Jurnalis National Geographic nyaris tewas ditikam di Gabon
Merdeka.com - Dua wartawan Majalah National Geographic asal Denmark ditikam orang tidak dikenal di Ibu Kota Libreville, Gabon, pada Sabtu kemarin. Sang penyerang beralasan kedua bule korbannya dianggap sebagai simbol pembalasan atas klaim Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyatakan Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel.
Menurut Menteri Pertahanan Gabon, Etienne Massard Makaga, pelaku penikaman adalah seorang lelaki asal Nigeria berusia 53 tahun. Pelaku, kata dia, sudah menetap di Gabon selama hampir dua dasawarsa. Dia melanjutkan, pelaku sempat memekikkan lafaz Takbir sebelum menyerang korbannya, dilansir dari laman Associated Press, Minggu (17/12).
Makaga mengatakan, peristiwa itu terjadi di sebuah pasar cinderamata. Kedua pewarta masing-masing lelaki dan perempuan itu langsung dilarikan ke rumah sakit selepas kejadian. Salah satunya dikabarkan mengalami luka serius.
-
Siapa yang menjadi target serangan? Sebuah laporan baru yang diterbitkan menyatakan bahwa 1,46 miliar pengguna aktif iPhone di seluruh dunia menghadapi serangan siber yang ditujukan pada ID Apple mereka.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan Tel Aviv? Kelompok perlawanan Houthi di Yaman hari ini mengklaim serangan drone ke Ibu Kota Tel Aviv, Israel yang terjadi tadi pagi.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Yang lelaki dioperasi dan dirawat di ruang perawatan intensif," kata juru bicara pemerintah Gabon, Alain Claude Bilie By Nze.
Insiden itu adalah yang pertama kalinya terjadi di Gabon, yang selama ini penduduknya selalu rukun walau berbeda agama.
"Pelakunya langsung ditangkap. Dia mengatakan aksinya sebagai balasan atas klaim Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel oleh Amerika Serikat," kata Makaga. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut video keji tentara Israel lempar tubuh warga Palestina dari atap rumah.
Baca SelengkapnyaTerbaru, Israel melakukan serangan ke kamp pengungsian di Rafah pada Minggu, (26/5/2024).
Baca SelengkapnyaSuara sirene berbunyi di Bandara Ben Gurion dan para penumpang berlarian.
Baca SelengkapnyaGuerrero dianggap sebagai salah satu negara bagian di Meksiko yang dianggap paling berbahaya di dunia bagi anggota pers.
Baca SelengkapnyaIsrael menembakkan artileri ke rombongan jurnalis yang meliput di Libanon selatan, menewaskan satu orang.
Baca SelengkapnyaAl Jazeera menyampaikan kedua jurnalisnya reporter dan juru kamera dibunuh di kamp pengungsi Shati, sebelah barat Kota Gaza.
Baca SelengkapnyaIni pertama kalinya Menteri Keamanan Nasional Israel itu menyerbu Al-Aqsa sejak 7 Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaErdogan mengecam sekaligus mengultimatum keras sikap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu
Baca SelengkapnyaTentara Israel ini melakukan pelecehan terhadap kitab suci umat Islam dengan tindakan tak pantas.
Baca SelengkapnyaPesan jahat tersebut ditulis saat Haley mengunjungi Israel.
Baca SelengkapnyaIni adalah aksi bakar diri kedua di AS sebagai protes terhadap perang Israel di Gaza.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang pria menendang bendera Palestina dan langsung terkena karma.
Baca Selengkapnya