Menko Luhut Akui Masih Banyak Pejabat Enggan Beli Produk Dalam Negeri
Padahal sejak tahun lalu, pemerintah telah meminta para pejabat publik untuk membeli produk buatan dalam negeri. Apalagi produk UMKM sudah banyak yang sudah masuk dalam Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa pemerintah (LKPP).
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan masih banyak pejabat negara yang enggan menggunakan produk-produk buatan Indonesia. Hal ini tentunya tidak sejalan dengan kampanye Gerakan Bangga Buatan Indonesia (BBI) untuk mendukung pelaku UMKM.
"Tapi masih banyak pejabat-pejabat kita yang mengabaikan aturan yang sudah ada, harus menggunakan produk-produk dalam negeri," ungkap Luhut dalam Pembukaan Karya Kreatif Indonesia (KKI) Sesi I bertema Eksotisme Lombok secara virtual, Jakarta, Rabu (3/3).
-
Kapan Jalur Lingkar Barat Purwakarta dibangun? Sebelum dibangun jalan lingkar pada 2013, Kecamatan Sukasari yang berada paling ujung di Kabupaten Purwakarta aksesnya tidak layak.
-
Kapan Kurniawan Dwi Yulianto lahir? Kelahiran Kurniawan Dwi Yulianto 13 Juli 1976
-
Kapan Kota Tua Jakarta didirikan? Sejarah Kota Tua Jakarta berawal pada 1526, ketika Fatahillah, seorang komandan dari Kesultanan Demak, menyerang Pelabuhan Sunda Kelapa yang merupakan milik dari Kerajaan Pajajaran.
-
Kapan Alimin bin Prawirodirjo lahir? Lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada tahun 1889, pria yang kerap disapa Alimin ini terlahir dari kalangan keluarga miskin.
-
Kapan Sepur Kluthuk Jaladara diresmikan? Kereta api uap ini diersmikan pada tahun 2009 oleh Menteri Perhubungan saat itu, Jusman Syafi'i Djamal.
-
Kapan HUT Kodam Jaya diperingati? Setiap tanggal 24 Desember diperingati HUT Kodam Jaya.
Padahal sejak tahun lalu, pemerintah telah meminta para pejabat publik untuk membeli produk buatan dalam negeri. Apalagi produk UMKM sudah banyak yang sudah masuk dalam Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa pemerintah (LKPP).
"Sepanjang itu dibuat di dalam negeri dan itu sudah masuk dalam program LKPP)," kata Luhut.
Luhut melanjutkan, Indonesia merupakan negara yang kaya dan hebat. Bahkan belanja barang dan belanja modal mencapai Rp1.200 triliun. "Kita terkadang tidak melihat Indonesia itu sangat kaya, sangat hebat. Kita memiliki belanja barang, belanja modal mungkin lebih dari Rp1.200 triliun," kata dia.
Kata Luhut, bila setengah dari anggaran tersebut digunakan untuk membeli produk dari UMKM, maka akan tercipta jutaan lapangan pekerjaan.
"Kalau angka ini setengahnya saja kita belikan produk-produk dalam negeri, itu sudah membuat jutaan lapangan kerja dan kehebatan kita," kata Luhut.
Baca juga:
1,8 Ribu Ton Manggis Asal Sumbar Dikirim ke China dengan Pesawat Khusus
Tiga Strategi BI Sukseskan Program Gerakan Bangga Buatan Indonesia
Tahun Ini, Pemerintah Fokus Kembangkan Potensi Daerah dalam Gernas BBI
Genjot UMKM, Luhut Minta Pejabat Jadi Contoh Beli Produk Lokal
Resmikan Kampanye Beli Kreatif Danau Toba, Jokowi Puji Ulos dan Kopi Sidikalang