Kisah Mengerikan dalam Sejarah, 500 Tentara Jepang Dimangsa Buaya di Pulau Ramree
Merdeka.com - Apa rasanya sedang melarikan diri dalam keadaan terluka namun berakhir dalam mulut buaya?
Sebuah tragedi mengerikan terjadi sekitar 78 tahun lalu. Tragedi itu adalah pembantaian tentara Jepang di Pulau Ramree oleh reptil raksasa seberat ratusan kilogram.
Pembantaian itu jadi serangan buaya paling mematikan terhadap manusia yang tercatat dalam Guinness Book of World Records.
-
Apa nama tempat terpanjang di dunia yang masuk ke Guinness Book of World Records? Ada beberapa tempat di dunia ini dengan nama terpanjang, bahkan sampai masuk Guinness Book of World Record. Apa saja? Taumatawhakatangihangakoauauotamateaturipukakapikimaungahoronukupokaiwhenuakitanatahu Krung Thep Mahanakhon Amon Rattanakosin Mahinthara Ayuthaya Mahadilok Phop Noppharat Ratchathani Burirom Udomratchaniwet Mahasathan Amon Piman Awatan Sathit Sakkathattiya Witsanukam Prasit.
-
Apa tujuan awal dibuatnya buku Guinness World Records? Awal Mula Guinness World Records - awalnya Guinness Book of Records - dimulai dari sebuah ide untuk membuat buku tentang fakta untuk menyelesaikan perselisihan di pub.
-
Kapan patung manusia tertua itu ditemukan? Arkeolog dari Universitas Istabul, Nemci Karul, menemukan sebuah patung manusia kuno yang diperkirakan berusia 11.000 tahun di Karahan Tepe, Turki.
-
Kapan Kim Ung-Yong masuk Guinness Book of World Records? Nama Kim Ung-Yong kemudain masuk dalam Guinness Book Of World Records dengan gelar Manusia dengan IQ Tertinggi yaitu dengan skor 210.
-
Siapa yang menginisiasi pembuatan Guinness World Records? Pada tahun 1954, mengingat argumennya di pesta tadi, Sir Hugh mempunyai ide untuk promosi Guinness berdasarkan gagasan menyelesaikan argumen pub dan mengundang si kembar Norris (1925—2004) dan Ross McWhirter (1925—75) yang merupakan peneliti pencari fakta dari Fleet Street untuk menyusun buku fakta.
-
Kapan buku Guinness World Records pertama kali dirilis? Dan pada 27 Agustus, menjadi hari yang spesial dari buku ini, karena pada tanggal tersebut, tepatnya di tahun 1955, buku Guinness World Records dirilis pertama kali.
Tahun 1945 adalah tahun ketika invasi Kekaisaran Jepang ke Asia hampir berakhir. Tentara Jepang diserang oleh pasukan Sekutu dengan kekuatan penuh.
Pulau Ramree terletak di Pantai Selatan Burma, Myanmar. Jepang menduduki pulau ini pada 1942 dan mengalahkan angkatan laut Inggris. Namun, Inggris kembali menyerang dan mencoba merebut kembali Ramree dan pulau terdekatnya, Cheduba.
Buaya paling raksasa
Setelah serangan berdarah namun menang melawan Jepang, pasukan Inggris memaksa hampir 1000 tentara musuh ke dalam rawa bakau sepanjang 16 kilometer.
Sayangnya, pasukan Jepang masuk ke dalam tempat yang salah. Rawa bakau di Pulau Ramree adalah rumah bagi buaya air asin, yang jumlahnya tidak diketahui.
Buaya ini merupakan pembunuh reptil paling raksasa di dunia. Hewan prasejarah ini dapat tumbuh sepanjang 6 meter dengan berat lebih dari 907 kilogram dalam beberapa kasus.
Meskipun ukuran raksasa buaya air asin ini jarang ditemukan, spesiesnya yang berukuran sedang mampu dengan cepat membunuh manusia.
Dengan kondisi tentara Jepang yang terluka dan sakit saat melintasi rawa, mereka langsung ditangkap buaya saat jatuh di belakang hutan bakau. Buaya ganas ini tiba-tiba muncul entah dari mana dan langsung menyeret korbannya ke bawah air.
Air rawa mengandung darah
Total 1000 tentara Jepang yang ketakutan di dalam rawa bakau Ramree. Sebanyak 500 di antaranya berhasil melarikan diri keluar dari rawa bakau dengan 20 orang yang ditawan kembali oleh pasukan Inggris. 500 sisanya dinyatakan tidak pernah berhasil keluar dari rawa.
Beberapa bulan setelah tragedi itu, sebuah pengadilan militer khusus melakukan penyelidikan atas apa yang telah terjadi.
Penyelidikan menemukan korban setiap tiga meter di rawa tersebut. Selain itu, sekitar 24 persen air rawa bakau Ramree mengandung darah manusia. Dapat dipastikan korban penyerangan buaya itu adalah tentara Jepang.
Kejadian ini kemudian masuk dalam daftar Guinness Book of World Records sebagai serangan buaya paling mematikan yang pernah tercatat dalam sejarah.
Reporter magang: Yobel Nathania
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tapak kaki ini ditemukan di tempat nenek moyang manusia hidup dan berkembang ratusan ribu tahun lalu.
Baca SelengkapnyaMengetahui sejarah Pemilu di Indonesia dari masa ke masa sejak tahun 1955 sampai 2024.
Baca SelengkapnyaOrang berambut merah memiliki beberapa fakta unik dan menarik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ada berbagai alasan manusia dilarang ke tempat ini, salah satunya soal keselamatan.
Baca SelengkapnyaSelain menjadi kawasan objek wisata sejarah, situs ini juga menjadi bukti adanya sebuah peradaban manusia yang hidup sejak ribuan tahun yang lalu.
Baca SelengkapnyaLukisan manusia purba berusia puluhan ribu tahun ditemukan di Pulau Sulawesi.
Baca SelengkapnyaTempat ini masih sangat asing dan kurang terkenal, tetapi bagi wisatawan tertentu yang pernah datang ke tempat ini dibuat decak kagum akan keindahan alamnya.
Baca SelengkapnyaMenyelam Sampai ke Dasar Laut, Penyelam Temukan Lubang Terdalam di Dunia, Isinya Menyeramkan
Baca SelengkapnyaBukti penumbalan manusia di ditemukan di beberapa situs arkeologi di Pulau Kreta, Yunani.
Baca Selengkapnya