Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ibu jurnalis yang digorok ISIS merasa malu sebagai warga Amerika

Ibu jurnalis yang digorok ISIS merasa malu sebagai warga Amerika ISIS gorok jurnalis. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Ibu dari wartawan Amerika Serikat yang digorok kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), James Foley, menyatakan dia merasa kasus anaknya itu seperti gangguan bagi pemerintah.

Dalam wawancara dengan stasiun televisi CNN, yang disiarkan dua hari lalu, Diane Foley menyatakan keluarganya diperingatkan dapat dituntut jika mencoba mengumpulkan uang tebusan untuk membebaskan putra mereka, seperti dilansir surat kabar the Daily Star, Jumat (12/9).

Keluarga itu juga diberitahu tidak ada tahanan akan ditukar dengan Foley dan pemerintah tidak akan mengambil tindakan militer. Mereka "diminta" untuk tidak menyatakan masalah itu ke media dan "percaya kasus itu akan diurus".

Orang lain juga bertanya?

"Sebagai orang Amerika, saya sangat malu dan terkejut," kata Diane. "Saya pikir upaya kami untuk membebaskan Jim adalah gangguan bagi pemerintah Amerika Serikat."

Kematian wartawan lepas berusia 40 tahun itu terungkap pada 19 Agustus lalu lewat sebuah video yang dirilis pejuang Negara Islam, dulu dikenal sebagai ISIS, yang memperlihatkan bagaimana Foley digorok.

ISIS menyatakan pembunuhan itu sebagai tanggapan terhadap serangan udara Amerika terhadap para pejuangnya. Satu pekan kemudian, kelompok itu menyiarkan video lain, yang menunjukkan pemenggalan terhadap wartawan Amerika lainnya, Steven Sotloff.

Foley telah meliput perang di Afghanistan, Libya dan Suriah dan menjadi kontributor bagi GlobalPost, Agence France-Presse dan media lainnya. Dia ditangkap kelompok bersenjata di Suriah utara pada 2012.

"Jim tentu sedih. Jim yakin bahwa negaranya pada akhirnya akan datang membantu," kata Diane.

Amerika menyatakan telah berusaha menyelamatkan sejumlah sandera asal negara adidaya itu, termasuk Foley, yang ditawan Negara Islam, tapi gagal. (mdk/fas)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Wanita Dibuntuti Anggota Polda Metro Jaya, Begini Cerita Sebenarnya
Viral Wanita Dibuntuti Anggota Polda Metro Jaya, Begini Cerita Sebenarnya

Menampilkan rekaman ketika si wanita dihampiri sejumlah petugas dari Polda Metro Jaya

Baca Selengkapnya
Fuji Diserang Netizen Usai Memberikan Komentar Terkait Kebabasan Tubagus Joddy, Haji Faisal Pasang Badan
Fuji Diserang Netizen Usai Memberikan Komentar Terkait Kebabasan Tubagus Joddy, Haji Faisal Pasang Badan

Haji Faisal juga mengaku bingung dan prihatin mengapa komentar Fuji bisa memancing serangan dari netizen.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Curhat Ibu Nangis di DPR, Tak Bisa Temui Anak Dijaga Ketat Aparat Sewaan Eks Suami
VIDEO: Curhat Ibu Nangis di DPR, Tak Bisa Temui Anak Dijaga Ketat Aparat Sewaan Eks Suami

Salah satu anggota Perkumpulan Pejuang Anak Indonesia mengeluhkan sulitnya bertemu darah dagingnya.

Baca Selengkapnya
Jurnalis Israel Kesal karena Tentara Beri Informasi Palsu tentang Hamas Bunuh Bayi dan Anak-Anak
Jurnalis Israel Kesal karena Tentara Beri Informasi Palsu tentang Hamas Bunuh Bayi dan Anak-Anak

Anggota pasukan penjajah Israel (IDF) memberikan informasi palsu kepada seorang jurnalis soal pejuang Hamas membunuh anak-anak dan bayi Israel.

Baca Selengkapnya
Eks Pejabat Deplu AS Ungkap Ada Remaja Pria Palestina Diperkosa di Penjara Israel, Organisasi yang Membongkar Malah Dicap Teroris
Eks Pejabat Deplu AS Ungkap Ada Remaja Pria Palestina Diperkosa di Penjara Israel, Organisasi yang Membongkar Malah Dicap Teroris

Eks Pejabat Deplu AS bocorkan tindakan pemerkosaan bocah 13 tahun di penjara Israel. Ini ulasan selengkapnya.

Baca Selengkapnya
Disangka Mata-Mata Israel, Wartawan Indonesia Ditangkap Hizbullah lalu Ditahan di Penjara Teroris di Lebanon
Disangka Mata-Mata Israel, Wartawan Indonesia Ditangkap Hizbullah lalu Ditahan di Penjara Teroris di Lebanon

Jurnalis Bernama Faisal Assegaf itu ditangkap pada 24 September 2024 lalu karena disangka mata-mata Israel oleh anggota Hizbullah.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Ibu Imam Masykur Dengar Suara Pukulan Keras saat Telepon Praka RM Cs
Kesaksian Ibu Imam Masykur Dengar Suara Pukulan Keras saat Telepon Praka RM Cs

Oditur Militer II-07 menghadirkan ibu Imam Masykur Fauziah, korban pembunuhan Praka Riswandi Manik dan 2 anggota TNI.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Perwira Tentara AS Biadabnya Israel Sengaja Membom Warga & Anak-Anak Gaza, Ungkap Keterlibatan Amerika
Kesaksian Perwira Tentara AS Biadabnya Israel Sengaja Membom Warga & Anak-Anak Gaza, Ungkap Keterlibatan Amerika

Pernyataan mantan perwira militer AS soal kejahatan yang terjadi di Jalur Gaza, Palestina.

Baca Selengkapnya
Konflik Palestina-Israel Meluas Sampai AS, Bocah Muslim Tewas Ditikam di Chicago
Konflik Palestina-Israel Meluas Sampai AS, Bocah Muslim Tewas Ditikam di Chicago

Seorang bocah laki-laki berusia 6 tahun tewas ditikam dan ibunya terluka parah dalam serangan kebencian.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Curhat Ibu Nangis di DPR, Tak Bisa Temui Anak Dijaga Ketat Aparat Sewaan Eks Suami
VIDEO: Curhat Ibu Nangis di DPR, Tak Bisa Temui Anak Dijaga Ketat Aparat Sewaan Eks Suami

Dia bercerita, sudah terpisah dengan sejak sang anaknya berusia 2 tahun.

Baca Selengkapnya
Jurnalis Ini Bakar Diri di Dekat Gedung Putih, Sebut Media Amerika Terlibat Genosida di Gaza
Jurnalis Ini Bakar Diri di Dekat Gedung Putih, Sebut Media Amerika Terlibat Genosida di Gaza

Ini adalah aksi bakar diri kedua di AS sebagai protes terhadap perang Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya
Emosi Ibunda Imam Masykur Bertemu Paspampres Bunuh Anaknya: Kalian Lebih Kejam dari PKI
Emosi Ibunda Imam Masykur Bertemu Paspampres Bunuh Anaknya: Kalian Lebih Kejam dari PKI

Emosional ibunda Imam Masykur ketika menatap langsung ketiga tersangka, yang membunuh anaknya

Baca Selengkapnya