Usulan uang muka nol persen untuk pembelian rumah pertama mengemuka
"Indonesia Property Watch mengusulkan besaran uang muka sampai nol persen khususnya untuk rumah pertama."
Lembaga Indonesia Property Watch (IPW) mengusulkan kepada pemerintah agar uang muka untuk rumah pertama bagi pihak pembeli dapat ditekan hingga nol persen. Kebijakan ini diperlukan untuk menggairahkan kembali pertumbuhan sektor properti nasional.
"Indonesia Property Watch mengusulkan besaran uang muka sampai nol persen khususnya untuk rumah pertama dan 10 persen untuk rumah kedua. Sedangkan untuk rumah ketiga dan seterusnya silakan diperketat," kata Direktur Eksekutif IPW Ali Tranghanda, dalam keterangan tertulis, Rabu (25/5).
-
Bagaimana pertumbuhan permintaan terhadap rumah di Jakarta? “Pada Juni 2024, pertumbuhan permintaan (enquiries) terhadap rumah di Jakarta yang disewa tumbuh 59,8 persen dan hunian yang dijual sebesar 114,9 persen secara tahunan,” kata Head of Research Rumah123 Marisa Jaya dilansir Antara, Selasa (30/7).
-
Di mana saja kawasan perumahan elit di Jakarta yang disebutkan dalam konteks ini? Berikut 5 kawasan perumahan elit di Jakarta: 1. Pondok Indah 2. Kemang 3. Menteng 4. Pantai Indah Kapuk (PIK) 5. Kelapa Gading
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Di mana letak permukiman terbengkalai di Jakarta yang diulas dalam video? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
-
Siapa yang memulai usaha peternakan di Jakarta Selatan? Hidup di perkotaan padat seperti Jakarta, hampir mustahil rasanya merintis usaha peternakan. Namun, hal yang tidak mungkin itu justru bisa dimentahkan oleh Abdul Latif.Dilansir dari akun youtube Naik Kelas, pria Betawi ini memilih usaha penggemukan atau peternakan sapi di Jalan Palem 2, Petukangan Utara, Jakarta Selatan.
Menurut Ali Tranghanda, usulan tersebut mengingat bahwa uang muka dan besaran cicilan menjadi permasalahan konsumen dalam membeli rumah.
Selain itu, karakteristik pasar perumahan berbeda dengan kendaraan bermotor karena secara jaminan lebih aman dan tidak bisa berpindah-pindah.
"Selain uang muka, besarnya cicilan akan memberikan masalah lain, menyusul suku bunga KPR yang belum juga turun meski BI Rate berada di level 6,75 persen," katanya.
Dia juga mengingatkan agar pengembang saat ini harus mengikuti pasar dan tidak bisa arogan bertahan dengan gengsi di pasar perumahan dalam negeri.
Menurutnya, pertumbuhan penjualan perumahan sampai akhir 2015 menurun sebesar minus 2,87 persen (yoy). Penurunan tersebut dimulai di semester II tahun 2015.
Sedangkan pada kuartal I-2016 pasar perumahan kembali terpuruk minus 23,1 persen (qtq) atau minus 54,09 persen (yoy) dan diperkirakan akan semakin terpuruk pada triwulan II-2016.
"Kondisi ini seharusnya lebih diwaspadai oleh pemerintah mengingat dengan adanya tren pertumbuhan kredit seharusnya akan mendorong pertumbuhan penyerapan penjualan rumah. Namun yang terjadi malah terjadi penurunan penjualan perumahan sampai akhir tahun 2015," katanya.
Baca juga:
Trik jitu kelola uang hingga akhir 2016 bisa beli rumah tahun depan
Beli rumah dengan dana minim, coba 5 cara ini
Harga rumah tiap tahun naik, masyarakat diimbau pintar cari promo
Bangun hunian hijau, JSI manfaatkan tanaman Kebun Raya Bogor
Perumahan di Tangerang paling banyak diburu masyarakat
Di Pameran ini, Bank Mandiri tawarkan bunga KPR 8,5 persen
5 Penyebab pengajuan KPR ditolak bank meski syarat lengkap