Mengunjungi Museum Pos Indonesia di Bandung, Ini Keunikannya
Merdeka.com - Kota Bandung, Jawa Barat memiliki ragam destinasi yang menarik. Tak melulu soal alam dan kuliner, rekam jejak masa lalu juga bisa jadi tujuan yang asyik, seperti Museum Pos Indonesia, di sisi selatan Gedung Sate, Jalan Cilaki, Kecamatan Bandung Wetan.
Di lokasi ini pengunjung bisa melihat cara masyarakat di zaman dahulu berkirim surat maupun barang, dengan teknologi tepat guna saat itu.
Saat ini bangunan museum tersebut berusia 89 tahun, setelah pertama kali didirikan di zaman penjajahan Belanda tahun 1933. Awalnya museum ini diberi nama Pos Telegraf dan Telepon (PTT).
-
Dimana komunikasi masa prasejarah dilakukan? Pada masa ini, manusia purba berkomunikasi dengan menggunakan lukisan di dinding gua untuk menceritakan pengalaman berburu, aktivitas sehari-hari, atau kepercayaan mereka.
-
Dimana teknologi informasi dipakai? Ada 3 contoh teknologi informasi yang paling sering digunakan. Bahkan salah satunya sudah seperti bagian dari hidup banyak orang karena fungsinya yang begitu luas.
-
Bagaimana teknologi mempengaruhi komunikasi? Sebagai contoh, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah memungkinkan komunikasi menjadi lebih cepat, mudah, murah, dan luas.
-
Kapan sejarah teknologi komunikasi dimulai? Sejarah Teknologi Komunikasi Teknologi komunikasi berkembang seiring dengan perkembangan peradaban manusia dan kebutuhan akan komunikasi yang lebih efektif dan efisien.
-
Dimana lokasi penemuan permukiman kuno? Penggalian dilakukan sepanjang A66, jalan utama yang melintasi wilayah tersebut dari barat ke timur, menghubungkan wilayah North Yorkshire dan Cumbria.
-
Apa yang ditemukan di permukiman tersebut? Karena ukuran struktur dan elemen arsitekturnya, para arkeolog berpendapat struktur tersebut mungkin merupakan bangunan umum atau kuil, salah satu contoh tertua yang ditemukan hingga saat ini di Dataran Rendah Yudea.
Pamerkan Perangko Pertama di Dunia hingga Surat Raja-Raja
©2022 Laman resmi Pemkot Bandung/Merdeka.com
Di museum tersebut, terdapat sejumlah ruangan terpisah sesuai benda yang dipamerkan seperti perangko dari berbagai penjuru dunia, surat-surat emas, surat para raja ke komandan Belanda yang langka sampai mesin timbangan.
Menariknya terdapat perangko pertama di dunia, juga perangko yang digunakan saat awal berdirinya kantor pos di Indonesia. Bahkan ada juga mesin timbangan, seragam pegawai pos dari masa ke masa sampai kendaraan pengantar surat pada masanya.
©2022 Laman resmi Pemkot Bandung/Merdeka.com
Sebelumnya, di masa perpindahan kekuasaan dari Belanda ke Jepang, kondisi museum tersebut kurang terawat.
Jadi Lokasi yang Seru untuk Akhir Pekan
©2022 Laman resmi Pemkot Bandung/Merdeka.com
Kemudian di tahun 1980an, Perum Pos dan Giro sempat berinisiatif membentuk panitia perbaikan dan perawatan benda-benda di museum tersebut karena memiliki nilai tinggi. Di tahun 1983, keberadaannya diresmikan kembali oleh Menteri Pariwisata Pos dan Telekomunikasi (Menparpostel) pada masa itu, Achmad Tahir.
Sampai saat ini, Museum Pos Indonesia menjadi lokasi yang asyik dikunjungi saat libur dan akhir pekan.
©2022 Laman resmi Pemkot Bandung/Merdeka.com
Salah satu warga Bandung yang mengunjungi museum tersebut, Aldi mengaku senang bisa melihat koleksi langka di lokasi tersebut.
“Menurut saya koleksi museum yang paling unik adalah timbangan dan alat cetak. Karena dari barang itu kita bisa melihat dan membayangkan bagaimana orang dahulu menimbang barang atau surat yang ingin di kirim,” katanya, dilansir dari laman Pemkot Bandung
(mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kantor pos ini dahulu jadi tempat perputaran informasi tentang kondisi seluruh wilayah Indonesia di masa penjajahan Belanda.
Baca SelengkapnyaDi sini, jejak masyarakat Sunda sejak zaman prasejarah tersimpan apik.
Baca SelengkapnyaBangunan ini diharapkan jadi ruang kreatif bagi komunitas, UMKM, dan masyarakat umum
Baca SelengkapnyaAda yang memiliki koleksi terbesar di Asia Tenggara, ada pula yang menyuguhkan poin edukasi dengan cara paling interaktif.
Baca SelengkapnyaMuseum Pendidikan Surabaya menyimpan bukti materiil Pendidikan pada masa Pra-Aksara atau purba hingga masa Kemerdekaan.
Baca SelengkapnyaDi sana terdapat berbagai koleksi lokomotif baik uap maupun diesel yang pernah beroperasi pada masa lampau.
Baca SelengkapnyaMuseum Radya Pustaka merupakan museum tertua di Indonesia. Tak tanggung-tanggung, koleksinya mulai dari masa kerajaan hingga masa penjajahan.
Baca SelengkapnyaMuseum ini sangat cocok dikunjungi anak-anak agar tertanam cinta budaya lokal sejak dini.
Baca SelengkapnyaMenteri Negara dan Riset Teknologi (Menristek) B.J Habibie meresmikan Munasain sebagai akses pengetahuan yang menenyangkan.
Baca SelengkapnyaAwal mula kemunculan kereta api di Sawahlunto tak lepas dari aktivitas pertambangan batu bara yang berguna sebagai sarana transportasi.
Baca SelengkapnyaSalah satu perpustakaan unik di Jawa Timur yang wajib dikunjungi ialah Perpustakaan Bank Indonesia Surabaya.
Baca SelengkapnyaKota Tua, jalur perdagangan strategis dan cukup populer di masa lalu. Kini, daerah tersebut menjelma menjadi destinasi wisata yang penuh dengan sejarah bangsa.
Baca Selengkapnya