Imam Masjid di AS Ditikam Saat Sedang Sujud Pimpin Salat Subuh
Merdeka.com - Seorang pria ditangkap dan didakwa percobaan pembunuhan setelah menikam seorang imam di masjid New Jersey, Amerika Serikat (AS).
Tersangka, Serif Zorba (32), dilumpuhkan para jemaah setelah dia menyerang seorang pria di Masjid Omar, Paterson, saat sedang berlangsung salat Subuh pada Minggu pagi. Demikian disampaikan Jaksa Passaic County, Camelia Valdes.
Korban yang berusia 65 tahun tersebut diserang ketika mengimami salat. Dia saat ini dirawat di rumah sakit dan kondisinya stabil.
-
Siapa yang dituduh melakukan percobaan pembunuhan? Bertha Yalter, yang berusia 71 tahun dan berasal dari North Miami Beach, dihadapkan pada tuduhan percobaan pembunuhan dan serangan terhadap seseorang yang berusia di atas 65 tahun setelah diduga menyerang suaminya dalam keadaan marah.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus penembakan? Luigi Mangione, tersangka pembunuhan CEO UnitedHealthcare, Brian Thompson, ditangkap pada Senin (11/12) di sebuah McDonald's di Altoona, Pennsylvania.
Anggota dewan Patterson 6th Ward, Al Abdel-aziz menyebut korban bernama Imam Sayed Elnakib.
"Sementara belum jelas apa yang memotivasi pelaku penyerangan, tidak ada pembenaran bagi kekerasan apapun bentuknya, khususnya di tempat suci," jelas Abdel-aziz dalam pernyataannya di Facebook, dikutip dari ABC News, Selasa (11/4).
"Sebagai anggota masyarakat, penting kita bersatu mendukung satu sama lain dan menentang segala bentuk kebencian dan kekerasan," ujarnya.
"Saya mendorong setiap orang untuk memberikan kenyamanan dan dukungan satu sama lain, dan berusaha menciptakan lingkungan yang aman dan hangat bagi semua yang memasuki masjid Anda," lanjutnya.
"Saya percaya bahwa dengan cinta, pengertian, dan saling menghormati, seluruh komunitas kita akan jauh lebih kuat daripada sebelumnya."
Jaksa menyampaikan, Zorba didakwa dengan percobaan pembunuhan tingkat satu, kepemilikan senjata tingkat tiga untuk tujuan ilegal, dan kepemilikan senjata ilegal tingkat empat. Dia akan dihadirkan di persidangan pada Senin malam waktu AS
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keterangan keluarga pelaku diketahui, pelaku sering berdiam diri dan bengong.
Baca SelengkapnyaInsiden penembakan terjadi pada Rabu (3/1) sekitar pukul 06.15 waktu setempat.
Baca SelengkapnyaPelaku menikam korban sebanyak delapan kali dengan badik.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi jelang Salat Subuh di Musala Uswatun Hasanah.
Baca SelengkapnyaPolisi masih belum menjelaskan lebih rinci identitas pelaku. Sebab proses penyelidikan masih berjalan dan terduga pelaku dalam pengejaran.
Baca SelengkapnyaPolisi belum bisa berbicara lebih jauh perihal penangkapan MS, karena masih dalam pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaAksi pelaku memukul dan mengancam menggunakan badik tersebut viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaApi yang dinyalakan menyambar sajadah di dalam masjid
Baca SelengkapnyaPisau yang dipakai pelaku WK, berasal dari pelaku MZ.
Baca SelengkapnyaSebelum menembak kaki terduga pelaku, petugas lebih dulu memberikan tembakan peringatan tapi tak diindahkan.
Baca SelengkapnyaPelaku mencuri kotak amal masjid saat jemaah sedang salat magrib.
Baca SelengkapnyaPelaku membunuh korban karena sakit hati saat mendekati cucu korban.
Baca Selengkapnya