Empat tersangka hasil Operasi Tangkap Tangan di Kabupaten Musi Banyuasin, Anggota DPRD Muba fraksi PDIP Bambang Karyanto (BK), Adam Munandar (AM), Kepala DPPKAD Syamsudin Fei dan Kepala Bappeda Kabupaten Muba Faisyar digiring petugas saat tiba di Gedung KPK, Jakarta, Sabtu (20/6).
Empat tersangka OTT Musi Banyuasin tiba di KPK
KPK
Para tersangka tampak menghindari sorotan kamera wartawan dengan menutupi muka mereka dengan tangan.
Dari hasil penangkapan tersebut, KPK menyita barang bukti uang sekitar Rp 2,56 miliar yang diduga suap terkait pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Pemerintah Daerah Musi Banyuasin tahun anggaran 2015.
Sejumlah petugas bersenjata lengkap tampak mengawal para tersangka masuk ke Gedung KPK.
Salah satu tersangka menutupi wajahnya saat para wartawan sibuk mengambil fotonya.
Petugas saat membawa barang bukti berupa uang sekitar Rp 2,56 miliar yang dibungkus dalam tas besar.
Pada saat ditangkap Rohidin kedapatan memakai seragam polisi lalulintas (Polantas) dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKPK menetapkan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah sebagai tersangka kasus dugaan korupsi, yaitu pemerasan dan gratifikasi di lingkungan Pemprov Bengkulu.
Baca SelengkapnyaPada acara Fan-Con Day and Night, Choi Jin Hyuk menampilkan salah satu lagu soundtrack dari drama yang ia bintangi.
Baca SelengkapnyaKPK membawa Gubernur Bangkulu Rohidin Mersyah ke Jakarta untuk diperiksa terkait operasi tangkap tangan (OTT).
Baca SelengkapnyaDoa bersama juga dihadiri ribuan kader serta simpatisan Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaSetyo Budiyanto telah terpilih secara resmi sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk masa jabatan 2024 hingga 2029.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan memberikan pesan terhadap Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih Setyo Budiyanto.
Baca SelengkapnyaSetyo harus bisa mengembalikan kepercayaan publik terhadap lembaga antirasuah yang saat ini tengah terjun payung.
Baca SelengkapnyaDalam voting, nama Johanis Tanak meraih suara terbanyak bersama dengan Fitroh Rohcahyanto yakni 48 suara.
Baca SelengkapnyaMereka yang dipilih yakni, Johanis Tanak, Fitroh Rohcahyanto, Setyo Budiyanto, Agus Joko Pramono, dan Ibnu Basuki Widodo
Baca SelengkapnyaAlexander Marwata meminta maaf karena sudah gagal memberantas korupsi
Baca SelengkapnyaPimpinan KPK baru harus memutuskan nasib para koruptor dengan hukuman yang setimpal.
Baca Selengkapnya