Kapal penjelajah rudal milik AL Rusia, Varyag dipandu sebuah kapal tunda saat memasuki Pier 15, South Harbor, Metro Manila, Filipina, Kamis (20/4). Rusia mengirimkan dua kapal perang, yakni Varyag dan kapal bahan bakar Pechenge sebagai bagian dari kegiatan latihan militer bersama Filipina. Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan dan menjaga stabilitas di kawasan.
Pererat hubungan militer, Rusia kirim 2 kapal perang ke Filipina
Rusia
Angkatan laut Filipina saat menyambut kedatangan kapal perang Rusia di Pier 15, South Harbor, Metro Manila, Filipina, Kamis (20/4).
Komandan AL Rusia, Kapten Alexsei Ulyanenko memberikan keterangan usai tiba di Pier 15, South Harbor, Metro Manila, Filipina, Kamis (20/4).
Angkatan Laut Rusia dengan kapal Varyag saat tiba di Pier 15, South Harbor, Metro Manila, Filipina, Kamis (20/4).
Gambar-gambar yang beredar memperlihatkan warga yang melarikan diri dari kebakaran di kawasan kumuh terbesar Manila.
Baca SelengkapnyaHector Aldwin Pantollana merupakan buron Kepolisian Filipina yang melarikan diri dari proses penuntutan. Dia diduga melakukan tindak pidana penipuan kasino.
Baca SelengkapnyaDua dinasti politik di Filipina, yaitu keluarga Marcos dan keluarga Duterte sebelumnya memiliki kerjasama yang erat.
Baca SelengkapnyaSara Duterte ancam bunuh presiden Filipina dan buang jasadnya ke laut.
Baca SelengkapnyaPara pakar berpendapat bahwa meskipun pernyataan Sara Duterte sangat tegas, dukungan politiknya tidak akan berkurang.
Baca SelengkapnyaSerangan ini menunjukkan peningkatan ketegangan baru dalam konflik yang terjadi di Ukraina.
Baca SelengkapnyaSetelah 14 tahun menjalani hukuman di Indonesia, Mary Jane Veloso akan pulang ke Filipina. Namun, apakah ini menandakan kebebasannya?
Baca SelengkapnyaDua negara tersebut semakin memperkuat hubungan di bidang politik, militer, dan budaya, terutama setelah serangan Rusia ke Ukraina.
Baca SelengkapnyaKonflik antara Rusia dan Ukraina telah memasuki fase yang lebih mengkhawatirkan, yang menimbulkan spekulasi mengenai kemungkinan terjadinya Perang Dunia 3.
Baca SelengkapnyaKisah Mary Jane Veloso menggambarkan perjuangannya dari hukuman mati menuju kebebasan sebagai korban perdagangan manusia yang mengejutkan dunia.
Baca SelengkapnyaTempat perlindungan ini dibangun seperti kontainer barang.
Baca SelengkapnyaMary Jane Veloso, terpidana mati kasus narkoba, akhirnya dibebaskan setelah 12 tahun di penjara Indonesia.
Baca Selengkapnya