5 Cara Jitu Untuk Meredam Amarah, Bisa Bikin Perasaan Jadi Lebih Plong
Yuk, telusuri 5 cara yang dapat membantu kamu meredam emosi dengan mudah.
5 Cara Jitu Untuk Meredam Amarah, Bisa Bikin Perasaan Jadi Lebih Plong
Sebelum kamu berusaha untuk melepaskan amarah dan memulihkan ketenangan pikiran, penting untuk menyadari bahwa kemarahan adalah emosi normal yang sehat dan sangat penting. Tanpa adanya amarah, kamu akan jadi lebih pasif, akomodatif, susah mengekspresikan diri, dan ini bukanlah cara yang baik untuk menjalani hidup.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita seringkali dihadapkan pada situasi-situasi yang menimbulkan emosi negatif, seperti stres, marah, atau cemas. Namun, inilah pentingnya mengenal cara mengelola emosi yang benar.
Mengelola emosi dengan baik adalah keterampilan penting yang dapat membantu kita menjalani kehidupan dengan lebih damai dan produktif. Untungnya, ada berbagai cara sederhana yang bisa dilakukan untuk meredam emosi dan menemukan ketenangan dalam diri.
Dilansir dari laman lifehack.org, yuk telusuri 5 cara yang dapat membantu kamu meredam emosi dengan mudah, sehingga ke depannya kamu dapat menghadapi tantangan sehari-hari dengan kepala dingin dan pikiran jernih.
1. Take a Deep Breath
Take a deep breath, atau mengambil napas dalam-dalam, sering kali disarankan sebagai cara cepat dan efektif untuk meredam emosi yang sedang meluap.
-
Bagaimana cara meredam amarah menurut Islam? Salah satu cara meredakan emosi dalam Islam adalah berwudhu. Ketika seseorang marah, Rasulullah menganjurkan untuk berwudhu.
-
Bagaimana cara kelola marah dengan baik? Mengelola marah dengan baik adalah keterampilan penting yang dapat membantu menjaga kesehatan mental dan fisik, serta memperbaiki hubungan interpersonal.
-
Bagaimana cara menenangkan diri ketika marah? 'Coba beberapa latihan pernapasan atau meditasi untuk membantu.' Bernapas dalam-dalam dapat membantu menghentikan respons stres.
-
Bagaimana cara mengelola emosi dengan baik? Mengelola emosi secara lebih baik dapat dilakukan dengan berusaha untuk lebih mudah mengakui perasaan, menyusun ulang pemikiran, banyak menghabiskan waktu di alam, menjadikan tidur sebagai prioritas, mencoba meditasi kesadaran, hingga menggunakan teknik relaksasi.
-
Apa saja cara melampiaskan emosi dengan baik? Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai cara melampiaskan emosi dengan baik dan positif, sehingga Anda tidak perlu lagi takut meledak-ledak.
-
Apa itu doa untuk meredam amarah? Doa ketika marah dalam Islam yang bisa dibaca adalah sebagai berikut: اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ ذَنْبِيْ ، وَأَذْهِبْ غَيْظَ قَلْبِيْ ، وَأَجِرْنِيْ مِنَ الشَّيْطَانِ
Mengambil napas dalam-dalam dapat mengaktifkan sistem saraf parasimpatik, yang bertanggung jawab untuk meredakan stres dan memulihkan ketenangan dalam tubuh. Ini juga membantu menurunkan kadar hormon stres seperti kortisol, sehingga membuat kamu merasa lebih tenang dan terkendali.
Saat kamu mengambil napas dalam-dalam, sama halnya memberi diri untuk merenungkan situasi dengan lebih baik. Ini dapat membantumu mendapatkan sudut pandang yang lebih jernih dan menanggapi situasi dengan lebih bijaksana daripada bereaksi secara impulsif.
Mengambil napas dalam-dalam bukan hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga memberikan waktu dan ruang untuk mengumpulkan pikiran dan meredam emosi dengan lebih efektif. Itulah mengapa teknik sederhana ini seringkali dianggap ampuh dalam mengatasi berbagai jenis emosi yang muncul.
Lakukan Latihan Mindfulness
Latihan mindfulness telah terbukti secara luas sebagai cara yang ampuh untuk meredam emosi. Mindfulness melibatkan kesadaran penuh terhadap pikiran, perasaan, dan sensasi tubuh saat ini tanpa menilai atau bereaksi terhadap mereka.
Dengan meningkatkan kesadaran diri, kamu dapat lebih mudah mengidentifikasi dan mengenali emosi yang muncul, sehingga memungkinkan untuk meresponsnya dengan lebih bijaksana.Ini tentu saja dapat membantu mengurangi reaktivitas emosional, sehingga kamu dapat merespons situasi dengan lebih tenang dan terkendali.
3. Akui Kemarahan
Menerima bahwa marah adalah hal yang wajar adalah langkah penting untuk melepaskan amarahmu.
Semakin kamu sadar akan sinyal fisik yang dikirimkan tubuh saat marah, semakin besar kendali yang kamu miliki untuk memutuskan bagaimana menangani perasaan marah secara konstruktif.
Terkadang, menahan atau menyembunyikan emosi seperti kemarahan dapat meningkatkan ketegangan dan stres. Namun, dengan mengakui kemarahan, secara otomatis tubuh mengizinkan kita untuk mengalami emosi tersebut tanpa menekannya. Ini dapat membantu mengurangi ketegangan fisik dan mental yang terkait dengan emosi yang tidak terungkap.
4. Lampiaskan di Atas Kertas
Menuliskan apa yang kita rasakan atau pikirkan dapat berfungsi sebagai outlet untuk melepaskan emosi yang sedang kita alami.
Proses menuliskan emosi secara fisik membantu mengalihkan perasaan tersebut dari pikiran ke kertas, sehingga membantu meredakan tekanan emosional yang kita rasakan.
Proses menuliskan emosi juga dapat membantu kita memproses dan mengatasi mereka dengan lebih baik. Dengan mengeksplorasi emosi kita secara tertulis, kita dapat mencari pemahaman yang lebih dalam tentang akar penyebabnya, serta menemukan cara-cara untuk menghadapinya dengan lebih efektif.
5. Alihkan Fokus dan Perhatian
Ada sejumlah strategi yang bisa kamu gunakan untuk mengalihkan perhatian dari segala jenis emosi, termasuk amarah.
Pastikan strategi yang kamu pilih disesuaikan dengan kepribadian dan karakter masing-masing. Ada banyak kegiatan yang dapat kamu lakukan untuk mengalihkan fokus dari amarah, salah satunya mendengarkan musik, berolahraga, melakukan meditasi, dan lain sebagainya.
Bagi sebagian orang mungkin masih merasa kesulitan untuk meredam amarahnya. Namun, dengan menerapkan 5 cara di atas, kamu akan merasakan perubahan yang nyata. Amarah yang tadinya meletup-letup bisa dikendalikan dengan baik dan kamu dapat menghadapi segala situasi dengan lebih tenang.
Penulis: Elma Salsabila El Zahro