6 Cara Memperlancar Peredaran Darah, Salah Satunya dengan Yoga dan Minum Teh

Merdeka.com - Di dalam tubuh terdapat sekitar 60.000 mil pembuluh darah. Bersama dengan jantung dan otot lainnya, mereka membentuk sistem peredaran darah. Jaringan ini membawa darah ke setiap sudut tubuh.

Sirkulasi tersebut sangat penting untuk kesehatan seluruh tubuh. Faktanya, sekitar 5 liter darah dipompa oleh jantung melalui pembuluh darah di tubuh Anda setiap menit. Namun, kebanyakan orang mungkin tidak terlalu memikirkan proses ini, kecuali ketika mereka merasa kram atau kesemutan.

Oleh karena itu, ketika peredaran darah buruk, itu berarti darah tidak mengalir melalui sistem dengan efisien, dan Anda bisa mengalami berbagai masalah, seperti mati rasa atau kesemutan.

Sirkulasi yang buruk berarti juga memperlambat atau menghalangi aliran darah. Artinya, sel-sel di tubuh tidak bisa mendapatkan semua oksigen dan nutrisi yang mereka butuhkan. Maka dari itu, penting untuk memperhatikan proses tubuh yang satu ini, termasuk bagaimana cara memperlancar peredaran darah.

Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk memperlancar peredaran darah. Dikutip dari medicalnewstoday.com, berikut kami paparkan beberapa cara memperlancar peredaran darah untuk membantu meningkatkan kesehatan tubuh.

Menjaga berat badan yang sehat

©2015 Merdeka.com/shutterstock

Cara memperlancar peredaran darah yang pertama adalah dengan menjaga berat badan yang sehat atau ideal. Menjaga berat badan yang sehat membantu meningkatkan sirkulasi yang baik. Jika seseorang memiliki berat badan yang berlebihan, hal itu dapat berdampak negatif pada peredaran darahnya.

Sebuah studi tahun 2009 menemukan bahwa menurunkan berat badan bisa meningkatkan sirkulasi pada wanita yang kelebihan berat badan. Para peserta akan meningkatkan kadar protein yang disebut adiponektin yang terkait dengan fungsi vaskular.

Jogging

Cara memperlancar peredaran darah yang kedua yaitu dengan olahraga seperti jogging. Latihan kardiovaskular yang teratur, seperti jogging, mendukung kesehatan sistem peredaran darah dan meningkatkan sirkulasi.

Sebuah tinjauan pada tahun 2003 mencatat bahwa olahraga meningkatkan kemampuan tubuh untuk mengambil dan menggunakan oksigen. Ini juga dapat meningkatkan kapasitas pembuluh darah untuk membesar, yang membantunya bekerja lebih efisien, sehingga memungkinkan otot menerima oksigen dengan lebih mudah.

Manfaat olahraga ini yaitu untuk meningkatkan sirkulasi dan membuat aktivitas sehari-hari akan tampak tidak terlalu melelahkan.

Berlatih yoga

divyavedicyog.blogspot.com

Cara memperlancar peredaran darah yang ketiga yakni dengan yoga. Yoga adalah latihan berdampak rendah yang mudah dimodifikasi untuk pemula. Latihan ini melibatkan gerakan menekuk, meregangkan, dan memutar. Gerakan-gerakan ini dapat membantu mengompres dan mendekompresi pembuluh darah seseorang, sehingga dapat meningkatkan sirkulasi.

Sebuah tinjauan tahun 2014 yang diterbitkan dalam European Journal of Preventive Cardiology menemukan bahwa yoga bermanfaat untuk sistem kardiovaskular dan metabolisme seseorang.

Posisi yoga sederhana untuk dicoba pemula adalah posisi "downward-facing dog". Ini membantu meningkatkan sirkulasi karena menempatkan pinggul dan jantung di atas kepala, sehingga memungkinkan gravitasi meningkatkan aliran darah ke kepala.

Konsumsi ikan berminyak

Cara memperlancar peredaran darah yang keempat adalah dengan mengonsumsi ikan berminyak. Menurut studi tahun 2013, asam lemak omega-3 pada ikan berminyak meningkatkan kesehatan jantung dan meningkatkan sirkulasi. Ikan berminyak bisa berupa ikan salmon, ikan kembung, sarden, dan tuna.

Bagi mereka yang vegetarian atau vegan, kangkung juga mengandung sedikit asam lemak omega-3. Suplemen yang mengandung asam lemak omega-3 juga bisa menjadi pilihan lain bagi orang yang tidak mengonsumsi ikan.

Minum teh

sirjasonwinters.com

Cara memperlancar peredaran darah yang kelima yaitu dengan minum teh. Antioksidan dalam teh akan meningkatkan kesehatan jantung dan dapat meningkatkan sirkulasi. Ini berlaku untuk teh hitam atau pun teh hijau.

Sebuah studi tahun 2001, yang diterbitkan dalam jurnal Circulation, menemukan bahwa teh hitam meningkatkan kesehatan pada pembuluh darah. Pembuluh darah yang sehat tentu akan membantu meningkatkan sirkulasi. Selain itu, studi lain menemukan bahwa konsumsi teh hijau telah dikaitkan dengan tingkat penyakit arteri koroner yang lebih rendah.

Menjaga asupan zat besi

Cara memperlancar peredaran darah yang terakhir yakni dengan menjaga asupan zat besi. Zat besi merupakan mineral penting bagi kesehatan sistem peredaran darah. Mineral ini diperlukan untuk membuat hemoglobin, salah satu komponen utama sel darah merah, yang dibutuhkan untuk membawa oksigen.

Konsumsi makanan yang kaya zat besi, seperti daging merah atau bayam, dapat membantu tubuh menjaga mineral penting ini. Namun, menjaga keseimbangan yang sehat juga diperlukan.

Terlalu banyak zat besi dapat berdampak negatif pada kesehatan jantung. Sebuah studi tahun 2013 menemukan hubungan antara zat besi yang berlebihan dalam tubuh dan penyakit kardiovaskular pada orang dengan kolesterol tinggi dan ukuran lingkar pinggang yang lebih tinggi. (mdk/ank)