Mahasiswa Arkeologi Temukan Dua Prasasti Berusia 950 Tahun di Kuil, Jelaskan Soal Sejarah Sampai Irigasi
Kuil ini telah ribuan kali terendam banjir, namun tetap kokoh berdiri.
Seorang mahasiswa arkeologi di India menemukan prasasti kuno saat melakukan penelitian di Kuil Murugan, Tirunelveli, negara bagian Tamil Nadu.
Kuil ini dikenal karena nilai sejarahnya yang sangat penting, terletak di cekungan sungai Thamirabarani dan kerap tenggelam ketika air sungai meluap.
-
Apa temuan arkeolog di kuil? Arkeolog di Peru menemukan kuil yang digunakan untuk upacara berusia 4.000 tahun. Selain itu, ditemukan juga kerangka manusia di dalam kuil tersebut.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog? Para arkeolog bersama 6.500 relawan menemukan sekitar 1.000 gundukan kuburan kuno di Belanda hanya dalam waktu empat bulan.
Meena, mahasiwa Universitas Manonmaniyam Sundaranar menemukan dua prasasti. Prasasti pertama berada di dekat kuil di Padithura, sebagian terletak di bawah pilar di aula tangga yang dibangun di atasnya. Bagian yang terlihat dari prasasti ini, yang tidak lengkap, terdiri dari enam baris dalam aksara Tamil kontemporer, yang menunjukkan rincian tentang elemen arsitektur dan struktur candi sejak 950 tahun yang lalu.
Sekitar 500 meter dari kuil, di sebuah aula yang terbengkalai, prasasti kedua yang tidak lengkap ditemukan, berisi rincian pembagian dan penyaluran air sungai melalui bendungan.
Seperti yang pertama, prasasti ini juga berumur 950 tahun, dibuktikan dengan bentuk aksaranya oleh Asisten Profesor Arkeologi, Murugan dan Madhivanan.
Meena mengatakan, kuil tersebut telah terendam banjir selama 1000 kali dalam seratus tahun terakhir, yang menggambarkan ketahanan dan ketahanan sejarahnya, seperti dikutip dari laman News18, Jumat (6/9).
Dalam banjir Kerala bulan lalu, ketika permukaan air Sungai Periyar terus meningkat, Kuil Manappuram Sree Mahadeva di Aluva juga terendam air banjir. Gambaran visual menunjukkan bangunan candi induk dan sekitarnya terendam air dengan kedalaman sekitar 3 meter.