Perbedaan Menyeluruh antara Bihun dan Soun, Mana yang Lebih Sehat?
Meski sering dianggap sama, sebenarnya ada perbedaan mendasar antara bihun dan soun yang perlu kita ketahui untuk memilih dengan bijak.
Mi menjadi salah satu bahan pokok yang populer di Asia, termasuk Indonesia. Dalam kuliner Indonesia, dua jenis mi putih yang sering menjadi pelengkap bakso atau soto adalah bihun dan soun.
Perbedaan Menyeluruh antara Bihun dan Soun, Mana yang Lebih Sehat?
Meski sering dianggap sama, sebenarnya ada perbedaan mendasar di antara keduanya yang perlu kita ketahui untuk memilih dengan bijak.
Bentuk yang Membedakan
Bihun dan soun memiliki perbedaan yang dapat dilihat dari bentuknya. Bihun cenderung lebih gepeng, sedangkan soun lebih bulat dan memanjang.
-
Apa bahan utama pembuatan bihun? Sesuai dengan namanya, bahan pokok pembuatan bihun ialah beras.
-
Kenapa bihun beras lebih cocok untuk bihun goreng Solaria? Jika Anda menyukai masakan yang lebih meresap bumbu, pilih bihun beras.
-
Apa saja bumbu yang digunakan untuk bihun goreng? Dalam video yang ditampilkan, Ratna memanfaatkan bumbu tumis yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, laos, garam, dan gula.
-
Bagaimana cara menggabungkan bihun dan bumbu? Dalam tahap ini, Ratna mengingatkan agar bihun diaduk dengan perlahan untuk mempertahankan teksturnya. 'Aduk menggunakan capit secara perlahan, agar bihun tidak terlalu hancur,' jelas Ratna dalam videonya.
-
Bagaimana membuat resep Bihun Goreng? 1. Panaskan minyak, lalu goreng telur kemudian sisihkan. 2. Kemudian panaskan minyak, masukkan bawang putih, cabai rawit, bakso ikan, daging ayam dan sayur, tumis sebentar. 3. Setelah itu masukkan bihun kemudian tuang saus dalam mangkuk, aduk rata baru masukkan telur aduk rata kembali. 4. Masak hingga matang dan tercampur rata. Beri daun bawang dan angkat siap dihidangkan.
-
Apa yang membuat bihun goreng Solaria berbeda? Bihun goreng khas Solaria dibumbui kecap dan berbagai saus, sehingga rasanya gurih. Porsinya pun cukup besar, cocok untuk Anda yang sedang lapar-laparnya.
Di sisi lain, soun kering memiliki warna putih transparan dengan tekstur kuat dan liat.
Dalam bentuk kering, bihun berwarna putih kusam dan teksturnya rapuh mudah patah.
Sementara itu, soun kering berwarna putih transparan dengan tekstur kuat dan liat saat masih kering.
Bahan Bakunya yang Berbeda
Perbedaan mendasar antara bihun dan soun terletak pada bahan dasar pembuatannya. Bihun terbuat dari tepung beras dan air, kadang-kadang ditambahkan tapioka dan tepung maizena untuk memberikan tekstur kenyal.
Soun, di sisi lain, terbuat dari sari pati tepung kacang hijau, meskipun ada juga yang menggunakan tepung kentang atau ubi jalar.Ternyata bahan dasar mi berwarna putih ini berbeda ya. Bihun terbuat dari tepung beras, sedangkan soun terbuat dari pati kacang hijau.
Namun, ada variasi soun yang menggunakan pati kentang, ubi, atau singkong.
Tekstur yang Membedakan
Tekstur juga menjadi faktor perbedaan antara bihun dan soun. Bihun cenderung lebih rapuh dan mudah patah saat kering, namun menjadi lebih lembut dan kenyal setelah dimasak.
Soun, di sisi lain, memiliki tekstur yang lebih kuat dan lentur ketika kering, dan setelah matang, teksturnya menjadi lebih tebal, licin, dan mudah patah.
Perbedaan Rasa dan Warna
Meskipun sering dicampur dengan makanan lain, bihun dan soun memiliki perbedaan rasa dan warna.Bihun cenderung sedikit lebih gurih daripada soun, dan dari segi warna, bihun memiliki warna putih yang kekuningan.
Sementara soun memiliki warna putih bersih yang berubah menjadi putih transparan.
Cara Mengolah yang Berbeda
Proses pengolahan bihun dan soun juga memiliki perbedaan. Keduanya perlu direndam dalam air hangat agar teksturnya lunak dan mudah dimasak.
Bihun cenderung lebih cepat melunak dalam waktu 3-5 menit, sedangkan soun membutuhkan waktu lebih lama, sekitar 7 menit. Setelah direndam, soun cenderung lengket dan merekat satu sama lain, sehingga memerlukan perhatian khusus dalam penanganannya.
Selain perbedaan dalam bentuk, bahan dasar, tekstur, rasa, dan cara mengolah, penting juga untuk mempertimbangkan aspek nutrisi dari bihun dan soun.
Analisis Nutrisi: Mana yang Lebih Sehat?
Kandungan Gizi
Meskipun keduanya merupakan sumber karbohidrat yang baik dengan rendah lemak dan kalori, terdapat perbedaan dalam kandungan gizinya.
Sebagai contoh, setiap 56 gram soun memiliki kalori 200, sedangkan bihun dengan berat yang sama memiliki kalori 190.
Soun juga memiliki lebih banyak protein, sedangkan bihun sedikit lebih tinggi dalam lemak dan sodium.
Indeks Glikemik
Kedua mi putih ini termasuk makanan dengan indeks glikemik rendah, yang berarti tidak cepat meningkatkan kadar gula darah. Meski demikian, nilai indeks glikemik soun (39) lebih rendah dibandingkan dengan bihun (53).
Apakah Ada yang Lebih Sehat?
Dari perbandingan perbedaan bihun dan soun, terlihat bahwa keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Secara umum, keduanya dapat dianggap sebagai sumber makanan yang relatif rendah kalori, sodium, dan gula, namun memberikan asupan karbohidrat yang cukup.
Pilihan antara bihun dan soun dapat disesuaikan dengan preferensi rasa dan kebutuhan gizi individual.
Meskipun soun memiliki keunggulan dalam nilai indeks glikemik yang lebih rendah, perbedaannya tidak cukup signifikan untuk menentukan bahwa satu jenis lebih baik daripada yang lain.
Selain itu, memahami perbedaan antara keduanya membantu kita membuat pilihan yang sesuai dengan kebutuhan dan selera kita.