Sempat dicekal, anak Jamal Khashoggi akhirnya diizinkan tinggalkan Saudi
Merdeka.com - Putra sulung jurnalis Jamal Khashoggi, Salah, dan keluarganya telah meninggalkan Arab Saudi untuk bertolak ke Amerika Serikat setelah negara kerjaan mencabut larangan bepergian untuknya. Salah dan keluarganya sempat dilarang meninggalkan Saudi saat sang ayah mulai menulis artikel kritikan untuk keluarga kerajaan di harian Washington Post.
"Salah dan keluarganya sedang berada dalam pesawat menuju ke Washington DC sekarang," kata Direktur Eksekutif Pengawas HAM untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, Sarah Leah Whitson, dikutip dari laman Asia One, Jumat (26/10).
Belum ada komentar langsung dikeluarkan pejabat Saudi mengenai kepergian Salah, namun Whitson memastikan bahwa keluarga Khashoggi segera meninggalkan Saudi setelah mendapat izin dari pemerintah. Whitson pun menyebut pencabutan larangan bepergian pada Salah dan keluarga sangat melegakan.
-
Apa yang terjadi di Arab Saudi? Baru-baru ini dunia dihebohkan dengan fenomena salju yang turun di tengah padang pasir di wilayah Al-Jaws di Arab Saudi.
-
Siapa yang ditangkap di Arab Saudi? Aparat Keamanan Arab Saudi menangkap WNI yang menjanjikan haji tanpa antre di media sosial Beberapa waktu terakhir, Aparat Keamanan Arab Saudi menangkap Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjanjikan haji tanpa antre di media sosial.
-
Mengapa kunjungan Sadat dianggap melanggar kebijakan Arab? Kehadiran Sadat di Israel dianggap sebagai pelanggaran terhadap kebijakan negara-negara Arab yang menolak berhubungan secara terbuka dengan negara Yahudi yang berdiri sejak tahun 1948.
-
Kenapa media Arab Saudi mengkritik penampilan timnas Arab Saudi? 'Arab Saudi seharusnya dapat tampil lebih baik. Mereka bermain dengan kepercayaan diri yang berlebihan di hadapan pendukung sendiri dan juga di hadapan Indonesia,' tulis Al-Jazirah.
-
Siapa yang memimpin Arab Saudi saat embargo minyak terjadi? Embargo minyak dilakukan oleh Pemimpin Arab Saudi, Raja Faisal bin Abdulaziz Al Saud pada negara-negara pendukung Israel.
-
Siapa pemain Arab Saudi yang terkenal mencari masalah dengan bintang dunia? Ali Albulayhi menjadi terkenal karena sering mencari masalah dengan para superstar dunia. Di Arab Saudi, ia terlibat konflik dengan Ronaldo, sementara di Piala Dunia 2018, ia berusaha mengganggu Messi.
"Ini adalah hal yang melegakan. Namun kita harus ingat, masih ada ratusan, bahkan ribuan orang-orang di Arab Saudi yang harus menghadapi larangan perjalanan dan ditahan tanpa keadilan," ungkapnya.
Sementara itu, Direktur Resolusi Konflik di Institut Timteng yang berbasis di Washington, Randa Slim, menyatakan bahwa Salah dan keluarga nantinya akan bergabung dengan kerabat lain yang sudah lebih dulu mengasingkan diri ke AS. Salah memang memiliki kewarganegaraan ganda, yakni AS dan Saudi.
"Keluarga Khashoggi membutuhkan tempat untuk bersama-sama agar mereka bisa merasa aman bersama orang-orang yang mereka cintai," ujar Slim.
"Sangat tragis karena mereka baru mendapatkan kebebasan dari pihak berwenang Saudi setelah peristiwa kematian Khashoggi," tambahnya.
Sementara itu, pejabat AS mengatakan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo telah meningkatkan upaya keselamatan dan keamanan terhadap keluarga Khashoggi yang kini menetap di AS.
Kepergian Salah dan keluarga dari Saudi ke AS terjadi setelah dirinya diundang oleh Raja Salman bin Abdulaziz Al-Saud dan Pangeran Muhammad bin Salman ke Istana Yamama di Riyadh pada Selasa (23/10) lalu. Kedua pemimpin kerajaan itu bertemu dengan Salah dengan tujuan menyampaikan rasa belasungkawa.
Namun upaya Raja Salman dan Pangeran bin Salman malah membuat masyarakat geram. Sebabnya, masyarakat yang melihat raut wajah Salah yang seakan tidak bisa menahan kesedihan karena harus menjabat tangan orang diduga telah memerintahkan pembunuhan terhadap sang ayah.
(mdk/ias)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kuliah di luar negeri selama 7 tahun, ayah ini menebus 'rasa bersalah' dengan buat buku berisi nasihat untuk anak tercintanya.
Baca SelengkapnyaPemalsuan tanda tangan ini diduga dilakukan terkait persetujuan pengerahan pasukan darat ke Yaman untuk memerangi Houthi.
Baca SelengkapnyaSepanjang tahun 2024 hingga bulan Juli, 25 WNI di sejumlah negara, sebagian besar di Malaysia, terbebas dari hukuman mati.
Baca SelengkapnyaArab Saudi menghukum mati seorang kritikus pemerintah yang mengungkap dugaan korupsi dan pelanggaran hak asasi manusia melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaSaudi Tangkapi Warga yang Kritik Israel Soal Gaza di Dunia Maya
Baca SelengkapnyaPamit dari keluarga untuk bekerja di Arab Saudi, kini sang ibu menghilang tanpa kabar.
Baca SelengkapnyaKJRI Jeddah Cari Rombongan Jemaah Korban Penipuan Selebgram Penjual Visa Haji Palsu
Baca SelengkapnyaPenangkapan dua mantan personel tersebut terjadi atas laporan berbagai kejahatan militer pada September 2017.
Baca SelengkapnyaIsrael membunuh dua jurnalis pada Minggu (7/1), salah satunya ialah putra jurnalis senior dan kepala biro Al Jazeera di Gaza, Wael el-Dahdouh.
Baca SelengkapnyaPolisi beri kesempatan tersangka berpamitan ke anaknya. Momen manis saat berpamitan ini bikin haru.
Baca SelengkapnyaTsania Marwa menolak memberi izin pembuatan paspor anak-anaknya karena takut Atalarik Syach bawa kabur ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaVideo anak kecil yang merindukan sosok ayahnya ini bikin haru.
Baca Selengkapnya