah buaya.
3. Buat larutan air matang 1 liter campurkan dengan asam sitrat dan sedikit garam. Aduk sampai rata lalu masukkan potongan lidah buaya yang sudah direbus tadi.
4. Diamkan kurang lebih sekitar 6-12 jam, lalu angkat potongan lidah buaya tersebut.
5. Terakhir, buat rebusan gula dan air sampai mendidih.
6. Dinginkan lalu tambahkan potongan lidah buaya tersebut, diamkan selama 1-2 jam agar manisnya meresap.
7. Nata de coco lidah buaya siap untuk disajikan bersama es dan minuman lainnya.
6. Cara Membuat Nata de Coco dari Sari Kedelai
Bahan:
- 100 gram gula pasir
- 10 gram ZA (harus food grade)
- 1 liter air kecutan limbah kedelai
- Bakteri starter Acetobacter Xylinum (bibit nata da coco)
- Asam cuka
Cara Membuat:
1. Saring air sari kedelai dan rebus sesuai kebutuhan lalu biarkan hingga dingin.
2. Tuang sari kedelai yang sudah direbus ke loyang, ditambah 10 gram ZA per liter dan 100 gram gula pasir per liter, aduk hingga merata.
3. Tambahkan asam cuka dan diinokulasi dengan starter Acetobacter Xylinum.
4. Kemudian tutup loyang dengan kain bersih dan ikat dengan tali atau karet agar tidak ada udara masuk. Lalu diamkan selama 7 hari, jangan sampai goyang.
5. Setelah 7 hari, akan dihasilkan nata de soya, angkat dan lipat nata kedelai sebanyak 3 kali.
6. Nata kedelai yang sudah dipanen, lapisan luar dikupas lalu dicuci, kemudian potong-potong dalam bentuk dadu.
7. Buang air rebusan, potongan nata kedelai direndam dengan air biasa selama 3 hari.
8. Setelah itu, rebus lagi nata dengan gula untuk memberi rasa manis.
9. Setelah agak dingin, dapat ditambahkan esens sesuai selera dan siap untuk dihidangkan.
7. Cara Membuat Nata de Coco dari Bunga Rosella
Bahan:
- 100 gram gula
- 10 ml bakteri starter Acetobacter Xylinum (bibit nata da coco)
- 10 ml asam cuka
- 5 Bunga rosella kering
- 1 liter air kelapa
- 1 gram urea (harus food grade) optional
Cara Membuat:
1. Rebus bunga rosella atau rendam menggunakan air panas dalam 1 gelas air.
2. Rebus air kelapa dalam panci sampai mendidih selama 3 menit.
3. Tuangkan gula pasir ke dalam air kelapa yang mendidih. Matikan kompor dan biarkan air kelapa menjadi dingin.
4. Tuang air bunga rosella dan asam cuka sekitar 10 ml ke dalam larutan air kelapa hingga kadar keasaman sekitar 4,5. Pengukuran Ph bisa menggunakan kertas lakmus.
5. Tambahkan bakteri starter Acetobacter Xylinum ke dalam larutan, aduk-aduk hingga merata.
6. Tuang campuran cairan ke dalam loyang atau baskom, tutup bahan nata de coco dengan koran dan ikat dengan tali atau karet atau isolasi bening.
7. Simpan di dalam rak yang stabil, tidak mudah goyang, dan terhindar dari guncangan.
8. Tunggu hingga kurang lebih 14 hari agar menjadi nata. Nata de coco yang sudah jadi, akan mengeras mengikuti pola loyang.
9. Selanjutnya, nata de coco yang sudah jadi, cuci dengan air dan rendam selama 2-3 hari. Ganti air bersih setiap hari.
10. Setelah direndam, kemudian lakukan perebusan dengan air gula, supaya mengenyal dan manis.